Film Buya Hamka Akan Tayang, Ini Set Musala dan Kincir Angin di Payakumbuh

Jumat, 31 Maret 2023 20:01 WIB

Surau dan kincir air dalam Film Buya Hamka. (Foto: Dok. Film Buya Hamka)

TEMPO.CO, Jakarta - Film Buya Hamka yang membagi kisah dalam tiga volume dengan genre drama sejarah ini banyak dinantikan banyak orang karena penasaran dengan kisah ulama yang sastrawn itu. Rasa penasaran orang banyak pun akan terbayar ketika menonton film ini yang memiliki latar memukau.

Tidak tanggung-tanggung, produksi film Buya Hamka telah mengeluarkan biaya yang relatif besar. Besarnya biaya tersebut salah satunya digunakan untuk membangung set atau lokasi syuting yang berupa surau (musala) dan kincir air. Set tersebut dibangun untuk kebutuhan scene atau adegan yang ada dalam film sehingga bisa tampak menyerupai suasana aslinya kala itu.

Sutradara film Buya Hamka, Fajar Bustomi menjelaskan kepada publik bahwa memang membutuhkan waktu lama untuk dapat membangun set surau dan kincir air dalam film ini. Set yang nantinya digunakan untuk wudhu ini membutuhkan waktu pembuatan selama sekitar 30 hari. Waktu pembuatan sekitar 1 bulan tersebut, hanya digunakan untuk masa syuting selama 7 hari atau satu minggu.

"Lokasi ini membutuhkan waktu persiapan selama 30 hari. Namun, hanya digunakan untuk masa syuting selama kurang lebih 7 hari," kata Fajar dalam keterangan resmi pada Rabu, 29 Maret 2023, sebagaimana diberitakan Langgam.id mitra Teras.id.

Meskipun memakan waktu yang terbilang lama dalam pembuatan sebuah set untuk syuting, tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa kendala juga tetap terjadi. Pada pembuatan surau dan kincir angin dalam film Buya Hamka juga mengalami kendala yang tidak mudah.

Advertising
Advertising

Kendala dalam proses pembuatan lokasi tersebut adalah derasnya air sungai yang membuat poros kincir air dengan mudahnya bergeser. Akibatnya, ketika syuting berlangsung, crew art harus menyelam lebih dahulu dan memutar kincirnya secara manual tanpa menggunakan mesin atau alat bantuan lainnya.

Lebih lanjut, Fajar mengungkapkan bahwa lokasi pembuatan surau dan kincir air dalam Buya Hamka berada di sebuah kawasan di daerah Payakumbuh, Sumatera Barat. Mengingat bahwa Buya Hamka banyak menghabiskan waktunya di daerah Sumatera Barat yang dipenuhi perbukitan indah dan asri.

"Lokasi syuting ini berada di salah satu kawasan Payakumbuh, Sumatera Barat dengan pemandangan perbukitan yang indah. Kawasan ini pun mendukung sudut pengambilan gambar yang akan memanjakan mata para penonton," kata Fajar.

Lokasi ini memang dibangun untuk mendukung adegan ketika Buya Hamka masih remaja. Pada masa itu, Hamka sangat giat dalam belajar mengaji dan juga pencak silat, meskipun usianya masih belasan tahun.

Film Buya Hamka akan tayang di bioskop seluruh Indonesia secara serempak pada 20 April 2023. Sosok Buya Hamka ini akan diperankan oleh aktor berbakat, Vino G. Bastian. Peran Vino pun didukung pelakon lainnya, antara lain Laudya Chintya Bella, Dessy Ratnasari, Donny Damara, Reza Rahadian, Ayu Laksmi, Anjasmara, Marthino Lio, Reybong, Mawar De Jongh, Mathias Muchus Verdi Solaeman, Teuku Rifnu Wikana, Ben Kasyafani, Wafda Lubis, Ferry Salim, Donny Kesuma, Cok Simbara, Roy Sungkono, Yoriko Angeline, Ajil Ditto, Zayyan Sakha, dan Yoga Pratama.

