Penari Mancanegara Meriahkan Indonesian Dance Festival ke-10  

Reporter

Editor

Kamis, 6 Mei 2010 17:23 WIB

Pementasan tari karya kareografer Andara Firman Moeis di Taman Ismail Marzuki, Jakarta. [TEMPO/Tommy Satria]
TEMPO Interaktif, Jakarta - Indonesia Dance Festival (IDF), sebuah festival tari internasional, yang ke-10 akan digelar sepanjang 14-17 Juni mendatang. Perhelatan yang akan digelar di Taman Ismail Marzukui dan Institut Kesenian Jakarta itu mengundang enam negara, antara lain, Taiwan, Jepang, Korea Selatan, dan Jepang.

Seperti diketahui, festival tari dua tahunan yang digelar sejak 1992 itu menjadi ajang pertemuan para koreografer dan penari dari dalam serta luar negeri dengan orientasi artistik serta budaya yang berbeda.

Menurut Direktur IDF Maria Darmaningsih, perhelatan ini kerap menjadi gerbang pembuka bagi para penari Indonesia untuk go international. “Sebab, karya kontemporer bisa merefleksikan hubungan Indonesia dengan dunia, sebuah komunikasi antar negara tanpa kekerasan,” katanya dalam jumpa wartawan, Kamis siang ini di Grand Indonesia, Jakarta.

Advertising
Advertising

Perhelatan itu akan berlangsung sepanjang empat malam dengan menampilkan tarian dari tujuh negara, termasuk Indonesia. Dari Indonesia, ada delapan penari nasional yang akan tampil, yakni Gusmiati, Jacko Siompo, Muslimin Bagus Pranowo, Asri Mery Sidowati, Siti Ajeng, Andara Firman Moeis, Fitry Setyaningsih, dan Eko Supriyanto.

Adapun untuk peserta asing, mayoritas hanya membawa maksimal dua tim atau perorangan. Seperti Taiwan memboyong Taipeh Cross Over Dance Company dan Taipeh National of The Arts, Korea Selatan mengutus Kim Jae Duk, serta Jerman yang membawa Meg Stuart dan Philipp Gehmacher.

Lalu, Afrika Selatan yang mengikutsertakan Vincent Mantsoe dan Jepang yang diwakili oleh Contact Gonzo dengan tari moderen yang dikombinasikan dengan permainan drum. “Tahun ini, untuk pertama kalinya Afrika Selatan bersedia memenuhi undangan kami,” ujar Nungky Kusumastuti, Supervisi IDF.

Semua pertunjukan tari akan diadakan pada malam hari dengan harga tiket sebesar Rp. 75-50 ribu. “Untuk mahasiswa, ada harga khusus hanya Rp. 15 ribu dan semua tiket bisa dibeli langsung,” kata Nungky

AGUSLIA HIDAYAH

Berita terkait

SMA Labschool Cibubur Selenggarakan Pentas Seni Cravier 2024 Usung Tema Peduli Lingkungan

34 hari lalu

SMA Labschool Cibubur Selenggarakan Pentas Seni Cravier 2024 Usung Tema Peduli Lingkungan

Acara tahunan SMA Labschool Cibubur akan mengusung tema lingkungan dalam kacamata anak muda di Cravier 2024.

Baca Selengkapnya

Butet Kartaredjasa Terintimidasi, Bagaimana Cara Mengurus Perizinan Pentas Seni?

7 Desember 2023

Butet Kartaredjasa Terintimidasi, Bagaimana Cara Mengurus Perizinan Pentas Seni?

Butet Kartaredjasa menyebut bahwa pementasan seninya diintervensi oleh pihak kepolisian karena larangan menampilkan satir politik.

Baca Selengkapnya

HNW Apresiasi Usulan Pementasan Seni Budaya jelang Tahun Politik 2024

28 Juli 2023

HNW Apresiasi Usulan Pementasan Seni Budaya jelang Tahun Politik 2024

Komunitas seni dan budaya, Sangkami mengusulkan pementasan seni dan budaya melibatkan para anggota MPR.

Baca Selengkapnya

Ada Monas Week Saat Libur Lebaran 2023, Pengelola Siapkan 4 Toilet Bus Tambahan

25 April 2023

Ada Monas Week Saat Libur Lebaran 2023, Pengelola Siapkan 4 Toilet Bus Tambahan

Rangkaian Monas Week menyuguhkan pertunjukan musik khas Idul Fitri serta Air Mancur Menari dan video mapping.

Baca Selengkapnya

4 Acara Imlek yang Populer di Indonesia, Selalu Menarik Minat Wisatawan

21 Januari 2023

4 Acara Imlek yang Populer di Indonesia, Selalu Menarik Minat Wisatawan

Acara-acara itu tak sekadar untuk membuat meriah Imlek, tapi memiliki makna di dalamnya.

Baca Selengkapnya

Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Sederet Agenda Kesenian di Lereng Merapi

14 Desember 2022

Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Sederet Agenda Kesenian di Lereng Merapi

Ada sejumlah agenda seni budaya yang akan kembali digelar di kawasan Kaliurang pada libur Natal dan Tahun Baru.

Baca Selengkapnya

Dua Tahun Vakum, Seniman Kabupaten Bekasi Ramaikan Lebaran Yatim

3 September 2022

Dua Tahun Vakum, Seniman Kabupaten Bekasi Ramaikan Lebaran Yatim

Gabungan seniman Kabupaten Bekasi kembali manggung untuk memeriahkan Lebaran Anak Yatim setelah dua tahun terhalang pandemi

Baca Selengkapnya

Siap-siap Disambut Tari Sri Kayun Saat Wisata ke Kulon Progo

23 Maret 2021

Siap-siap Disambut Tari Sri Kayun Saat Wisata ke Kulon Progo

Tari Sri Kayun dan fragmen Suroloyo Wrehaspati dibawakan oleh seniman Kulon Progo dan pegawai pemerintah daerah sebagai penari pendukung.

Baca Selengkapnya

Pertunjukan Daring: Gamelan, Bondres Bali, dan Nasib Pertunjukan Seni Tradisi

20 Februari 2021

Pertunjukan Daring: Gamelan, Bondres Bali, dan Nasib Pertunjukan Seni Tradisi

Omah Wulangreh menggelar pertunjukan seni dan budaya Pusaka Kita. Menampilkan musik gamelan Tari Legong Semaradana.

Baca Selengkapnya

Produksi Teater di Masa Pandemi, Apa Saja Tantangannya?

1 Desember 2020

Produksi Teater di Masa Pandemi, Apa Saja Tantangannya?

Tentu ada beberapa tantangan saat memproduksi pentas teater. Salah satu kendala utamanya adalah mencari cara agar pentas tetap dapat roh.

Baca Selengkapnya