TEMPO Interaktif, Yogyakarta - Dalam salah satu adegan sendratari Mahakarya Borobudur, tampil bebek dan kambing yang mencerminkan kesederhanaan kehidupan sehari-hari rakyat Mataram Kuno. Rupanya bunyi kwek kwek bebek sempat menarik perhatian Richard Gere, bintang Hollywood yang menyaksikan pementasan di pelataran Candi Borobudur tersebut, Ahad malam, 26 Juni 2011.

Sempat bengong sekian detik dengan kedatangan bebek dan kambing dalam pementasan itu, aktor yang beken setelah bermain film dengan Julia Robert dalam film Pretty Woman ini lantas tersenyum simpul. Sesekali aktor yang malam ini berbalut kemeja putih itu tertawa kecil. Sejak sendratari ini dipentaskan, Richard Gere begitu menikmati pementasan ini. Matanya tak lepas dari adegan per adegan.

Bebek dan kambing bersama tukang kayu menjadi salah satu adegan yang dipentaskan dalam sendratari Mahakarya Borobudur. Adegan ini mengisahkan kehidupan rakyat Mataram kuno yang sederhana, guyub, gotong royong, dan bersahaja. Dalam kehidupan masyarakat Mataram, kesederhanaan itu tercermin dalam hidup mereka yang tak jauh-jauh dari kayu, angon bebek, dan kambing.

Beberapa kali, Richard Gere bahkan memberikan aplaus tiap kali adegan rampung dan berganti dengan adegan berikutnya.

Rasa antusiasme Gere juga terlihat ketika ada adegan permainan jatilan. Beberapa kali Gere terlihat mengomentari jatilan yang merupakan tarian khas di sekitar kawasan Borobudur.

Gere memang pantas menikmati pementasan malam ini. Para penari yang terlibat malam ini terlihat tampil sempurna. Tarian kolosal yang melibatkan sekitar 140 penari itu, kian enak dipandang dengan konsumen yang bagus dan berwarna meriah.

Anneke Putri, seorang penonton, mengaku jauh-jauh datang dari Yogyakarta karena ingin menyaksikan Richard Gere dari dekat, sekaligus menikmati pementasan ini. "Belum pernah soalnya, apalagi ada Richard Gerenya," katanya.

BERNADA RURIT