Dari Jazz Gunung II : Hangat Syaharani di Suhu 8 Derajat Celcius

Reporter

Editor

Sabtu, 3 Juli 2010 18:31 WIB

Festival Jazz Gunung II di puncak Bromo, Probolinggo, Jawa Timur (3/7). TEMPO/ Wahyuana

TEMPO Interaktif, Probolinggo - Semarak festival Jazz Gunung II yang tengah berlangsung hari ini, Sabtu (3/7), menghangatkan puncak Bromo, Probolinggo, Jawa Timur, yang bersuhu 8 derajat celcius.

Ratusan warga suku Tengger yang mendiami Bromo, para penggemar jazz dari berbagai kota, dan para turis tampak antusias menikmati sajian-sajian musik jazz di tengah suhu dingin, dengan berbalut jaket dan syal. “Ini festival jazz unik satu-satunya di dunia, diadakan di panggung terbuka pada ketinggian 2.000 meter dpl,” ujar Sigit Pramono, penggagas festival ini.

Festival dibuka sejak pukul 14.00 WIB siang tadi, dan akan berakhir pada tengah malam ini. Menampilkan sejumlah musisi jazz seperti ESQI:EF feat Syaharani & Donny Suhendra, I Wayan Balawan & Batuan Ethnic Fusion, TDF Percussion dari komunitas jazz 26 Surabaya, Androgin Malang dari Malang, dan Monday Night Band dari komunitas Jazz Yogyakarta. Dengan host yang kocak dan menghibur dengan guyonan-guyonannya, Butet Kertaredjasa dan Jaduk Ferianto.

Panggung jazz ditempatkan di antara lereng-lereng pegunungan Bromo, di Desa Wonotoro, Sukapura, Probolinggi, Jawa Timur, sehingga menyuguhkan pemandangan yang elok dan asri, menambah semarah festival ini.

“Jazz gunung merupakan kombinasi sajian musik jazz dengan panorama alam yang luar biasa. Ini bagian dari upaya rebranding Bromo, agar Bromo tak hanya dikenal sebagai tempat matahari terbit terindah,” ujar Sigit.

Acara dibuka dengan seni Jathilan dari grup kesenian masyarakat Tengger setempat yang berkolaborasi dengan Jaduk Ferianto. Kemudian diikuti dengan penampilan TDT Percussion, Balawan dan Batuan Ethnic Fusion Androgin, Jaduk Kolaborasi dengan grup kesenian setempat Wargo Budoyo, Monday Night Band, dan puncak acara dihangatkan dengan penampilan diva jazz Syaharani.

Suara serak-serak jazzy dari Syaharani dan penampilannya yang tetap menarik mampu menghangatkan suasana festival. Ratusan penonton tampak tak beranjak di tengah dingin Bromo yang akhir pekan ini mencapai 8 derajat celcius. “Ini festival kedua, semoga bisa menjadi acara tahunan di Bromo,” ujar Sigit Pramono, fotografer, bankir, dan pemilik Java Banana Cottage yang menjadi tempat festival ini diadakan.

Penggemar jazz di Malang, Pasuruan, Probolinggo, Surabaya, dan Lumajang, masih ada waktu jika ingin bergabung menikmati kehangatan penampilan jazzy Syaharani.

Wahyuana

Advertising
Advertising

Berita terkait

SMA Labschool Cibubur Selenggarakan Pentas Seni Cravier 2024 Usung Tema Peduli Lingkungan

35 hari lalu

SMA Labschool Cibubur Selenggarakan Pentas Seni Cravier 2024 Usung Tema Peduli Lingkungan

Acara tahunan SMA Labschool Cibubur akan mengusung tema lingkungan dalam kacamata anak muda di Cravier 2024.

Baca Selengkapnya

Butet Kartaredjasa Terintimidasi, Bagaimana Cara Mengurus Perizinan Pentas Seni?

7 Desember 2023

Butet Kartaredjasa Terintimidasi, Bagaimana Cara Mengurus Perizinan Pentas Seni?

Butet Kartaredjasa menyebut bahwa pementasan seninya diintervensi oleh pihak kepolisian karena larangan menampilkan satir politik.

Baca Selengkapnya

HNW Apresiasi Usulan Pementasan Seni Budaya jelang Tahun Politik 2024

28 Juli 2023

HNW Apresiasi Usulan Pementasan Seni Budaya jelang Tahun Politik 2024

Komunitas seni dan budaya, Sangkami mengusulkan pementasan seni dan budaya melibatkan para anggota MPR.

Baca Selengkapnya

Ada Monas Week Saat Libur Lebaran 2023, Pengelola Siapkan 4 Toilet Bus Tambahan

25 April 2023

Ada Monas Week Saat Libur Lebaran 2023, Pengelola Siapkan 4 Toilet Bus Tambahan

Rangkaian Monas Week menyuguhkan pertunjukan musik khas Idul Fitri serta Air Mancur Menari dan video mapping.

Baca Selengkapnya

4 Acara Imlek yang Populer di Indonesia, Selalu Menarik Minat Wisatawan

21 Januari 2023

4 Acara Imlek yang Populer di Indonesia, Selalu Menarik Minat Wisatawan

Acara-acara itu tak sekadar untuk membuat meriah Imlek, tapi memiliki makna di dalamnya.

Baca Selengkapnya

Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Sederet Agenda Kesenian di Lereng Merapi

14 Desember 2022

Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Sederet Agenda Kesenian di Lereng Merapi

Ada sejumlah agenda seni budaya yang akan kembali digelar di kawasan Kaliurang pada libur Natal dan Tahun Baru.

Baca Selengkapnya

Dua Tahun Vakum, Seniman Kabupaten Bekasi Ramaikan Lebaran Yatim

3 September 2022

Dua Tahun Vakum, Seniman Kabupaten Bekasi Ramaikan Lebaran Yatim

Gabungan seniman Kabupaten Bekasi kembali manggung untuk memeriahkan Lebaran Anak Yatim setelah dua tahun terhalang pandemi

Baca Selengkapnya

Siap-siap Disambut Tari Sri Kayun Saat Wisata ke Kulon Progo

23 Maret 2021

Siap-siap Disambut Tari Sri Kayun Saat Wisata ke Kulon Progo

Tari Sri Kayun dan fragmen Suroloyo Wrehaspati dibawakan oleh seniman Kulon Progo dan pegawai pemerintah daerah sebagai penari pendukung.

Baca Selengkapnya

Pertunjukan Daring: Gamelan, Bondres Bali, dan Nasib Pertunjukan Seni Tradisi

20 Februari 2021

Pertunjukan Daring: Gamelan, Bondres Bali, dan Nasib Pertunjukan Seni Tradisi

Omah Wulangreh menggelar pertunjukan seni dan budaya Pusaka Kita. Menampilkan musik gamelan Tari Legong Semaradana.

Baca Selengkapnya

Produksi Teater di Masa Pandemi, Apa Saja Tantangannya?

1 Desember 2020

Produksi Teater di Masa Pandemi, Apa Saja Tantangannya?

Tentu ada beberapa tantangan saat memproduksi pentas teater. Salah satu kendala utamanya adalah mencari cara agar pentas tetap dapat roh.

Baca Selengkapnya