Penyanyi Indonesia Raih Juara 1 Festival Musik Internasional di Moskow

Reporter

Tempo.co

Editor

Marvela

Minggu, 7 Mei 2023 10:03 WIB

Penyanyi Indonesia, Laurentius Raymond Junior Pardamean Sihombing saat tampil di the 5th International Music Festival Road to Yalta, Moskow, Selasa, 2 Mei 2023. Foto: KBRI Moskow

TEMPO.CO, Jakarta - Laurentius Raymond Junior Pardamean Sihombing, penyanyi Indonesia bersuara bariton yang lebih 10 tahun bermukim di Moskow, berhasil menyabet juara satu final the 5th International Music Festival Road to Yalta. Festival musik internasional ini berlangsung di gedung konser Kremlin State Palace, Moskow, Selasa, 2 Mei 2023.

Juara kedua diraih vokalis Jerman Tino Eisbrenner, dan juara ketiga dibagi bersama penyanyi Mongolia, Zayat Battsengelijn, dan penyanyi Zimbabwe, Yvonne Sauramba. Pihak panitia juga memberikan penghargaan untuk berbagai kategori kepada 11 penyanyi asing lainnya dalam festival yang menyediakan total hadiah uang 5 juta rubel atau hampir Rp 1 miliar.

"Dewan juri menetapkan juara pertama festival adalah sahabat Indonesia kita yang hebat, Raymond Pardamean!” ujar Lev Leshchenko, ketua Dewan Juri yang juga seniman terkemuka Rusia, saat mengumumkan kemenangan Raymond, diiringi sorak sorai penonton serta puluhan WNI termasuk Duta Besar RI untuk Federasi Rusia, Jose Tavares, yang memadati gedung pertunjukan berkapasitas 6.000 orang. Juri festival terdiri dari 8 orang musisi, artis, seniman, budayawan dari Rusia dan Italia.

Penampilan Raymond Sihombing Hipnotis Para Penonton

Raymond tampil di bagian akhir festival, menyanyikan lagu Kenanglah dan Heningkan Cipta terjemahan Raymond Sihombing dan Yulia Guseva, berduet dengan penyanyi Rusia, Fyodor Rytikov, vokalis utama Ansambel Musik Kementerian Pertahanan Rusia, yang membawakan versi asli Bow to Those Great Years, sebuah lagu perjuangan mengenang Pertempuran Stalingrad 1942-1943. Dengan suara bariton menggelegar, Raymond memukau para juri dan seluruh penonton serentak berdiri sebagai penghormatan mengingat tahun ini diperingati 80 tahun berakhirnya Pertempuran Stalingrad pada Perang Dunia II yang menelan korban ratusan ribu jiwa.

Penyanyi Indonesia, Laurentius Raymond Junior Pardamean Sihombing saat menerima hadiah sebagai juara pertama di the 5th International Music Festival Road to Yalta, Moskow, Selasa, 2 Mei 2023. Foto: KBRI Moskow

“Kami merasa senang dan bangga bahwa Saudara Raymond Sihombing, seorang warga Indonesia yang sudah lama bermukim di Moskow, berhasil memenangkan lomba yang sangat bergengsi ini. Semoga prestasi Raymond dapat menginspirasi penyanyi-penyanyi Indonesia lainnya untuk berlaga di ajang musik di Rusia,” ujar Dubes Tavares.

Profil Raymond Sihombing

Raymond adalah penyanyi, komponis paduan suara, pengajar Bahasa Indonesia, YouTuber yang telah akrab dengan budaya Rusia. Raymond menerima pendidikan musik pertamanya di Bali dan lulus dari konservatori Paris. Pria, yang sempat menjadi solois dan konduktor Paduan Suara Nasional Universitas Indonesia dari 2004 hingga 2006 ini, fasih berbahasa Rusia dan memainkan saksofon, gitar dan beberapa instrumen tradisional Indonesia.

“Saya persembahkan kemenangan ini bagi kejayaan hubungan persahabatan dan kerjasama Indonesia dan Rusia,” ujar Raymond yang memiliki istri orang Rusia dan telah dikaruniai 3 anak. “Semoga teman-teman musisi Indonesia juga dapat berkiprah di berbagai ajang musik di Rusia."

