TEMPO.CO, Jakarta - Supermodel, Bella Hadid dilaporkan tak lagi bekerja sama dengan merek kosmetik Charlotte Tilbury. Kontraknya telah dibatalkan pada November 2023, delapan bulan setelah pengumuman Bella Hadid sebagai brand ambassador alias wajah baru dari merek kenamaan ini.

Dikutip dari media setempat, sebuah sumber mengatakan pada 27 Februari 2024 soal pemberhentian kerja sama tersebut. "Hadid dibebaskan dari kontraknya dengan Charlotte Tilbury. Sang model telah diberitahu bulan November dan diberi alasan 'force majeure' dalam kontraknya."

Sebagai informasi, force majeure merupakan ketentuan dalam kontrak yang membebaskan kedua belah pihak dari kewajiban jika ada kejadian luar biasa yang secara langsung menghalangi salah satu atau kedua belah pihak untuk tampil. Meski demikian, banyak spekulasi netizen internasional di media sosial yang menyebut bahwa Bella Hadid dikeluarkan karena dia pro-Palestina.

Ya, adik dari Gigi Hadid itu memang vokal menyuarakan "Free Palestine" baik dalam kehidupan pribadinya dengan turun langsung berdemo maupun di media sosial. Bella Hadid telah menghadapi reaksi keras atas pandangan pro-Palestina. Terlebih, rumor yang beredar pada 2023 menyebut bahwa model ini diberhentikan oleh desainer Dior dan digantikan oleh seorang supermodel Israel karena pandangan politiknya. Bella mengeluarkan pernyataan untuk mendukung penduduk Gaza di tengah serangan brutal militer Israel, yang kini telah menewaskan puluhan ribu korban jiwa.

Klarfifikasi Charlotte Tilbury, Bukan karena Bella Hadid yang Pro-Palestina

Menyikapi maraknya pemberitaan soal berakhirnya kontrak dengan Bella Hadid, perusahaan kecantikan Charlotte Tilbury menegaskan bahwa model tersebut masih menjadi "teman dekat." Sebab, kedua belah pihak mengakhiri kolaborasi yang telah berlangsung lama. Klarifikasi ini juga untuk meluruskan pendapat bahwa menurut beberapa pihak hal tersebut disebabkan oleh pandangan pro-Palestina dari supermodel tersebut.

Perusahaan tersebut mengatakan bahwa hubungan profesional yang berakhir dengan model berdarah Belanda-Palestina ini karena ia meluncurkan lini produk kecantikannya sendiri, dan tidak ada hubungannya dengan pandangan politiknya. Ada spekulasi yang tidak berdasar di media sosial bahwa Charlotte Tilbury mungkin tidak senang dengan pandangan pro-Palestina sang model dan unggahannya tentang Gaza di media sosial.

"Hubungan profesional Bella Hadid dan Charlotte Tilbury Beauty telah berakhir karena Bella bersiap untuk meluncurkan merek kecantikannya sendiri," kata perusahaan tersebut kepada The New Arab pada Jumat, 1 Maret 2024. "Bella Hadid tetap menjadi teman dekat Charlotte Tilbury Beauty. Bukan berarti pandangan pribadi yang dipegang oleh Bella memengaruhi kontrak atau hubungan kami dengannya," kata perwakilan perusahaan tersebut.

Bella Hadid akan Meluncurkan Lini Kecantikannya Sendiri

Setelah berpisah dari Charlotte Tilbury, Hadid telah mengarahkan pandangannya untuk meluncurkan usaha kosmetik dan kesehatannya sendiri, bernama Orebella, yang dijadwalkan untuk debut pada Mei 2024. Pada 22 Februari, sang model mengunggah teaser di Instagram, "Orebella didirikan oleh Bella Khair Hadid. Ungkapkan alkimia Anda pada 5/02," tulisnya.

ETONLINE | NEW ARAB

Pilihan Editor: Bella Hadid Akhirnya Bicara Soal Perang Israel-Hamas Meski Dapat Ancaman Pembunuhan