Review Serial Sabtu Bersama Bapak, Menyentuh Hati dengan Cerita yang Sederhana

Reporter

Tempo.co

Editor

Marvela

Kamis, 13 Juli 2023 08:00 WIB

Serial Sabtu Bersama Bapak. Dok. Prime Video

TEMPO.CO, Jakarta - Serial Sabtu Bersama Bapak merupakan bentuk baru dari film drama keluarga berjudul serupa yang rilis pada 2016 lalu. Tayang sejak Kamis, 29 Juni 2023 di Prime Video, serial Sabtu Bersama Bapak ini disutradarai oleh Rako Prijanto dan dibintangi Vino G. Bastian, Marsha Timothy, Rey Mbayang, Dinda Hauw, Adipati Dolken, dan Enzy Storia.

Sinopsis Serial Sabtu Bersama Bapak

Serial produksi Falcon Pictures ini mengisahkan sosok Gunawan (Vino G.Bastian) yang memiliki seorang istri bernama Itje (Marsha Timothy), dan dua anak laki-laki, Satya dan Cakra. Hidup mereka berubah seketika saat Gunawan divonis menderita kanker paru-paru yang membuat hidupnya tak akan lama lagi. Sebelum meninggal, Gunawan membuat banyak rekaman video berisi pesan-pesan agar kedua anaknya tetap dekat dengan ayahnya.

Vino G. Bastian dan Marsha Timothy dalam serial Sabtu Bersama Bapak. Dok. Prime Video

Setelah Gunawan tiada, Itje memutuskan agar kedua anaknya dapat bertemu dengan ayahnya satu kali seminggu, setiap hari Sabtu lewat video yang telah dibuat Gunawan sebelumnya. Itje dan kedua anaknya mulai melanjutkan hidup tanpa kehadiran Gunawan. Satya (Adipati Dolken) dan Cakra (Rey Mbayang), kemudian beranjak dewasa. Satya mempunyai istri bernama Rissa (Enzy Storia), dan dua anak laki-laki (Mikan dan Miku). Satya bekerja di perusahaan minyak di Balikpapan, sementara sang istri bekerja secara mobile dan mengurus kedua anak mereka.

Cakra menjadi peneliti di Jakarta dan masih saja sendiri sambil mencari pacar baru. Sementara, Itje tetap sendiri menjalankan bisnis warung makannya di Bandung. Sampai suatu saat, Itje ternyata menyimpan sebuah rahasia yang tak akan diungkap di depan kedua anaknya. Namun, pada akhirnya sang ibu memberitahukan rahasia tersebut kepada kedua anaknya. Walaupun sedih, sang ibu meyakinkan kedua anaknya untuk tidak terlalu khawatir. Cakra kemudian menemukan jodoh yang ia inginkan dan melamarnya. Sang kakak memberitahu kalau masih ada video terakhir yang harus dilihat adiknya sebelum menikah.

Review Serial Sabtu Bersama Bapak

Kisah yang dihadirkan dalam serial Sabtu Bersama Bapak terasa begitu menyentuh hati para penonton. Berbeda dengan filmnya, serial ini dikemas lebih dinamis dengan alur cerita yang sederhana. Perubahan format menjadi serial ini memungkinkan penggambaran cerita lebih detail dan lengkap dengan adanya adegan kilas balik di era 80-an, rentang waktunya lebih panjang.

Vino G. Bastian dalam serial Sabtu Bersama Bapak. Dok. Prime Video

Tim produksi begitu memperhatikan aspek-aspek pendukung yang semakin membuat serial ini tampak hidup, mulai dari uang kertas yang digunakan, setting pabrik, setting rumah sakit, kendaraan yang dipakai, hingga busana para karakter.

Akting Vino. G Bastian berhasil memikat penonton lewat karakter Gunawan. Tanpa disadari, penonton akan dibuat ikut merasakan kesedihan dan kebahagiaan yang dialami Gunawan. Chemistry Vino dengan karakter lainnya juga terlihat sangat kuat.

Sementara dari segi visual, serial Sabtu Bersama Bapak menampilkan gaya berbeda, yaitu masa lalu dan masa kini. Hal ini juga untuk memudahkan penonton dalam membedakan alur maju dan mundur serial ini. Saat adegan masa lalu, visualnya hadir dengan tone warna hangat yang didominasi kuning, sehingga nuansa jadulnya semakin terasa. Ketika adegan masa kini, visualnya hadir dengan tone warna dingin yang didominasi biru, sehingga adegannya terlihat lebih segar.

