TEMPO Interaktif, Jakarta -
Ilmu Festival, Festival Musik Hp Hop dan Elektronik Musik
Minggu, 19 September 2010
14.00-15.30: Workshop Beats/Synths/Recording/Mixing/mastering
16.00-17.30: Workshop Turntablism Showcase: Now and The Future
20.00-24.00: ILMU electronic music
Tempat: Jogja National Museum, Jl. Amri Yahya no.1, Yogyakarta
Selasa, 21 September 2010,
20.00-23.00 WIB: ILMU Festival Jakarta, kolaborasi dengan Kunokini
Tempat: Ruang Rupa, Tebet Timur Dalam Raya no. 6, Jakarta Selatan
Ceremony 60: Masterpieces of Chinese Brushpaintings and Balinese Traditional Paintings
Waktu: 16-21 September pkll 10.00 - 19.00
Tempat: Gedung A Galeri Nasional Indonesia, Jakarta
Pameran ini menghadirkan sekitar 50 karya pelukis terkenal Cina, a.l. Qi Baishi, Li Keran, Pan Tianshou dan sekitar 60 lukisan tradisional Bali, seperti karya A.A.G.Sobrat, Ida Bagus Made Poleng, D.P. Mokoh,Ketut Gelgel, dan Nyoman Meja. Pameran ini diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Cina dan Panitia Bali Bangkit serta didukung Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI. Pembukaan pameran diresmikan oleh Duta Besar RRC untuk Indonesia Zhang Qiyue.
Pementasan Teater Mandiri ”Kereta Kencana” ("Les Chaises")
Waktu: 25-26 September 2010 pkl 20.00 wib
Tempat: Gedung Kesenian Jakarta
Naskah: Eugene Ionesco
Penerjemah: W.S. Rendra
Sutradara: Putu Wijaya
Pemain: Lisa Ristargi, Putu Wijaya, Izoem
Untuk mengenang setahun perginya dramawan besar Indonesia W.S. Rendra, Teater Mandiri mementaskan "Kereta Kencana" yang disutradarai dan dimainkan sendiri oleh Putu Wijaya bersama Lisa Ristargi, pemain terbaik Festival Teater Jakarta 2009. Karya Rendra ini merupakan adaptasi bebas dari "The Chairs" karya Ionesco, yang berkisah tentang sepasang manusia yang telah hidup selama 2 abad, menunggu takdirnya Sebuah Kereta Kencana yang ditarik sepuluh ekor kuda satu warna, dijanjikan akan menjemput mereka pada tengah malam bila bulan telah luput dari pandangan mata. Rendra beberapa kali telah menampilkan lakonnya yang puitis romantis ini dengan indah. Lakon yang sudah jauh berbeda dari aslinya ini, kemudian menjadi karya klasik dalam kehidupan teater modern Indonesia. Sering dipentaskan untuk memamerkan seni akting yang nyaris redup dalam perjalan teater Indonesia.
Konser Kelompok Hip Hop Amerika Remarkable Current
Waktu: 23 September pkl 19.30 WIB
Tempat: Hard Rock Cafe, Jakarta
Pameran Lukisan "Jagonya Jagoan" karya Sulistyo
Waktu: 21 September-3 Oktober
Tempat: Gedung B Galeri Nasional Indonesia, Jakarta
Pameran Ida Bagus Urip Candrabayu dan I Wayan Setem
Tempat: Ganesha Gallery, Four Seasons Resort Bali, Jimbaran, Denpasar, Bali
Waktu: 2 September-4 Oktober
Pameran Tunggal "Gadgetry and Rites: Li Hui"
Waktu: 1 Agustus - 1 November 2010
Tempat: Yuz Museum, Darmawangsa Square Unite 31-33, The City Walk, Jl. Darmawangsa VI & IX Jakarta
Kurator: Kwok Kian Chow
Pameran diperpanjang hingga 1 November karena banyaknya tanggapan dari masyarakat.
Pameran Fotografi “Jugun Ianfu” Karya Jan Banning dan Hilde Janssen
Waktu: 12 Agustus-23 September 2010
Tempat: Erasmus Huis, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. S-3, Kuningan, Jakarta Selatan
Jazz Mben Senin
Waktu: 20 dan 27 September pukul 20.30
Tempat: Bentara Budaya Yogyakarta
Seperti namanya, Jazz Mben Senen digelar setiap Senin malam di halaman Bentara Budaya Yogyakarta, Yogyakarta. Dalam acara ini, penikmat musik jazz mulai berkumpul sejak pukul 21.00 hingga lewat tengah malam. Tentu saja, sambil duduk lesehan.