62 Tahun Bono U2: Menyuarakan Keadilan Sosial dari Panggung ke Panggung

Reporter

Tempo.co

Editor

Dwi Arjanto

Selasa, 10 Mei 2022 19:48 WIB

Bono saat tampil bersama bandnya U2 di ajang Oscar di Dolby Theatre, Los Angeles (2/3). (John Shearer/Invision/AP)

TEMPO.CO, Singapura -Suara khas Paul David Hewson alias Bono membuat banyak penonton konser The Joshua Tree Tour 2019 di Singapura merapat ke depan panggung, setelah Bono membuka konser dengan nyanyian berjudul Sunday Bloody Sunday.


Saat itu, ribuan penonton yang memadati Singapore National Stadium sudah menanti aksi panggung dari U2 dalam rangkaian tur perayaan 30 tahun album The Joshua Tree.

Dalam konser tersebut, Bono memukau penonton dengan ciri khas suaranya dan cara ia membangun kedekatan dengan penonton. Akhirnya, para penonton yang memadati Singapore National Stadium hanyut dalam suara Bono dan harmonisasi permaianan alat musik U2.

Di samping itu, dalam konser tersebut, Bono U2 juga menyuarakan pandangannya mengenai kesetaraan gender dan hal ini menjadi ciri khas lain dari Bono dalam setiap konsernya. Ciri khas Bono yang menyuarakan hal-hal berkaitan dengan keadilan sosial, kesetaraan gender, dan berbagai gerakan sosial ini tidak terlepas dari aktivitas Bono sebagai aktivitis sosial.

Lalu, bagaimana perjalanan karier Bono dan bagaimana ia bisa berkecimpung dalam gerakan sosial?

Paul David Hewson atau publik banyak mengenalnya dengan nama Bono U2 adalah seorang penyanyi dari U2, sebuah band rock asal Irlandia. Bono dilahirkan di Dublin, Irlandia pada 10 Mei 1960. Atau hari ini 10 Mei 2022 berarti hari ulang tahunnya ke 62.

Sejak kecil, Bono banyak menghabiskan waktunya untuk tumbuh besar di Dublin.

Advertising
Advertising

Bono U2 bertemu Paus Fransiskus di Vatikan untuk mendiskusikan pelecehan seksual di Irlandia.

Sama seperti orang-orang Irlandia kebanyakan, ia dididik dengan pelajaran keagamaan yang kuat dan ia menjadi bagian Gereja Irlandia. Dalam buku Bono on Bono: Conversations with Michka Assayas, disebutkan bahwa Bono menempuh studi di Mount Temple Comprehensive School dan di sana ia mendapatkan julukan Bono Vox of O’Connel St.

Berikutnya: Di masa mudanya, Bono bergabung ke dalam sebuah geng lokal...
<!--more-->

Di masa mudanya, Bono bergabung ke dalam sebuah geng lokal bernama Lypton Village dan di sana ia berjumpa dengan Guggi dan Gavin Friday. Gavin adalah teman dari Bono yang memberinya julukan Bono Vox yang berasal dari bahasa latin bonavox yang memiliki arti good voice. Sejak saat itu, ia beken dengan sebutan Bono Vox.

Karier Bono di U2 berawal pada 1976. Saat itu, ia dan kawan-kawannya, seperti David Evans dan Adam Clayton melihat sebuah iklan di sekolah mereka yang ditempel oleh Larry Mullen Jr.

Dalam pengumuman tersebut, Mullen berniat membuat sebuah band rock dan sedang mencari anggota. Bono dan kedua kawannya tertarik dan menghubungi Mullen hingga akhirnya terbentuk sebuah band bernama Feedback. Feedback kemudian berganti nama menjadi The Hype dan akhirnya menjadi U2.

Pada formasi awal, Bono menjadi pemain gitar, tetapi ia kemudian menjadi vokalis setelah melihat Evans lebih jago dalam hal gitar. Pada 2006, Bono mencoba untuk belajar piano dan ini dilakukan Bono dalam rangka meningkatkan kemampuannya dalam menulis lagu.

Lagu-lagu yang dibawakan oleh U2 kebanyakan adalah ciptaan dari Bono dan banyak menceritakan mengenai isu sosial dan politik. Hal ini memang tidak bisa dilepaskan dari aktivitas Bono di luar panggung yang bersingunggan dengan dunia aktivisme sosial.

Bahkan, ia banyak menjalin hubungan dengan kepala pemerintahan, tokoh agama, NGO, dan banyak media mssa untuk mengampanyekan isu-isu yang berkaitan dengan sosial dan politik.

Bono juga terlibat dalam proyek kemanusiaan yang digagas oleh Bob Geldof, yaitu Band Aid dan Live Aid. Di samping itu, Bono berhasil membujuk Presiden amerika Serikat George W. Bush untuk memberikan bantuan dana sejumlah miliaran dolar kepada negara-negara Afrika pada 2002.

Grup U2 memang telah menjadi inspirasi banyak grup musik di seluruh dunia, namun sebuah band bernama 2U2 tak hanya terinspirasi mereka juga ingin meniru band yang digawangi oleh Bono tersebut. fakebands.co.uk

Dedikasinya dalam aktivisme sosial, membuat Bono menjadi nominasi peraih Hadiah Nobel 2003, 2005, dan 2006. Bono dianugerahi oleh banyak pemerintah di dunia dengan medali kehormatan, seperti dari Chile dan Portugal atas dedikasinya dalam aktivisme kemanusian. Majalah Time memasukan Bono sebagai 100 tokoh paling berpengaruh di dunia.

Hingga saat ini, Bono masih aktif sebagai vokalis U2 dan juga aktif dalam berbagai gerakan sosial. Dari panggung ke panggung, ia terus menyerukan isu-isu sosial dan politik.

“Sebagai seorang rock star, saya meiliki dua naluri. Pertama, saya ingin bersenang-senang. Kedua, saya ingin mengubah dunia. Saya memiliki kesempatan untuk melakukan semuanya,” kata Bono dalam sebuah wawancara yang dimuat dalam Express UK baru-baru ini.

EIBEN HEIZIER
Baca juga: Hari ini, Bono U2 Berusia 61 Tahun: Anugerah Musik dan Kemanusiaan

Berita terkait

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

10 jam lalu

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

14 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

1 hari lalu

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

Perjalanan dari Batam ke Singapura dengan kapal feri hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Simak harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

1 hari lalu

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

4 hari lalu

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

Politikus Partai Aksi Rakyat yang segera PM Singapura ini lahir 18 Desember 1972 dibesarkan dari keluarga sederhana di Marine Parade Housing Board.

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

5 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

6 hari lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

7 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

7 hari lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

8 hari lalu

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

Kementerian Perdagangan dan Duta Besar RI untuk Singapura menggelar pameran fesyen di Singapura. Total transaksinya capai Rp 4,2 miliar.

Baca Selengkapnya