Mengenang 14 Tahun Kepergian Sophan Sophiaan, Politisi dan Aktor Legendaris

Reporter

Tempo.co

Selasa, 17 Mei 2022 13:13 WIB

Sophan Sophiaan. TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini 17 Mei, 14 tahun lalu kepergian sosok aktor sekaligus politisi Sophan Sophiaan. Namanya tidak perlu diragukan lagi di kancah dunia hiburan dan politik Tanah Air. Berikut profil aktor legendaris dan politisi itu.

Dilansir dari p2k.unkris.ac.id, Sophaan Sophian adalah pria kelahiran 26 April 1944 di Makassar, Sulawesi Selatan. Namanya dikenal sebagai seorang aktor, sutradara, dan politisi Indonesia. Sepanjang karirnya, Sophan Sophiaan telah membintangi 27 film dan menyutradarai 19 film. Beberapa judul film yang sempat dibintanginya antara lain Pengantin Remaja (1971), Perkawinan (1972), Cinta Remaja (1974), Damai Kami Sepanjang Hari (1985), Masih Ada Kereta Yang Lewat (1987), dan film terakhir yang dibintanginya bersama Widyawati sang istri, Love (2008).

Selain itu Sophan Sophiaan turut melakoni beberapa judul sinetron seperti Abad 21 (1996) dan Elang (2008). Dirinya juga terlibat dalam pembuatan film sebagai sutradara di judul-judul film seperti Jinak-Jinak Merpati (1975), Widuri Kekasihku (1976), Sesaat Dalam Pelukan (1989), Ketika Senyummu Hadir (1991), dan Sesal (1994)

Di bidang politik, Sophan Sophiaan memulai karirnya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di era Orde Baru sebagai anggota Fraksi DPR Partai Demokrasi Indonesia pada 1992-1997. Kemudian pada 2005, Sophan adalah anggota partai politik di Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP). Dirinya juga pernah menjabat sebagai Ketua Fraksi PDIP di Majelis Permusyawaratan (MPR) RI. Sophian juga pernah menjadi bintang iklan mendukung pencalonan Amien-Siswono sebagai pasangan presiden dan wakil presiden pada 2004.

Bahkan pada 2004, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur dan Sophan Sophiaan pernah digadang-gadang menajdi pasangan Presiden dan Wakil Presiden, dan bersiap mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Senin 10 Mei 2004.

Advertising
Advertising

Pada 17 Mei 2008, Sophan Sophiaan meninggal karena kecelakaan motor yang dialaminya. Kejadian itu berlangsung di kawasan hutan Widodaren, Jawa Timur. Saat itu, Sophiaan tengah bersama rombongan 'Touring Merah Putih' memperingati 100 tahun kebangkitan nasional. Namun, motor yang ditumpangi Sophian oleng sehingga terjadi kecelakaan tunggal. Dikabarkan Sophian mengalami patah kaki dan masuk ke lubang. Sophaan Sophian dinyatakan wafat ketika dibawa ke rumah sakit.

Sophan Sophiaan menikahi istrinya, sesama pemain film, yakni Widyawati, pada 9 Juli 1972. Pernikahan tersebut dikaruniai dua orang anak laki-laki, Rommy dan Ramma. Pernikahan keduanya populer di Indonesia karena kelanggengannya hingga maut memisahkan.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Jejak Iwan Fals dalam Film Nasional Pernah Disutradarai Sophan Sophiaan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

5 jam lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan, gugatan PDIP salah alamat jika ingin membatalkan pelantikan kliennya

Baca Selengkapnya

PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

5 jam lalu

PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

PDIP sudah mengajukan gugatan ke PTUN sebelum MK menyampaikan putusan sengketa pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

5 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

5 jam lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan PDIP tidak memiliki legal standing mengajukan gugatan ke PTUN di perkara ini

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

6 jam lalu

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

Gibran rencana Prabowo yang akan melibatkan ketua parpol dan tokoh senior, tak terkecuali Ketua Umum PDIP Megawati dalam menyusun kabinet

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Ajukan Permohonan Intervensi Gugatan PDIP di PTUN

7 jam lalu

Prabowo-Gibran Ajukan Permohonan Intervensi Gugatan PDIP di PTUN

Tim Hukum PDIP diketahui menggugat KPU karena diduga melakukan perbuatan melawan hukum atas penerimaan pendaftaran Gibran sebagai cawapres.

Baca Selengkapnya

PTUN Minta PDIP Perbaiki Gugatan terhadap KPU

8 jam lalu

PTUN Minta PDIP Perbaiki Gugatan terhadap KPU

PDIP mengajukan gugatan ke PTUN karena menganggap KPU melakukan perbuatan melawan hukum.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

8 jam lalu

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

PDIP dan PPP mengklaim ribuan suara pindah ke partai lain dalam sidang sengketa Pileg di MK hari ini.

Baca Selengkapnya

12 Nama Daftar Pilkada Solo Lewat PDIP, dari Kader Partai hingga Pedagang Baut

9 jam lalu

12 Nama Daftar Pilkada Solo Lewat PDIP, dari Kader Partai hingga Pedagang Baut

PDIP telah membuka pendaftaran dan penyaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Solo. Sebanyak 12 orang telah mendaftar.

Baca Selengkapnya

12 Nama Mendaftar Pilkada Solo lewat PDIP, Dari Kader Partai Hingga Pedagang Mur Baut

9 jam lalu

12 Nama Mendaftar Pilkada Solo lewat PDIP, Dari Kader Partai Hingga Pedagang Mur Baut

Para pendaftar baka calon wali kota dan wakil wali kota Solo dari PDIP memiliki latar belakang beragam.

Baca Selengkapnya