TEMPO.CO, Jakarta - Ivan Gunawan pernah memberikan peringatan kepada Indra Kesuma alias Indra Kenz, tersangka penipuan investasi, penyebaran berita bohong, dan tidak pidana pencucian uang (TPPU). Ivan Gunawan menasihati Indra Kenz yang sering memamerkan hartanya dari hasil trading untuk berhati-hati.

Kejadian tersebut terjadi saat Indra Kenz menjadi bintang tamu acara yang dipandu Iven Gunawan dan Ruben Onsu, Brownis di Trans TV pada Kamis, 13 Januari 2022. Ivan Gunawan awalnya bertanya awal mula Indra Kenz mengenal trading dan risikonya. Indra Kenz mengakui bahwa risiko trading sangatlah besar.

Ivan Gunawan kemudian menceritakan pengalaman teman-temannya yang juga merupakan trader seperti Indra Kenz. "Teman-teman aku yang pada trading pas lagi kaya, kaya banget tapi saat salah celah, gembel banget," kata Ivan Gunawan. "Iya benar, makanya harus hati-hati," kata Indra Kenz. "Kamu hati-hati ya," kata Ivan Gunawan.

"Banyak teman gue pas sudah kaya itu jumawa banget, salah transaksi langsung gembel. Makanya gue takut, jangan ya," kata Ivan Gunawan yang kemudian diiyakan oleh Indra Kenz.

Dalam kesempatan yang sama, Indra Kenz diminta untuk membeberkan harga outfit yang dikenakan pada hari itu oleh Ruben Onsu. Alih-alih menjawab permintaan tersebut, Indra Kenz justru menanyakan harga mobil termahal yang dimiliki Ruben Onsu. "Pokoknya outfit aku hari ini bisa membeli mobil kakak semua," kata Indra Kenz.

Pernyataan itu ditanggapi Ivan Gunawan dengan santai dan merendahkan dirinya. "Kebetulan aku artis andalan Trans TV, kalau aku sih kerja pulang pergi dijemput sama Trans TV, aku mah enggak punya mobil," kata Ivan Gunawan.

Lebih lanjut, Ruben Onsu penasaran dengan kebiasaan Indra Kenz berbelanja barang-barang mewah. Indra Kenz mengaku tidak ada jadwal khusus untuk berbelanja karena memiliki uang yang banyak. "Karena duitnya kebanyakan udah shopping juga enggak habis-habis jadi ya tergantung aku, kalau bosan atau gabut, semalam gabut bareng Nyai (Nikita Mirzani) beli mobil kita," kata Indra Kenz.

Indra Kenz saat ini menjalani masa tahanan karena kasus Binomo. Selama masa penyidikan, polisi mengatakan, Indra Kenz bersikap tidak kooperatif. Ia tidak mau membuka diri siapa pelaku lainnya, termasuk menyebut nama mentornya. Indra Kenz dikenakan pasal berlapis yang membuatnya terancam hukuman maksimal 20 tahun penjara.

Baca juga: Begini Materi Kiky Saputri Saat Roasting Indra Kenz dan Doni Salmanan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.