Tukul dan Indro Warkop Hibur Pengungsi Merapi  

Reporter

Editor

Sabtu, 20 November 2010 11:22 WIB

Indro Warkop. TEMPO/Panca Syurkani

TEMPO Interaktif, Yogyakarta - Para pengungsi lereng Merapi masih banyak yang bertahan di barak pengungsian. Rasa jenuh, bosan dan gelisah pun melanda mereka. Kejenuhan itu berkurang dengan kedatangan para komedian yang menghibur mereka. “Para pelawak kami ajak untuk menghibur para pengungsi, mereka tidak hanya butuh bantuan materi tetapi juga dorongan semangat untuk bangkit,” kata mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Erman Suparno, Sabtu (20/11).

Erman sebagai pembina Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI) mengajak Tukul Arwana, Indro Warkop, Cici Tegal, Marwoto Kawer dan artis Eddys Edelia menghibur pengungsi.

Indro Warkop menyatakan keyakinannya bahwa warga sekitar Merapi akan segera bangkit dari keterpurukan akibat erupsi gunung. “Tak perlu stres, banyak pengungsi yang senasib, yang penting saat ini bagaimana para pengungsi ini semangat dan bangkit dari keterpurukan,” kata Indro.


Mereka menghibur pengungsi di barak pengungsian di Komplek Seminari, Kentungan Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta, pengungsi di Seyegan, Sleman, dan para pengungsi di Muntilan Magelang mulai Jumat (19/11) hingga Sabtu (201/11).

Erman menyatakan, ia sengaja mengajak sejumlah komedian agar pengungsi
bisa melepaskan sejenak beban persoalan yang ada. Melalui lawakan itu, diselipkan
juga semangat kepada pengungsi agar mampu bangkit mandiri pasca bencana Merapi.

Sejumlah komedian yang datang bersama dengan PT Truba Jaya Engineering, melalui lembaga Greenheart Indonesia yang dipimpin oleh RB Sentanu menyalurkan
bantuan senilai Rp 105.696.300 dari sumbangan karyawan untuk korban Merapi. Sumbangan juga diberikan lewat Disasster Management Care-Dompet Dhuafa

Menurut Duan, relawan Greenheart, pihaknya membagikan audio digital yang berisi doa-doa (digital prayers) kepada pengungsi. Audio itu bisa didengarkan untuk relaksasi. Selain itu juga ada lagu-lagu. Bentuknya berupa Mp3 player yang bisa dipakai bergantian. “Kami melatih para relawan menggunakan alat ini sebagai terapi melalui suara,” kata Duan.

Digital Prayers for Merapi tersebut berisi 6 track. Masing-masing track sudah disusun dan diracik sedemikian rupa untuk memenuhi kebutuhan mental dan
menunjang aktifitas mereka dengan membawa energi keikhlasan di hati mereka
masing-masing. Teknisnya sangat sederhana, dengan sikap duduk relaksasi,
santai, nyaman atau berbaring jika menjelang tidur/istirahat sambil
mendengarkan musiknya.



MUH SYAIFULLAH

Berita terkait

Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

13 hari lalu

Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

16 hari lalu

Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

Thailand membuka menyatakan bisa menampung maksimal 100.000 orang warga Myanmar yang mengungsi.

Baca Selengkapnya

Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

21 hari lalu

Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

Lebih dari 1.100 migran dan pengungsi termasuk 121 anak-anak tanpa pendamping diselamatkan di lepas pantai selatan Italia dalam waktu 24 jam

Baca Selengkapnya

256 Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi

22 hari lalu

256 Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi

Warga terdampak banjir lahar dingin Gunung Marapi tersebut berasal dari 78 kepala keluarga.

Baca Selengkapnya

Israel Mundur dari RS Al Shifa Setelah Dua Pekan, Tinggalkan Puluhan Jasad dan Kehancuran Gedung

27 hari lalu

Israel Mundur dari RS Al Shifa Setelah Dua Pekan, Tinggalkan Puluhan Jasad dan Kehancuran Gedung

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan militer Israel telah menarik tank dan kendaraan dari kompleks rumah sakit Al Shifa setelah dua pekan

Baca Selengkapnya

Israel dan Hamas akan Lanjutkan Negosiasi Gencatan Senjata Gaza di Mesir

28 hari lalu

Israel dan Hamas akan Lanjutkan Negosiasi Gencatan Senjata Gaza di Mesir

Pembicaraan gencatan senjata antara Israel dan Hamas dilaporkan akan berlanjut di Kairo, Mesir.

Baca Selengkapnya

442 Warga Jepara Mengungsi Imbas Banjir, Hujan Terus Mengguyur Selama 5 Hari

41 hari lalu

442 Warga Jepara Mengungsi Imbas Banjir, Hujan Terus Mengguyur Selama 5 Hari

Banjir merendam 8 kecamatan di Jepara. Air terus menggenang akibat hujan berkepanjangan sejak 13 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Tangkap 80 Orang di Rumah Sakit al-Shifa Gaza

41 hari lalu

Militer Israel Tangkap 80 Orang di Rumah Sakit al-Shifa Gaza

Militer Israel telah menguasai Rumah Sakit al-Shifa dan menahan 80 orang yang diklaim sebagai anggota kelompok pejuang Palestina Hamas

Baca Selengkapnya

Militer Israel Kembali Serang RS Terbesar di Gaza Al Shifa, Puluhan Orang Dilaporkan Tewas

41 hari lalu

Militer Israel Kembali Serang RS Terbesar di Gaza Al Shifa, Puluhan Orang Dilaporkan Tewas

Militer Israel melancarkan serangan keempat di sekitar rumah sakit terbesar di Gaza, Al-Shifa

Baca Selengkapnya

Puluhan Ribu Warga Demak Mengungsi Imbas Tanggul Sungai Wulan Jebol Lagi

42 hari lalu

Puluhan Ribu Warga Demak Mengungsi Imbas Tanggul Sungai Wulan Jebol Lagi

Puluhan rumah warga terendam banjir imbas tanggul Sungai Wulan jebol kembali.

Baca Selengkapnya