Profil Musisi Leo Kristi Pemeran Bung Tomo dalam Film Soerabaia 45

Jumat, 10 November 2023 15:25 WIB

Leo Kristi sebagai Bung Tomo di film Soerabaia 45. Foto: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Berdasarkan Majalah Tempo, pada 1990, Leo Kristi dituntut untuk berperan sebagai Bung Tomo dalam film Soerabaia 45. Mengacu indonesianfilmcenter, film garapan sutradara Imam Tantowi ini menceritakan tentang peristiwa 10 November di Surabaya.

Salah satu peristiwa bersejarah, pertempuran Surabaya yang ditampilkan dalam film adalah adegan Bung Tomo mengobarkan semangat kepada para pemuda.

Profil Leo Kristi

Pemilik nama asli Leo Imam Sukarno lahir pada 8 Agustus 1949 di Surabaya, Jawa Timur. Ia lahir dan tumbuh di keluarga berkecupan. Ayah Leo merupakan birokrat pajak yang mewariskan gitar untuk sang anak berkarier di dunia musik. Bakat musik Leo memang sudah terlihat sejak masih muda. Ia kerap bernyanyi bersama anak kampung diiringi kecrekan tutup botol.

Leo menempuh pendidikan di SMP Negeri 4 Surabaya. Ia juga belajar di Sekolah Musikan Rakyat Surabaya yang pemimpinnya asal Belanda. Pemantapan suaranya dalam dunia musik juga dipengaruhi oleh dua guru kesenian, yaitu Nuri Hidayat dan John Topan. Ia mempunyai teknik vokal unik nyaris mirip seriosa. Suara Leo juga penuh tikungan falseto tidak terduga.

Advertising
Advertising

Setelah berhasil lulus dari jenjang sekolah, Leo sempat menempuh perguruan tinggi di Jurusan Arsitektur Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Namun, ia lebih memilih untuk berkecimpung dalam dunia musik. Ia pun bertemu Gombloh dan Franky Sahilatua. Pertemuan tersebut melahirkan grup musik Lemon Tree's pada akhir 1960-an. Di tengah perjalanan bersama grup musiknya, ia lebih memilih berkarier dengan Konser Rakyat, sedangkan Gombloh tetap meneruskan.

Leo memulai karier bermusik tanpa Lemon Tree’s pada awal 1970-an. Ia hadir saat anak muda Indonesia mencari genre musik berbeda dari Koes Bersaudara-Koes Plus yang sedang marak dengan genre folk song. Ia juga pernah berkolaborasi dalam musik dengan desainer, Harry Dharsono. Bahkan, ia pernah berduet dengan Titi Ajeng dalam duo Leo Christy.

Menurut Koran Tempo, Leo melanjutkan karier bermusik dengan Naniel dan Mung Sriwiyana. Mereka pun membentuk Konser Rakyat Leo Kristi pada 1975 bersama kakak-adik Jilly Jonathans dan Lita Jonathans. Kehadiran grup musik ini mencuri perhatian majalah musik Aktuil untuk melakukan rekaman sehingga lahir album pertama berjudul Nyanyian Fajar. Setelah itu, grup ini merilis beberapa album, seperti Nyanyian Tanah Merdeka (1977), Lintasan Hijau Hitam (1984), Catur Paramita (1993), dan Hitam Putih Orche (2015). Selama berkarier, Leo bereksperimen dengan aneka nuansa etnik dan bunyi tradisi dalam setiap lagu.

Leo dengan ciri khas menggunakan bros bendera dan garuda di baju melahirkan lagu-lagu yang liris, patriotik, dan asmara, tetapi tidak sedih. Setiap peringatan kemerdekaan Indonesia, ia selalu berkesempatan menyanyi di Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta. Lagunya menyuarakan keadaan di sekitar, seperti kehidupan rakyat kecil, pertanian, dan bencana.

