TEMPO.CO, Los Angeles - Aktris Salma Hayek dianggap bak kulit lupa kacangnya. Dalam sebuah wawancara dengan majalah Vogue edisi bahasa Jerman, ia dianggap mengeluarkan pernyataan merendahkan rakyat Meksiko, dan menganggapnya tak berarti dalam kehidupannya.
Wawancara itu sejatinya adalah untuk mempromosikan film terbarunya, Savages, yang disutradarai oleh sineas besar Oliver Stone. Ia memerankan pemimpin sebuah kartel narkoba di negeri itu. "Aku bangga terlibat dalam film ini dengan semua aktor besar," katanya, yang diterjemahkan dari bahasa Jerman ke dalam bahasa Inggris.
Lalu dia melanjutkan, "Sejujurnya, aku hampir tidak punya kenangan tentang apa artinya menjadi Meksiko. Hidupku benar-benar berbeda sekarang."
Komentar terakhir itulah yang membuat merah telinga rakyat Meksiko. The Huffington Post melaporkan, sebuah blog Hispanik yang cukup berpengaruh, Guanabee, menulis, "Apa yang dimaksud Salma adalah pada dasarnya dia terlalu Prancis dan kaya untuk darah kita?" Hayek menikah dengan eksekutif mode dan miliarder Prancis, Francois-Henri Pinault.
Juru bicara aktris itu mengatakan kepada E! News bahwa, "Semua berawal dari salah menerjemahkan." Ia menyatakan Salma tidak bermaksud meremehkan Meksiko dengan cara apa pun."
Ia menunjukkan catatan dari penulis cerita, Ingrid Sischy, mantan editor majalah Interview, yang menunjukkan jawaban yang sebenarnya dari Hayek lebih panjang dan memiliki terjemahan yang berbeda. "Saya bangga berada di film ini dengan semua aktor besar. Yang sebenarnya adalah bahwa saya harus mencoba dan ingat apa yang saya inginkan dengan menjadi Meksiko. Hidup saya berbeda sekarang. Anda tidak dapat membuat diri mewakili sesuatu. Anda harus menjadi seorang individu, dengan menjadi yang terbaik yang Anda bisa," katanya, menirukan maksud omongan Hayek.
Aktris ini juga merilis sebuah pernyataan kepada The Associated Press dalam menanggapi kontroversi itu. "Saya tidak pernah membantah latar belakang saya atau budaya saya," katanya. "Saya telah mengajarkan anak saya untuk menjaga warisan Meksiko, untuk mencintai bahasa pertama saya, Spanyol, untuk belajar tentang sejarah Meksiko, musik, seni rakyat, makanan, dan bahkan permen Meksiko. Saya selalu menjadi bagian aktif dari komunitas saya. Saya telah mencoba seluruh hidup saya untuk mewakili akar Meksiko saya dengan kehormatan dan kebanggaan. Saya merasa sedih ketika kata-kata saya yang hilang dalam terjemahan dan diambil di luar konteks untuk menyakiti rakyat Meksiko yang saya cintai."
AP | HUFFINGTON POST | TRIP B
Berita terkait
Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi
7 Oktober 2022
Baim Wong mengklaim video prank laporan KDRT-nya ke polisi untuk edukasi ke masyarakat
Baca SelengkapnyaBaim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT
7 Oktober 2022
Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan polisi atas tuduhan laporan palsu karena membuat konten prank KDRT
Baca SelengkapnyaVideo Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan
15 Januari 2022
Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKB Wisnu Wardhana mengatakan pemeran dalam video porno yang viral di media sosial bukanlah Nagita Slavina
Baca SelengkapnyaPolisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba
15 Januari 2022
Dugaan ini mencuat setelah polisi menangkap empat artis di awal 2022 karena narkoba,
Baca SelengkapnyaPengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat
12 Januari 2022
Kuasa hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Wa Ode Nur Zainab, membantah pernyataan hakim yang menyebut kliennya memakai sabu hanya untuk senang-senang
Baca SelengkapnyaBantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti
9 Januari 2022
Penangkapan Naufal Samudra jadi pertanyaan karena polisi tidak menemukan barang bukti narkotika dan tes urine negatif.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus
9 Januari 2022
Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan tidak ada perlakuan khusus terhadap penyanyi Ashanty yang baru kembali dari Turki dan terpapar virus corona.
Baca SelengkapnyaTarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat
4 Januari 2022
Cassandra Angelie mengaku sudah lima kali beroperasi dengan tarif sekali kencan sebesar Rp30 juta.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi
31 Desember 2021
Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya menangkap seorang artis sinetron berinisial CA dalam kasus dugaan prostitusi.
Baca SelengkapnyaArtis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph
12 Desember 2021
Sosok artis peran berinisial BJ yang ditangkap polisi karena dugaan penyalahgunaan sabu diketahui adalah Bobby Joseph.
Baca Selengkapnya