Glenn Fredly Rela Tak Dibayar

Reporter

Editor

Selasa, 7 Juni 2011 19:35 WIB

Glenn Fredly. ANTARA/ Wahyu Putro A

TEMPO Interaktif, Malang-Penyanyi Glenn Fredly dan Ketua Badan Pekerja Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) Usman Hamid tampil bersama. Mereka mampu menghidupkan suasana pembukaan toko oleh-oleh dan suvenir De Ploso di Jalan Panglima Sudirman, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Selasa (7/6) petang.



Guyonan segar keluar dari mulut mereka saat melakukan lelang beberapa suvenir dari toko. Glenn bahkan menggoda pejabat Pemerintah Kabupaten Malang, Kepala Kepolisian Sektor Karangploso, camat dan kepala desa setempat untuk berlomba-lomba memberikan penawaran harga.

Kehadiran Glenn menarik perhatian masyarakat di sekitar lokasi. Glenn sesekali menyapa warga dari atas pentas kecil di depan toko. Dengan gitarnya Glenn sempat mengiringi dua bocah perempuan membacakan puisi. Salah satunya, Diva Suukyi, anak kedua pasangan (almarhum) Munir Said Thalib dan Suciwati.

Glenn tampil gratis untuk mendukung perjuangan Suciwati, sang tuan rumah, dan aktivis kemanusiaan lainnya. “Kehadiran saya di sini untuk mengekspresikan dukungan moral saya untuk Bu Suci dan kawan-kawannya yang telah berjuang membela nilai-nilai kemanusiaan tanpa membedakan SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan),” kata Glenn kepada Tempo di sela acara.

Pemilik nama Glenn Fredly Deviano Lauihamallo itu mengaku terinspirasi oleh aktivitas almarhum biduan senior Franky Sahilatua. Glenn ingin meneladani apa yang sudah diperbuat dan melanjutkan apa yang belum diselesaikan Franky.

Menurutnya, nilai-nilai kemanusiaan di Indonesia belum sepenuhnya menjadi panduan dalam kehidupan berbangsa dan beragama sehingga konflik dan kekerasan gampang terjadi. Hak asasi manusia pun terluka. Ini terjadi karena keadilan belum terwujud. Ketidakadilan masih terjadi karena penegakan hukum belum menjadi panglima dan Pancasila hanya jadi retorika.

"Nilai-nilai kemanusiaan harus jadi dasar penegakan hukum. Ini kegelisahan saya. Saya ingin menyuarakan hal itu dalam kapasitas saya sebagai musisi, menyuarakan cinta yang universal untuk kemanusiaan,” kata penyanyi kelahiran Ambon, 30 September 1975, itu.




Advertising
Advertising


ABDI PURMONO

Berita terkait

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

7 Oktober 2022

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

Baim Wong mengklaim video prank laporan KDRT-nya ke polisi untuk edukasi ke masyarakat

Baca Selengkapnya

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

7 Oktober 2022

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan polisi atas tuduhan laporan palsu karena membuat konten prank KDRT

Baca Selengkapnya

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

15 Januari 2022

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKB Wisnu Wardhana mengatakan pemeran dalam video porno yang viral di media sosial bukanlah Nagita Slavina

Baca Selengkapnya

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

15 Januari 2022

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

Dugaan ini mencuat setelah polisi menangkap empat artis di awal 2022 karena narkoba,

Baca Selengkapnya

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

12 Januari 2022

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

Kuasa hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Wa Ode Nur Zainab, membantah pernyataan hakim yang menyebut kliennya memakai sabu hanya untuk senang-senang

Baca Selengkapnya

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

9 Januari 2022

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

Penangkapan Naufal Samudra jadi pertanyaan karena polisi tidak menemukan barang bukti narkotika dan tes urine negatif.

Baca Selengkapnya

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

9 Januari 2022

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan tidak ada perlakuan khusus terhadap penyanyi Ashanty yang baru kembali dari Turki dan terpapar virus corona.

Baca Selengkapnya

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

4 Januari 2022

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

Cassandra Angelie mengaku sudah lima kali beroperasi dengan tarif sekali kencan sebesar Rp30 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

31 Desember 2021

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya menangkap seorang artis sinetron berinisial CA dalam kasus dugaan prostitusi.

Baca Selengkapnya

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

12 Desember 2021

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

Sosok artis peran berinisial BJ yang ditangkap polisi karena dugaan penyalahgunaan sabu diketahui adalah Bobby Joseph.

Baca Selengkapnya