Pada 21 Mei 2017, Leo Kristi telah berpulang ke pangkuan Sang Pencipta. Ia meninggal dunia di Rumah Sakit Emmanuel, Bandung setelah melakukan perawatan sejak akhir April 2016. Bintang film Soerabaia 45 ini mengalami penyakit diare yang terlambat ditangani dan masalah ginjal. la meninggalkan dua anak, Panjirangi Pidada dan Rayu Rana Ramadhani. Ia dimakamkan di Pemakaman Iqro, Jatimakmur, Jatiwaringin, Bekasi.

RACHEL FARAHDIBA R (MAGANG PLUS) | L.N. IDAYANIE, HERU C.N. | ANWAR SISWADI I VINDRI FLORENTIN I SDA

Pilihan Editor: 17 Agustus 2017, In Memoriam Leo Kristi

Berita terkait

Dibintangi Chris Evans, Film Sacrifice Mulai Proses Syuting September 2024

7 jam lalu

Dibintangi Chris Evans, Film Sacrifice Mulai Proses Syuting September 2024

Film Sacrifice dibintangi Chris Evans, Anya Taylor-Joy, Salma Hayek Pinault, dan Brendan Fraser

Baca Selengkapnya

Nonton The Ministry of Ungentlemanly Warfare, Ini Komentar Komunitas Reenactor Indonesia

8 jam lalu

Nonton The Ministry of Ungentlemanly Warfare, Ini Komentar Komunitas Reenactor Indonesia

Screening film The Ministry of Ungentlemanly Warfare dihadiri oleh komunitas Indonesian Reenactors (IDR) yang berseragam ala tentara Inggris dan Nazi.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Tempat Wisata Baru di Bandung untuk Libur Long Weekend

1 hari lalu

Rekomendasi Tempat Wisata Baru di Bandung untuk Libur Long Weekend

Selalu ada tempat-tempat baru yang bermunculan di Bandung untuk memberikan pengalaman baru bagi pelancong.

Baca Selengkapnya

Pemkot Surabaya Rayakan HJKS ke-731

2 hari lalu

Pemkot Surabaya Rayakan HJKS ke-731

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731 pada 31 Mei 2024, dengan tema 'Satukan Tekad Surabaya Hebat'.

Baca Selengkapnya

Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

3 hari lalu

Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan layanan koneksi Starlink lebih dibutuhkan di daerah yang terisolir dan minim jaringan internet.

Baca Selengkapnya

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

3 hari lalu

Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

Pemerintah menetapkan cuti bersama pada Jumat, 10 Mei 2024, menyusul libur perayaan Kenaikan Isa Almasih pada, Kamis, 9 Mei 2025.

Baca Selengkapnya

Sinopsis Possession: Kerasukan yang Diadaptasi dari Film Prancis

4 hari lalu

Sinopsis Possession: Kerasukan yang Diadaptasi dari Film Prancis

Film horor akan tayang di bioskop pada 8 Mei 2024. Film ini merupakan adaptasi dari film Prancis berjudul Possession. Ini sinopsis film Possesion.

Baca Selengkapnya

Nasib 2 Film Mendiang Lee Sun Kyun yang Belum Dirilis, Distributor Angkat Bicara

4 hari lalu

Nasib 2 Film Mendiang Lee Sun Kyun yang Belum Dirilis, Distributor Angkat Bicara

Distributor film Korea Selatan menghadapi dilema atas karya-karya mendiang Lee Sun Kyun yang sampai saat ini belum dirilis.

Baca Selengkapnya

Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

4 hari lalu

Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

Melalui situs resminya, Starlink mematok harga layanan internet sebesar Rp 750 ribu per bulan.

Baca Selengkapnya

5 FIlm Buatan Mouly Surya, Terbaru Ada Trigger Warning

4 hari lalu

5 FIlm Buatan Mouly Surya, Terbaru Ada Trigger Warning

Mouly Surya adalah seorang sineas Indonesia yang mulai mendunia.

Baca Selengkapnya