TEMPO.CO, Jakarta - Celine Dion tampil pertama kali di depan publik setelah hampir 3,5 tahun hiatus karena kondisi kesehatannya. Pelantun lagu My Heart Will Go On ini mengungkapkan dirinya didiagnosis Stiff Person Syndrome pada tahun lalu.

Pekan lalu penyanyi 55 tahun itu terlihat muncul dua kali di depan umum. Pertama pada Senin, 30 Oktober 2023, Celine Dion tampak sangat bahagia ketika menyaksikan pertandingan hoki antara Vegas Golden Knights dan Montreal Canadiens, menurut Chantal Machabée, wakil presiden komunikasi hoki untuk Canadiens kepada People.

"Dia telah melalui banyak hal, dan melihatnya seperti ini, tersenyum, dan begitu bahagia... sungguh menakjubkan," kata Machabée. "Saya tahu dia mengalami hari-hari yang baik dan kurang baik, tapi ini adalah hari yang sangat baik, dan itu menenangkan."

Selama acara tersebut, Celine Dion berbicara, tertawa dan bahkan menyanyikan beberapa nada. "Itu adalah momen yang luar biasa. Dia wanita yang luar biasa," kata Machabée.

Celine Dion Ditemani Tiga Anaknya

Celine Dion juga masuk ke ruang ganti di T-Mobile Arena di Las Vegas untuk menyambut tim kampung halamannya. Dia terlihat berjabat tangan dengan anggota tim dan berfoto bersama putranya, René-Charles dan si kembar, Eddy dan Nelson. Setelah Dion mengunjungi tim, Machabeée berbagi foto bersama itu ke Instagram.

"Kami mendapat kunjungan yang indah di pertandingan di Vegas kemarin. Terima kasih @celinedion atas kemurahan hati Anda. Seluruh tim sangat senang bertemu Anda dan keluarga Anda," tulisnya dalam bahasa Prancis dalam keterangan foto.

Celine Dion Beri Tanda akan Kembali Manggung

Penampilan keduanya adalah pada malam penutupan residensi Katy Perry di Resorts World Theatre, Las Vegas pada Sabtu, 4 November 2023. Kemunculan Celine Dion berhasil mencuri perhatian lebih dibandingkan kehadiran Pangeran Harry dan Meghan Markle.

Kolumnis hiburan terkemuka, penulis Las Vegas Review-Journal John Katsilometes, menilai kehadiran Celine Dion di konser Katy Perry sebagai bukti lebih lanjut bahwa penyanyi tersebut diharapkan dapat melanjutkan konser residensinya suatu saat nanti.

"Celine Dion terlihat menari sepanjang pertunjukan, memberikan kepercayaan lebih kepada penggemar dan pihak terkait bahwa dia dapat kembali ke panggung pada 2024,” tulis Katsilometes. "Saya optimis tentang kembalinya dia tahun depan. Mungkin di musim semi."

Celine Dion Mengidap Stiff Person Syndrome

Celine Dion mengungkapkan pada akhir tahun lalu bahwa dia didiagnosis menderita Stiff Person Syndrome, yang merupakan penyakit neurologis langka dan tidak dapat disembuhkan. Penyakit tersebut dapat menyebabkan kejang otot yang melemahkan dan mempengaruhi sistem saraf pusat, khususnya otak dan sumsum tulang belakang, menurut Stiff Person Syndrome Foundation.

Pada Mei lalu, orang dalam mengatakan bahwa Celine Dion melakukan semua yang dia bisa agar cukup sehat untuk tampil lagi di atas panggung setelah membatalkan jadwal konsernya hingga April 2024. “Dia melakukan semua yang dia bisa saat bekerja dengan dokter karena dia ingin tampil,” kata sumber itu. “Dia belum menyerah sama sekali. Dia berharap semua masalah penyakit ini bisa dikendalikan sehingga dia bisa bernyanyi lagi."

PEOPE | VARIETY

Pilihan Editor: Kakak Celine Dion: Tidak Banyak yang Bisa Kami Lakukan untuk Kurangi Rasa Sakitnya