Rina Poerwadi: Keseimbangan Hidup dengan Aromatherapy

Reporter

Editor

Rabu, 26 Januari 2011 11:28 WIB

Rina Poerwadi. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO Interaktif, Jakarta - Wangi yang lembut menyertai kehadiran Rina Poerwadi. Dia adalah seorang terapis profesional aromatherapy, yang ditemui di sebuah kafe kopi di Kemang, Jakarta Selatan, pada Selasa malam pekan lalu. "Saya setiap hari menggunakan aromatherapy untuk diri sendiri dan keluarga," ujarnya memulai pembicaraan.

Malam itu Rina tetap terlihat segar meski sejak pagi sudah sibuk dengan berbagai kegiatan. Selain mengurus kliniknya, hari itu ia harus mengawasi pekerjaan renovasi apartemennya di Casablanca. Sore harinya, kembali ke rumah di Jeruk Purut untuk menyiapkan makan malam bagi suami dan putrinya

Setelah mengurus keluarga, ia masih bersedia meluangkan waktu untuk wawancara dengan Koran Tempo. Setelah itu, dilanjutkan dengan pertemuan untuk mempersiapkan peluncuran bukunya.

Meski punya segudang kegiatan, Rina mengaku jarang sakit, paling-paling setahun sekali saja terkena batuk pilek. Sejak menggunakan aromatherapy, ibu satu putri ini mengaku tubuhnya tak mudah terserang sakit. Dengan rutin menggunakan aromatherapy ia menjadi semakin peka jika ada yang tidak normal pada tubuhnya, sehingga penyakit bisa segera dicegah.

Rina mulai belajar aromatherapy ketika tinggal di Hong Kong, saat mengikuti suaminya yang pindah bekerja di sana sejak Indonesia mengalami krisis pada 1998. Setelah putrinya berusia 2 tahun, ia ingin kembali bekerja, tetapi tidak ingin kembali ke dunia periklanan yang pernah ia tekuni selama sepuluh tahun dengan jam kerja yang tidak teratur.

Advertising
Advertising

Rina ingin mencoba bidang baru yang bisa diterapkan di mana saja. Dia sempat ingin belajar hukum, tapi hukum di Hong Kong menganut sistem hukum Inggris, berbeda dengan Indonesia, yang menganut sistem hukum Belanda. Dia pun sempat tertarik belajar pengobatan tradisional Cina, tapi waktu belajarnya--tujuh tahun--terlalu lama baginya. Akhirnya, dengan berbagai pilihan yang ada, termasuk belajar manajemen katering, ia pun memilih belajar aromatherapy.

Belajar aromatherapy ternyata bukan hal yang mudah, di antaranya ia harus menghafal 50 macam nama essential oil beserta bahasa latinnya dan nama umumnya serta khasiat terpeutiknya untuk semua organ tubuh. "Belum lagi pelajaran anatomi, fisiologi, dan patologi. Wah, bikin keder," katanya.

Namun Rina mulai jatuh cinta kepada aromatherapy ketika ia mulai harus melakukan praktek. Beda dengan terapi pada umumnya, terapi ini dilakukan secara one-on-one, ada kedekatan personal antara klien dan terapisnya, tidak seperti di tempat spa pada umumnya, terapis hanya memberikan pelayanan.

Setelah selesai sekolah, ia membuka klinik Holistic Aromatherapy di Jakarta, yang memberikan terapi holistik, yakni terapi sebagai pelengkap pengobatan medis atau konvensional. Misalnya, ia tidak akan melakukan diagnosis terhadap suatu penyakit. Namun, jika seseorang terkena sakit kanker, pengobatan medis tetap dilakukan, sedangkan ia akan memberikan terapi dalam hal spiritual dan emosional. Pasien dibantu menghadapi dan mengatasi penyakitnya agar tidak putus asa melalui relaksasi.

Terapi itu mencakup beberapa aspek, yakni hubungan klien dan terapis, hubungan sakit dan penyakit, aspek metafisik, aspek farmakologi, serta aspek spiritual. Tujuannya, klien mencapai kesejahteraan, yakni tubuh, jiwa, dan spirit klien bisa mencapai keseimbangan.
I AQIDA SWAMURTI

Biodata
Nama Lengkap: Rina Poerwadi
Tempat dan Tanggal Lahir: Palembang, 23 Januari 1966
Suami: Philip Rich
Anak: Stephanie
Pekerjaan: - Praktisi dan Pendidik aromatherapy holistik
Pendidikan:
- Asia Pacific Aromatherapy College in Hong Kong : Holistic Aromatherapy Diploma (2002).
- Usui Reiki Level 1 and 2 in Hong Kong (2001).
- Aromatic Kinesiology Level 1 (2004).
- Infant Massage Information Service in Australia: Infant Massage Instructor (2007) 
and Pediatric Massage Consultant (2008).
- Journey of personal experience for home cooking and home entertaining specializing in 
healthy children's and family food. Becoming Professional in 2009.

