Kepergian Andi Meriem ke Belanda Untuk Bicarakan Pernikahan Putrinya
Selasa, 8 Juni 2010 19:53 WIB
TEMPO Interaktif, Tangerang - Firmansyah Nurdin, menantu mendiang Andi Meriem Matalatta mengaku ikut membantu selama Andi Meriem sakit selama di Belanda. Kata dia, kedatangan Andi Meriem ke Belanda salah satunya membicarakan rencana pernikahan keduanya. Selanjutnya, sepulangnya Andi Meriem dari Belanda, dua keluarga besar akan bertemu membahas waktu pernikahan. "Tapi, rencana itu urung karena Andi Meriem meninggal di Belanda karena sakit," katanya kepada Tempo, Selasa (8/6) malam di bandara Soekarno-Hatta.
Firman, 30 tahun, mengaku mengenal Herly Meiri Meirdhaniah, 29 tahun, anak Andi Meriem, sudah cukup lama yakni sejak Sekolah Menengah Pertama di Makassar. Keduanya memang berasal dari kota yang sama. Lima tahun lalu, saat Firman mulai kuliah di Rotterdam University, Belanda, ia bertemu kembali dengan Dhania, panggilan Herly Meiri. "Kami semakin dekat dan mulai berpacaran sejak setahun lalu," katanya.
Anak tunggal penyanyi Andi Meriem Matalatta melangsungkan resepsi pernikahannya di depan jenazah sang ibu yang disemayamkan di dalam graha Bandara terminal haji Bandara Soekarno Hatta, malam ini.
Herly Meiri Meirdhaniah, 29 tahun anak Meriem menikahi Firman 30 tahun. Menurut kerabat Meriem, Kreshna Aries Mangontan, resepsi pernikahan yang dilakukan ini untuk efektifitas waktu agar jenazah bisa segera dimakamkan besok siang di Barru, Sulawesi Selatan. "Besok jenazah akan langsung dimakamkan ke pemakaman keluarga besar," katanya kepada Tempo, Selasa (8/6) malam.
Jenazah Andi Meriam tiba di Bandara Soekarno Hatta dengan menggunakan KLM pukul 17.28. Begitu tiba jenazah langsung disemayamkan di graha bandara. Selepas magrib tadi, jenazah langsung dishalatkan dan dilanjutkan dengan tahlilan serta pembacaan surat Yassin.
Kedua pasangan ini juga langsung melaksanakan akad nikah di depan jenazah almarhum. Menikah disamping jenazah sang ibu, tentunya bukan keinginan kedua mempelai. Tapi, apa mau dikata hal itu harus mereka jalani karena besok pagi dengan menggunakan flat pertama garuda, jenazah Andi Meriem akan diterbangkan ke Makasar kemudian dimakamkan di pemakaman keluarga di Barru, Sulawesi Selatan.
Penyanyi Andi Meriem Mattalata, 52 tahun, meninggal di Belanda, Jumat lalu (4 Juni), sekitar pukul 22.00 waktu setempat. Anak kelima pasangan almarhum Mayjen TNI (Purn.) Andi Mattalata dan Sitti Aminah Daeng Pudji itu tengah berlibur di Negeri Kincir Angin, menemani putrinya, Dania, 29 tahun, sejak Rabu lalu.
JONIANSYAH
Firman, 30 tahun, mengaku mengenal Herly Meiri Meirdhaniah, 29 tahun, anak Andi Meriem, sudah cukup lama yakni sejak Sekolah Menengah Pertama di Makassar. Keduanya memang berasal dari kota yang sama. Lima tahun lalu, saat Firman mulai kuliah di Rotterdam University, Belanda, ia bertemu kembali dengan Dhania, panggilan Herly Meiri. "Kami semakin dekat dan mulai berpacaran sejak setahun lalu," katanya.
Anak tunggal penyanyi Andi Meriem Matalatta melangsungkan resepsi pernikahannya di depan jenazah sang ibu yang disemayamkan di dalam graha Bandara terminal haji Bandara Soekarno Hatta, malam ini.
Herly Meiri Meirdhaniah, 29 tahun anak Meriem menikahi Firman 30 tahun. Menurut kerabat Meriem, Kreshna Aries Mangontan, resepsi pernikahan yang dilakukan ini untuk efektifitas waktu agar jenazah bisa segera dimakamkan besok siang di Barru, Sulawesi Selatan. "Besok jenazah akan langsung dimakamkan ke pemakaman keluarga besar," katanya kepada Tempo, Selasa (8/6) malam.
Jenazah Andi Meriam tiba di Bandara Soekarno Hatta dengan menggunakan KLM pukul 17.28. Begitu tiba jenazah langsung disemayamkan di graha bandara. Selepas magrib tadi, jenazah langsung dishalatkan dan dilanjutkan dengan tahlilan serta pembacaan surat Yassin.
Kedua pasangan ini juga langsung melaksanakan akad nikah di depan jenazah almarhum. Menikah disamping jenazah sang ibu, tentunya bukan keinginan kedua mempelai. Tapi, apa mau dikata hal itu harus mereka jalani karena besok pagi dengan menggunakan flat pertama garuda, jenazah Andi Meriem akan diterbangkan ke Makasar kemudian dimakamkan di pemakaman keluarga di Barru, Sulawesi Selatan.
Penyanyi Andi Meriem Mattalata, 52 tahun, meninggal di Belanda, Jumat lalu (4 Juni), sekitar pukul 22.00 waktu setempat. Anak kelima pasangan almarhum Mayjen TNI (Purn.) Andi Mattalata dan Sitti Aminah Daeng Pudji itu tengah berlibur di Negeri Kincir Angin, menemani putrinya, Dania, 29 tahun, sejak Rabu lalu.
JONIANSYAH
