Bukan Hanya Angklung, Ini 6 Alat Musik Khas Indonesia yang Terbuat Dari Bambu

Selasa, 8 Agustus 2023 08:48 WIB

Pekerja membersihkan angklung di Saung Angklung Udjo, Bandung, Jawa Barat, Ahad, 24 Januari 2021. Pihak manajemen berharap ada solusi dari pemerintah terkait keberlangsungan Saung Angklung Udjo yang mempekerjakan sekitar 1.000 pegawai. ANTARA/Raisan Al Farisi

TEMPO.CO, Jakarta - Bambu dikenal sebagai tanaman yang banyak manfaat. Sudah sejak lama, masyarakat memanfaatkan bambu untuk menunjang kehidupan. Mulai dari perabotan makan, membangun rumah, hingga peranti pemakaman. Di samping itu banyak juga benda kesenian yang dibuat dari bambu termasuk alat musik. Angklung misalnya, alat musik yang baru saja terkerek rekor dunia ini merupakan salah satu produk kesenian dari bambu yang paling populer.

Namun selain angklung, basih banyak alat musik lainyang terbuat dari bambu. Dilansir dari berbagai sumber, berikut daftar alat musik Indonesia yang terbuat dari bambu:

1. Suling

Mengutip dari id.scribd.com, Suling merupakan alat musik tiup kayu yang terbuat dari bambu. Suling memiliki 6-7 lubang nada pada bagian batangnya dan lubang pemanis pada bagian ujungnya. Berdasarkan ukurannya suling terbagi menjadi suling pegambuhan, suling pegongan, suling pearjan, suling pejangeran dan suling pejogedan.

2. Angklung

Advertising
Advertising

Dilansir dari repository.upi.edu, angklung merupakan alat musik tradisional yang terbuat dari bambu yang bernada ganda atau multitonal. Memainkan angklung pun cukup mudah hanya tinggal digoyangkan saja. Bunyi yang dihasilkan oleh angklung berasal dari benturan badan pipa bambu sehingga menghasilkan bunyi yang bergetar dalam susunan nada 2, 3, sampai 4 nada dalam setiap ukuran baik besar maupun kecil.

3. Calung

Dilansir dari bandung.go.id, calung adalah alat musik jenis pukul yang terbuat dari bahan bambu. Pada mulanya calung hanyalah sekedar hobi, namun seiring berkembangnya zaman calung malah menjadi pertunjukan populer. Calung sendiri terdiri dari 3 macam yaitu calung rantay, calung gambang dan calung jingjing.

4. Butak

Mengutip dari budaya-indonesia.org, butak atau bambu jitak merupakan alat musik yang terbuat dari bambu, rami, rotan, dan senar gitar listrik. Alat musik ini menimbulkan bunyi - bunyian merdu jika dimainkan. Cara memainkan alat ini yaitu dengan memukul senar gitar listrik yang terbentang pada bambu dengan menggunakan alat pemukul yang terbuat dari kayu.

5. Arumba

Mengutip dari p2k.stekom.ac.id, Arumba merupakan alat musik ansambel yang terbuat dari potongan bambu mirip Gambang atau saron yang dimainkan dengan cara dipukul. Arumba diperkirakan berasal dari Jawa barat dan diciptakan sekitar tahun 1960-an. Musik ini dikembangkan dari alat musik angklung.

6. Karinding

Mengutip dari ejurnalpatanjala.kemdikbud.go.id, Karinding adalah satu jenis alat musik tradisional, dibuat dari bambu atau pelepah enau. Mulanya. alat digunakan oleh petani untuk mengusir serangga atau burung yang memakan tanaman. Alat musik ini bisa dijumpai di berbagai kebudayaan. Alat ini dimainkan dengan cara disentil oleh ujung telunjuk sambil ditempel di bibir.

Pilihan Editor: Indonesia Pecahkan Guinness World Records Lewat Pagelaran Angklung

Berita terkait

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

11 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

12 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

12 hari lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

13 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan

19 hari lalu

Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan

Tim advokasi akan menunggu pemberitahuan resmi dari MA untuk mengeluarkan dua petani Desa Pakel yang permohonan kasasinya dikabulkan.

Baca Selengkapnya

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

23 hari lalu

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

36 hari lalu

Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

Komisoner Komnas HAM Anis Hidayah turun untuk meninjau lokasi dan situasi konflik lahan di Desa Pakel, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Kasus 9 Petani Penolak Bandara IKN Digunduli Polisi, Komnas HAM Minta Diselesaikan Secara Restorative Justice

37 hari lalu

Kasus 9 Petani Penolak Bandara IKN Digunduli Polisi, Komnas HAM Minta Diselesaikan Secara Restorative Justice

Komnas HAM menemui Polda Kaltim untuk membahas kasus 9 petani yang ditangkap dan digunduli karena menolak pembangunan bandara di IKN.

Baca Selengkapnya

Husni Tanggapi Masalah Pendistribusian Pupuk

41 hari lalu

Husni Tanggapi Masalah Pendistribusian Pupuk

Anggota Komisi VI DPR RI, M. Husni, merasa miris akan permasalahan pupuk subsidi, terutama persoalan pendistribusian yang berulang setiap tahun.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Penyesuaian HPP Gabah Bisa Rampung Sebelum Akhir Pekan

41 hari lalu

Jokowi Sebut Penyesuaian HPP Gabah Bisa Rampung Sebelum Akhir Pekan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan saat ini kenaikan Harga Pokok Penjualan (HPP) gabah petani baru dalam perencanaan dan penghitungan.

Baca Selengkapnya