Berita terkait

Pimpinan MPR RI Akan Bangun Komunikasi Politik

3 hari lalu

Pimpinan MPR RI Akan Bangun Komunikasi Politik

Menjelang transisi politik kepemimpinan nasional, MPR RI akan melakukan Silaturahmi Kebangsaan ke berbagai tokoh bangsa.

Baca Selengkapnya

Sosok Al-Kindi yang Disebut Sebagai Filsuf Pertama dalam Peradaban Islam

45 hari lalu

Sosok Al-Kindi yang Disebut Sebagai Filsuf Pertama dalam Peradaban Islam

Mengenal Al-Kindi, filsuf muslim yang telah menulis banyak karya dari berbagai bidang ilmu, dengan jumlah sekitar 260 judul.

Baca Selengkapnya

Inilah 10 Tokoh yang Paling Banyak Dicari di Google Indonesia pada 2023

31 Desember 2023

Inilah 10 Tokoh yang Paling Banyak Dicari di Google Indonesia pada 2023

YouTuber Nadia Fairuz Omara menempati posisi pertama tokoh yang banyak dicari di Google Indonesia sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

Ratusan Tokoh Deklarasikan Gerakan Masyarakat untuk Kawal Pemilu 2024: Dari Goenawan Mohamad hingga Ketua BEM UI

21 November 2023

Ratusan Tokoh Deklarasikan Gerakan Masyarakat untuk Kawal Pemilu 2024: Dari Goenawan Mohamad hingga Ketua BEM UI

Gerakan tersebut diawali dari kepedulian sekelompok orang yang tidak berpartai dan independen terhadap perhelatan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Musra Relawan Jokowi Akan Dihadiri Peserta dari Sabang - Merauke, Undang Tokoh & Pejabat

11 Mei 2023

Musra Relawan Jokowi Akan Dihadiri Peserta dari Sabang - Merauke, Undang Tokoh & Pejabat

Ketua Panitia Musra Indonesia Panel Barus menuturkan para relawan Joko Widodo alias relawan Jokowi akan hadir di Istora Senayan.

Baca Selengkapnya

10 Tokoh Nahdlatul Ulama yang Bergelar Pahlawan Nasional, Salah Satunya Jadi Bapak Film Indonesia

13 Februari 2023

10 Tokoh Nahdlatul Ulama yang Bergelar Pahlawan Nasional, Salah Satunya Jadi Bapak Film Indonesia

Nahdlatul Ulama merupakan organisasi masyarakat Islam terbesar di Indonesia yang beberapa tokohnya mendapatkan gelar pahlawan nasional.

Baca Selengkapnya

Lima Tokoh Tempo 2022

28 Desember 2022

Lima Tokoh Tempo 2022

Kami memilih lima pendamping korban kekerasan seksual-satu tema yang makin marak belakangan ini-sebagai Tokoh Tempo 2022.

Baca Selengkapnya

Tokoh Tempo 2022 Lima Perempuan Pemberani

25 Desember 2022

Tokoh Tempo 2022 Lima Perempuan Pemberani

Siapa saja lima perempuan Tokoh Tempo 2022?

Baca Selengkapnya

Kumpulan Kata-kata Bijak Populer untuk Motivasi Hidup dari Tokoh dan Film

14 November 2022

Kumpulan Kata-kata Bijak Populer untuk Motivasi Hidup dari Tokoh dan Film

Berikut kumpulan kata-kata bijak dari tokoh dan film untuk motivasi hiudp Anda lebih baik

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Dirikan Galeri 15 Tokoh di TPU Karet Bivak, Ada Fatmawati dan Mohammad Natsir

13 Oktober 2022

Anies Baswedan Dirikan Galeri 15 Tokoh di TPU Karet Bivak, Ada Fatmawati dan Mohammad Natsir

Anies Baswedan mendirikan galeri berisi informasi digital 15 tokoh bangsa yang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak.

Baca Selengkapnya