Advertising
Advertising

Pilihan Editor: Serial Sabtu Bersama Bapak Tayang 29 Juni di Ratusan Negara, Sutradara: Ceritanya Sangat Indonesia

Berita terkait

Menonton How to Make Millions Before Grandma Dies, Siapkan Tisu yang Banyak

4 hari lalu

Menonton How to Make Millions Before Grandma Dies, Siapkan Tisu yang Banyak

Film Thailand, How to Make Millions Before Grandma Dies ini sukses membuat satu bioskop beruraian air mata.

Baca Selengkapnya

Review Film The Ministry of Ungentlemanly Warfare: Lugas dan Menyenangkan

5 hari lalu

Review Film The Ministry of Ungentlemanly Warfare: Lugas dan Menyenangkan

Dibintangi Henry Cavill, film The Ministry of Ungentlemanly Warfare diangkat dari kisah nyata saat berlangsungnya Perang Dunia II, berikut ulasannya:

Baca Selengkapnya

Review Film Kingdom of the Planet of the Apes: Fiksi Klan Kera yang Menyeret Banyak Makna

7 hari lalu

Review Film Kingdom of the Planet of the Apes: Fiksi Klan Kera yang Menyeret Banyak Makna

Kingdom of the Planet of the Apes ini juga menyeret makna-makna yang juga membuat penonton terenyuh.

Baca Selengkapnya

Review Film Abigail: Horor Thriller Penculikan Vampir Dibalut Komedi dan Drama

12 hari lalu

Review Film Abigail: Horor Thriller Penculikan Vampir Dibalut Komedi dan Drama

Film Abigail bercerita tentang kawanan penculik menangkap seorang putri balerina, anak seorang tokoh dunia bawah tanah yang kuat

Baca Selengkapnya

Review Film Glenn Fredly The Movie: Nostalgia hingga Menguras Air Mata

20 hari lalu

Review Film Glenn Fredly The Movie: Nostalgia hingga Menguras Air Mata

Glenn Fredly The Movie mengisahkan perjalanan hidup, karier, hingga cinta dari Bung Glenn yang diperankan apik oleh Marthino Lio.

Baca Selengkapnya

Review Film Siksa Kubur: Horor Religi yang Dikemas Rapi dan Punya Makna Mendalam

38 hari lalu

Review Film Siksa Kubur: Horor Religi yang Dikemas Rapi dan Punya Makna Mendalam

Siksa Kubur dimainkan oleh para aktor terbaik nomine dan penerima Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI).

Baca Selengkapnya

Godzilla X Kong: The New Empire, Melihat Perkembangan Karakter Kong Jadi Pemimpin Sejati

47 hari lalu

Godzilla X Kong: The New Empire, Melihat Perkembangan Karakter Kong Jadi Pemimpin Sejati

Godzilla X Kong: The New Empire menjadi film kelima dalam franchise MonsterVerse yang dituturkan perlahan tapi diimbangi visualisasi menarik.

Baca Selengkapnya

Review Film Para Betina Pengikut Iblis 2, Budaya Klenik dan Pendalaman Karakter

50 hari lalu

Review Film Para Betina Pengikut Iblis 2, Budaya Klenik dan Pendalaman Karakter

Para Betina Pengikut Iblis 2, seperti halnya film pertama, penonton dibatasi usia 21 tahun ke atas

Baca Selengkapnya

Review Film Keluar Main 1994, Dilema Remaja SMA yang Relatable

51 hari lalu

Review Film Keluar Main 1994, Dilema Remaja SMA yang Relatable

Film Keluar Main 1994 memadukan unsur budaya, edukasi, keluarga, dan asmara di kalangan anak SMA yang dekat dengan remaja Indonesia.

Baca Selengkapnya

Serial Ellyas Pical: Potret Sang Legenda yang Membangkitkan Gairah Tinju

52 hari lalu

Serial Ellyas Pical: Potret Sang Legenda yang Membangkitkan Gairah Tinju

Serial Ellyas Pical memiliki kualitas produksi yang tinggi, terlihat dari sinematografi yang indah, set yang detail, dan kostum yang otentik.

Baca Selengkapnya