Pilihan Editor: Film Buya Hamka Segera Tayang, Berikut Profil Hamka Ulama yang Sastrawan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Jalan Nasional Sumatera Barat Putus Diterjang Banjir, Pasokan Logistik Terancam

11 jam lalu

Jalan Nasional Sumatera Barat Putus Diterjang Banjir, Pasokan Logistik Terancam

Banjir menyebabkan jalan nasional di Sumatera Barat terputus. Kadin khawatir akan terjadi ancaman pada pasokan komoditas.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ingin Turun Langsung ke Lokasi Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat

12 jam lalu

Jokowi Ingin Turun Langsung ke Lokasi Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat

Jokowi telah memerintahkan Kepala BNPB untuk segera mendatangi area yang terkena dampak untuk mengkoordinasikan upaya bantuan dan pemulihan.

Baca Selengkapnya

Korban Jiwa Banjir dan Longsor di Sumbar Tembus 50 Orang, Begini Langkah BNPB di Lokasi

16 jam lalu

Korban Jiwa Banjir dan Longsor di Sumbar Tembus 50 Orang, Begini Langkah BNPB di Lokasi

Banjir lahar dingin dan longsor di enam kabupaten Sumatera Barat menelan hingga 50 korban jiwa. Sudah ada 3.396 warga terdampak yang harus mengungsi.

Baca Selengkapnya

Update Peristiwa Banjir Bandang Sumatera Barat

17 jam lalu

Update Peristiwa Banjir Bandang Sumatera Barat

Peristiwa banjir bandang di Sumatera Barat baru-baru ini terjadi, berikut updatenya

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Sumbar, BNPB Tetapkan Status Tanggap Darurat Selama Dua Pekan

17 jam lalu

Banjir dan Longsor di Sumbar, BNPB Tetapkan Status Tanggap Darurat Selama Dua Pekan

BNPB menetapkan status tanggap darurat untuk lima kabupaten dan kota di Sumatera Barat yang sedang dihantam banjir lahar dingin dan longsor.

Baca Selengkapnya

18 Titik Jalan Nasional Rusak Parah Akibat Banjir Bandang di Sumatera Barat

1 hari lalu

18 Titik Jalan Nasional Rusak Parah Akibat Banjir Bandang di Sumatera Barat

Rusaknya beberapa jalan tersebut diakibatkan banjir bandang dan longsor yang melanda Sumatra Barat pada Sabtu, 11 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir di Sumatera Barat Sebabkan Jalan Nasional Terputus, Masyarakat Diimbau Lewat Jalan Alternatif

1 hari lalu

Banjir di Sumatera Barat Sebabkan Jalan Nasional Terputus, Masyarakat Diimbau Lewat Jalan Alternatif

Bencana alam banjir bandang di Sumatera Barat menyebabkan sejumlah jalan nasional terputus. Masyarakat diminta lewat jalur alternatif.

Baca Selengkapnya

Tim SAR Cari 6 Penumpang Mobil yang Terserat Banjir Bandang di Tanah Datar

1 hari lalu

Tim SAR Cari 6 Penumpang Mobil yang Terserat Banjir Bandang di Tanah Datar

Saat banjir bandang dan banjir lahar dingin terjadi pada Sabtu malam 11 Mei 2024, ada sejumlah kendaraan yang sedang melintas.

Baca Selengkapnya

Amanat Tuanku Imam Bonjol kepada Sang Putra, Manuskripnya Ditetapkan sebagai Memory of the World UNESCO

1 hari lalu

Amanat Tuanku Imam Bonjol kepada Sang Putra, Manuskripnya Ditetapkan sebagai Memory of the World UNESCO

Manuskrip atau naskah Tombo Tuanku Imam Bonjol yang ditulis anaknya ditetapkan UNESCO sebagai Memory of the World. Apa isinya?

Baca Selengkapnya

TNI AL Terjunkan Anggota Bantu Evakuasi Korban Banjir Bandang di Sumatera Barat

1 hari lalu

TNI AL Terjunkan Anggota Bantu Evakuasi Korban Banjir Bandang di Sumatera Barat

TNI AL membantu pencarian dan penyelamatan korban bencana banjir bandang lahar dingin di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

Baca Selengkapnya