Justin Bieber dan Mariah Yeater. AP/Donald Traill/dailymail.co.uk
TEMPO Interaktif, Los Angeles - Mariah Yeater menghadapi gugatan dari pengacara Justin Bieber setelah bintang remaja itu menyerahkan sampel DNA-nya.
TMZ, mengutip teman dekat Bieber, mengatakan bintang 17 tahun itu dan pengacaranya tidak berharap mendapat sepeser pun dari Yeater. Mereka hanya ingin mengirimkan pesan kepada orang-orang yang mungkin berpikir mencoba untuk melakukan aksi seperti ini pada selebritas terkenal lain di masa depan.
Sementara itu, Mariah Yeater, wanita asal East County yang mengklaim putranya, Tristyn, 4 bulan, adalah anak dari Bieber kemungkinan seorang gadis panggilan, demikian menurut situs celebdirtylaundry.com yang mengutip sebuah iklan yang dipasang pada adultsearch.com.
"Seorang gadis muda siap membuat impian Anda menjadi kenyataan," ujar iklan yang menyertakan foto seorang wanita bernama Laci dengan usia 20. Iklan itu menyatakan spesifikasinya: "Putih, tinggal di San Diego (SD & Vegas). Hanya mendatangi."
Iklan tersebut bertanggal 20 Januari 2011 dan menyebutkan:
"Hi cowok, nama saya Laci dan saya orang baru di bidang ini. Siapa yang ingin membantu seorang gadis hangat? Saya 20 tahun dan hangat serta montok. Saya tidak berada di sini lama sehingga jangan menunda. Telepon saya sekarang 619-302-7423."
Ketika dihubungi Minggu malam, nomor itu tidak aktif.
Yeater, 20 tahun, bersekolah di Las Vegas. Putranya, Tristyn Anthony Markhouse Yeater, lahir 6 Juli di Rumah Sakit Sharp Grossmont.
Tabloid Inggris Daily Star melaporkan pada hari Jumat bahwa Yeater memiliki halaman MySpace yang menyebutkan namanya sebagai Mariah Laci.
Sementara situs iklan dewasa itu dioperasikan oleh ADT Search Media dari Las Vegas.
Dalam gugatan yang diajukan pada 30 Oktober, Yeater mengatakan Bieber menghamilinya di sebuah kamar mandi di Staples Center, Los Angeles, setelah sebuah konser pada bulan Oktober 2010.
