Penyair Swedia Masuk Bursa Calon Pemenang Nobel Sastra

Reporter

Editor

Sabtu, 2 Oktober 2010 19:22 WIB

TEMPO Interaktif, London - Penyair Swedia, Tomas Transtromer, jadi favorit para petaruh untuk memenangi Hadiah Nobel Sastra tahun ini. Perusahaan Inggris, Ladbrokes, telah memberi Transtromer, 79 tahun, peluang 5/1 atau satu kesempatan dalam enam kemenangan. Dia berada di depan tiga penyair lain yang didukung oleh peluang 8/1, yakni Adam Zagajewski dari Polandia, Ko Un dari Korea Selatan, dan Adonis dari Suriah.

Pengarang nonpenyair pertama di daftar taruhan itu adalah Nestor Amarilla, dramawan Paraguay yang dikabarkan telah masuk daftar pendek penerima Nobel Sastra, meskipun daftar calon masih dirahasiakan penuh oleh panitia Nobel.

"Tomas Transtromer pastilah pada pusat taruhan," kata David Williams dari Ladbrokes, Kamis lalu. "Dia sudah lama disebut-sebut untuk hadiah ini dan kami merasa karyanya akhirnya layak diakui." Namun, siapa pemenang Nobel Sastra tahun ini sukar diperkirakan. Serangkaian nama pemenang yang muncul di tahun-tahun sebelumnya juga memberi banyak kejutan.

Ladbrokes juga menaruh nama-nama pengarang Amerika Serikat, Thomas Pynchon dan Philip Roth, di antara calon-calon lain yang berpeluang 18/1. Empat pengarang perempuan yang masuk bursa taruhan ini adalah Joyce Carol Oates, Margaret Atwood, Alice Munro dan A.S. Byatt.

Namun, Nobel Sastra diduga punya pandangan bias anti-Amerika dalam komitenya. Pada 2008, anggota komite, Horace Engdahl, dikutip telah menyebut sastra Amerika "terlalu picik", yang memicu tanggapan marah dari para pengarang terkenal Amerika.

Per Wastberg, pengarang Swedia dan ketua komite tempat Engdahl bergabung, membantah adanya sentimen Amerika di antara lima anggota komitenya. "Kami sangat berusaha untuk mempelajari dan mamasukkan semua daftar calon--Arab, Cina, Jepang, Indonesia, dan jelas sastra Amerika yang punya dampak semacam itu," katanya.

"Apa yang diucapkan Engdahl itu sedikit keluar dari konteks," katanya. "Kami lebih memusatkan diri pada individu ketimbang etnis atau negaranya karena ini bukanlah penghargaan untuk sebuah negara."

Wastberg mengatakan, pemenang Nobel Sastra tahun ini akan diumukan antara 7 atau 14 Oktober.

iwank | Reuters

Berita terkait

Tiga Ilmuwan Kuantum Raih Penghargaan Nobel Fisika 2022

5 Oktober 2022

Tiga Ilmuwan Kuantum Raih Penghargaan Nobel Fisika 2022

Tiga fisikawan peraih Penghargaan Nobel Fisika 2022 berfokus pada penelitian mengenai quantum entanglement

Baca Selengkapnya

Tiga Ekonom Memenangkan Penghargaan Nobel Ekonomi 2021

12 Oktober 2021

Tiga Ekonom Memenangkan Penghargaan Nobel Ekonomi 2021

Ekonom David Card, Joshua Angrist dan Guido Imbens, memenangkan hadiah Nobel Ekonomi 2021 atas jasanya dalam penelitian ekonomi mereka.

Baca Selengkapnya

Pemenang Nobel Perdamaian Diumumkan 8 Oktober, Bagaimana Mekanismenya?

7 Oktober 2021

Pemenang Nobel Perdamaian Diumumkan 8 Oktober, Bagaimana Mekanismenya?

Penghargaan Nobel adalah penghargaan prestisius yang dicetus oleh penemu dinamit dan pengusaha Swedia Alfred Nobel. Bagaimana cara pemilihan pemenang?

Baca Selengkapnya

Novelis Tanzania Abdulrazak Gurnah Menang Nobel Sastra

7 Oktober 2021

Novelis Tanzania Abdulrazak Gurnah Menang Nobel Sastra

Abdulrazak Gurnah memenangkan Hadiah Nobel Sastra 2021 atas penetrasi tanpa kompromi dan belas kasihnya terhadap efek kolonialisme dan nasib pengungsi

Baca Selengkapnya

Benjamin List dan David MacMillan Dianugerahi Nobel Kimia 2021

6 Oktober 2021

Benjamin List dan David MacMillan Dianugerahi Nobel Kimia 2021

Benjamin List dari Jerman dan David MacMillan yang lahir di Skotlandia memenangkan Nobel Kimia 2021 atas penelitian organokatalisis asimetris.

Baca Selengkapnya

Tiga Ekonom Raih Nobel Berkat Usaha Mengurangi Kemiskinan Global

15 Oktober 2019

Tiga Ekonom Raih Nobel Berkat Usaha Mengurangi Kemiskinan Global

The Royal Swedish Academy of Sciences memberikan penghargaan Nobel Ekonomi tahun 2019 kepada tiga ekonom yang mengajar di AS.

Baca Selengkapnya

6 Penghargaan Bergengsi untuk Ilmuwan Dunia

16 Januari 2019

6 Penghargaan Bergengsi untuk Ilmuwan Dunia

Selain Blavatnik Award, dunia sains memiliki beberapa penghargaan yang cukup bergengsi untuk para ilmuwan dunia, seperti Breakthrough Prize

Baca Selengkapnya

Terapi Kanker Ilmuwan AS dan Jepang Raih Nobel Kedokteran 2018

1 Oktober 2018

Terapi Kanker Ilmuwan AS dan Jepang Raih Nobel Kedokteran 2018

Hadiah Nobel Kedokteran saat ini bernilai $ 1,012,297.05 (Rp 15 miliar) dan akan dibagi di antara pemenang.

Baca Selengkapnya

Penulis Inggris, Kazuo Ishiguro Menangkan Hadiah Nobel Sastra

6 Oktober 2017

Penulis Inggris, Kazuo Ishiguro Menangkan Hadiah Nobel Sastra

Kazuo Ishiguro berharap penghargaan Nobel tersebut akan menjadi kekuatan untuk selamanya

Baca Selengkapnya

Perekam Kehidupan Molekul Ini Dapat Hadiah Nobel Kimia 2017

4 Oktober 2017

Perekam Kehidupan Molekul Ini Dapat Hadiah Nobel Kimia 2017

Tiga ilmuwan mendapat penghargaan Nobel di bidang kimia karena mengembangkan metode untuk menghasilkan gambar molekul beresolusi tinggi.

Baca Selengkapnya