TEMPO.CO, Jakarta - Grup band GIGI menjadi salah satu pihak yang dilaporkan ke polisi oleh musisi lawas Jockie Suryoprayogo dan Debby Nasution terkait kasus konser Chrisye. Pertunjukan musik bertajuk Kidung Abadi itu dianggap keduanya telah membawakan karya-karya mereka tanpa izin.
Mendengar gugatan itu, Armand Maulana sang vokalis punya komentar sendiri. Menurutnya, persoalan tersebut tak sepenuhnya dipahami GIGI.
"Kita kan pemain hanya menandatangi kontrak pertunjukan aja. Manajer GIGI yang lebih tau, kita main aja," katanya saat ditemui di Studio RCTI, Jakarta, Senin, 13 Agustus 2012.
Karena itu, pemilik suara khas ini enggan mengomentari lebih jauh. Apalagi menurutnya itu merupakan ranah hukum. "Nanti kalau ngomong takut salah," ujarnya.
Tapi Armand menyambut positif langkah Jockie dan Debby melapor ke Polda Metro Jaya. "Jadi kalau mas Jockie sudah lapor ya silahkan aja," katanya.
Selain GIGI, beberapa pihak yang dilaporkan adalah Kompas Gramedia Majalah Live Action sebagai pihak penyelenggara, Erwin Gutawa sebagai Music Arranger, dan para penampil lainnya seperti Elfonda Once Mekel, Sophia Latjuba, dan Metro TV selaku stasiun TV yang menyiarkan rekaman video konser tersebut.
YAZIR FAROUK
Berita terkait
Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi
5 menit lalu
Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi
Pernyataan Menteri Koordinator Marves Luhut Pandjaitan soal pemberian kewarganegaraan ganda bagi diaspora disorot media asing. Bagaimana aturannya?