Seputar Festival Musik Road to Yalta

Festival Road to Yalta merupakan festival tarik suara yang rutin diselenggarakan tiap tahun di Yalta sejak 2019, namun pada 2022 dan 2023 semifinal dan final festival diadakan di Moskow. Dari 200 penyanyi dari 56 negara yang mendaftar, terpilih 15 finalis di festival, dari Jerman, Mongolia, Zimbabwe, Italia, Indonesia, India, Turkiye, Yunani, Israel, Tiongkok, Amerika Serikat, Prancis, Serbia, Aljazair, dan Hungaria.

Festival musik Road to Yalta diselenggarakan dengan tujuan mempopulerkan lagu-lagu patriotis terbaik Rusia dan Soviet kepada dunia. Penyanyi asing yang berpartisipasi diwajibkan memilih lagu Rusia tertentu yang diterjemahkan ke bahasa asing, lalu dinyanyikan berduet dengan penyanyi Rusia yang menenyanyikan lagu asli dalam Bahasa Rusia. Festival ini disponsori Fund Humanitarian World dari Administrasi Kepresidenan Federasi Rusia dan Pemerintah Republik Krimea untuk kegiatan kebudayaan lintas negara.

Advertising
Advertising

Pilihan Editor: Cakra Khan Ikut America's Got Talent, Terharu Khayalannya Jadi Kenyataan

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Hammersonic 2024 Segera Digelar, Ada Lamb of God hingga Yngwie Malmsteen

2 hari lalu

Hammersonic 2024 Segera Digelar, Ada Lamb of God hingga Yngwie Malmsteen

Hammersonic adalah festival musik metal terbesar se-Asia Tenggara yang diadakan setiap tahun di Jakarta. Siapa saja line up tahun ini?

Baca Selengkapnya

Korban Tewas dalam Penembakan Massal di Moskow Bertambah Jadi 144 Orang

30 hari lalu

Korban Tewas dalam Penembakan Massal di Moskow Bertambah Jadi 144 Orang

Jumlah korban tewas dalam penembakan massal di Moskow pada Jumat, 22 Maret 2024, bertambah satu orang setelah mengalami kondisi kritis.

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

32 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

34 hari lalu

24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

24 tahun, Vladimir Putin berhasil mempertahankan tahta politiknya. Bagaimana rekam jejaknya berkuasa sebagai Presiden Rusia terlama?

Baca Selengkapnya

Putin Sebut Kelompok Islam Radikal di Balik Serangan Moskow

34 hari lalu

Putin Sebut Kelompok Islam Radikal di Balik Serangan Moskow

Putin menyatakan penembakan massal di Moskow dilakukan oleh kelompok Islam radikal, namun tetap ada hubungannya dengan Ukraina.

Baca Selengkapnya

Kisah Heroik Islam Khalilov, Remaja 15 Tahun Selamatkan 100 Orang dalam Penembakan Moskow

34 hari lalu

Kisah Heroik Islam Khalilov, Remaja 15 Tahun Selamatkan 100 Orang dalam Penembakan Moskow

Seorang remaja berusia 15 tahun berhasil menyelamatkan 100 nyawa dalam penembakan massal di Moskow, Jumat pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

35 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

35 hari lalu

Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

Serangan teror penembakan di gedung konser Moskow tewaskan ratusan orang. Kejadian penembakan massa pernah terjadi di beberapa negara. Mana saja?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Teror Moskow Tewaskan 143 Orang, Rusia Tangkap 4 Tersangka

35 hari lalu

Kilas Balik Teror Moskow Tewaskan 143 Orang, Rusia Tangkap 4 Tersangka

143 orang tewas dalam serangan teror di Balai Kota Crocus Moskow, Rusia. Berikut kronologi teror tersebut.

Baca Selengkapnya

Profil 4 Tersangka Penembakan Massal di Moskow, Terancam Penjara Seumur Hidup

35 hari lalu

Profil 4 Tersangka Penembakan Massal di Moskow, Terancam Penjara Seumur Hidup

Korban penembakan di Moskow bertambah menjadi 137 orang. Berikut profil empat tersangka.

Baca Selengkapnya