40 Tahun Teater Payung Hitam, Sardono W. Kusumo Singgung Perang Rusia-Ukraina

Minggu, 4 Desember 2022 20:40 WIB

Orasi kebudayaan Sardono Waluyo Kusumo di acara perayaan 40 tahun Teater Payung Hitam di Bandung, Sabtu 3 Desember 2022. (Prima Mulia)

TEMPO.CO, Bandung - Teater Payung Hitam merayakan ulang tahun ke-40 di Gedung Kesenian Sunan Ambu Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) Bandung, Sabtu, 3 Desember 2022. Tokoh tari Sardono Waluyo Kusumo ikut hadir untuk menyampaikan orasi kebudayaan yang menyinggung soal perang Rusia-Ukraina dan empati. “Teknologi digital memberikan informasi tapi tidak mampu membawa empati kita pada peristiwa kemanusiaan,” ujarnya.

Kondisi itu menurut Sardono W. Kusumo, berbeda ketika orang membaca cerita atau menonton wayang berkisah Mahabharata. Terutama pada bagian perang saudara antara Pandawa dan Kurawa, dan Ratu Gandari yang kehilangan seratus orang anaknya. “Kehilangan yang mengetuk pintu hati Pandawa, apa makna perang,” kata dia.

Mural Jokowi Berisi Pesan Perdamaian

Sekitar lima bulan sebelum Konferensi Tinggi Tinggi G20 di Bali, Sardono dan teman-teman seniman di Solo membuat lukisan mural untuk menyampaikan pesan perdamaian. Pada lukisan itu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan belasan pemimpin negara kelompok itu semuanya digambarkan memakai pakaian adat masyarakat Baduy di Banten. Idenya berasal dari sebuah paragraf dalam riset tentang Baduy pada kurun waktu 1939-1942.

Kelompok Teater Payung Hitam merayakan ulang tahun ke-40 di Gedung Sunan Ambu ISBI Bandung. (Prima Mulia)

Advertising
Advertising

Paragraf yang menyentuh Sardono itu tentang doa masyarakat Baduy kepada para penjaga alam, dan keturunan manusia senantiasa selamat dan sejahtera. Doa itu menurutnya, relevan dengan kondisi dunia saat ini. Sebelum orasi ilmiahnya itu, dua aktor Teater Payung Hitam yaitu Muhammad Wail dan Tony Broer, menampilkan pertunjukan singkat. Judulnya, Aku ingin Menjelma Orang yang Telah Pernah Ada, dan Dari Kata Menuju Tanpa Kata.

Rangkaian Acara

Selain itu perayaan 40 tahun Teater Payung Hitam diisi ramah tamah keluarga besar pemain dan alumni, pameran foto, poster, dan pemutaran kompilasi video dokumentasi pementasan, dengan penutup sarasehan. Rencananya pada 2023-2024, Teater Payung Hitam akan mementaskan lakon drama Presiden Kaspar, kemudian membuat film tujuh Presiden, festival teater tubuh, dan meluncurkan buku tentang teater tubuh Payung Hitam.

Kelompok teater yang dibentuk sutradara Rachman Sabur pada 1982 itu awalnya menampilkan pertunjukan drama realis. Kemudian pada 1990-an, mereka memutuskan untuk berteater non-verbal atau tanpa kata. Beberapa karyanya seperti Kaspar, Merah Bolong, Air Mata Air.

ANWAR SISWADI

Baca juga: Teater Payung Hitam Pentaskan Ulang Godot Menunggu di YouTube

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

24 menit lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

30 menit lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

36 menit lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

1 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

1 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

3 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

3 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

5 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

6 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

6 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya