Gugun Blues Shelter Lebih Diapresiasi di Luar Negeri
Reporter
Editor
Minggu, 24 Juli 2011 07:46 WIB
Gugun Blues Shelter. TEMPO/Mazini Hafizhuddin
TEMPO Interaktif, Jakarta - Band Gugun Blues Shelter lebih eksis manggung di berbagai pentas musik di luar negeri ketimbang di Indonesia.
Gugun, sang vokalis band, merasa kalau di luar negeri musiknya lebih diapresiasi. "Di festival musik luar, open jam satu udah penuh. Di sana orang pengin nonton semua band. Kalau di sini tertentu aja,” ujar pria bernama lengkap Muhammad Gunawan itu di Jakarta, Sabtu, 23 Juli 2011.
Band yang digawangi Gugun pada gitar dan vokal, Jon Armstrong alias Jono pada bas, serta Aditya Wibowo--akrab disapa Bowie--pada drum, ikut menyemarakkan acara musik Rockvolution kemarin.
Menurut mereka, acara musik seperti ini tidak kalah menarik dengan di luar negeri. "Festival berbahaya untuk ke depannya. Ini yang pertama aja udah kayak gini. Mudah-mudahan bisa lebih gila lagi,” ujarnya.
Namun, kata Gugun, jumlah penonton di Indonesia dan di luar negeri jauh berbeda. "Jumlah penonton hingga 3.000 orang dan di Rockvolution hanya ratusan orang," katanya.
Band ini dalam waktu dekat akan promo album teranyar mereka, Satu Untuk Berbagi, di Indonesia. "Promo keluar negeri juga. Ingin ngeluarin album, udah sign kontrak dengan label di Amerika Solid Ground,” ujarnya.
