Embie C. Noer tentang Film Pengkhianatan G30S/PKI: Propaganda, Sudah pasti

Kamis, 30 September 2021 08:15 WIB

Embie C Noer. Facebook

TEMPO.CO, Jakarta - Film Pengkhianatan G30S/PKI selalu menjadi diskusi setiap menjelang Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober. Film yang dibesut sutradara Arifin C, Noer pada 1984, saat ia berusia 43 tahun itu menjadi karyanya yang ke-7 setelah film Djakarta 1966.

Film Pengkhianatan G30S/PKI yang disutradarai Arifin C. Noer ini meraih penghargaan untuk skenario terbaik pada Festival Film Indonesia pada 1984. Selain itu, film ini juga meraih Piala Antemas untuk film Indonesia terlaris pada 1985. Di masa Orde Baru, film ini wajib diputar setiap 30 September, dan menjadi film wajib tonton anak-anak sekolah.

Salah seorang yang mengetahui benar situasi dan suasana saat pembuatan film yang beberapa kalangan menyebut sebagai film bermuatan propaganda itu, adalah Embie C. Noer. Adik Arifin C. Noer itu menjadi penata musik film yang konon berbiaya Ro 800 juta dan dibintangi sastrawan dan aktor ternama saat itu antara lain Amaroso Katamsi, Ade Irawan, Umar Kayam, Wawan Wanisar, Syu’bah Asa.

Pria kelahiran Kota Cirebon, 17 Juli 1955 yang bernama asli Rumli Chairil Noer itu, mengungkapkannya, “Sebuah karya film yang dikerjakan dengan sangat serius dan profesional. Hingga saat ini, nyaris tidak pernah terasa ada nilai teknis dan artistik yang berarti sehingga mengganggu penonton saat menikmati jalannya cerita yang disuguhkan. Padahal ini adalah film yang panjang dan komplek,” kata Embie, kepada Tempo.co.

Mengenai unsur propaganda dalam film Pengkhianatan G30S/PKI, Embie tak menampik. “Propaganda sudah pasti, karena film ini dibuat dengan moral dasar untuk membentuk kesadaran bagi seluruh rakyat Indonesia agar tetap tegas dengan sikap antikomunis. Dan nampaknya dampak film ini cukup besar dan berhasil, terbukti masyarakat masih tetap kompak untuk menolak ideologi komunis muncul di Indonesia,” ujarnya.

Menurutnya, kisah di belakang layar pasti banyak, karena film ini membutuhkan banyak hal, data, tenaga keterampilan dan organisasi yang baik, mengingat ini film besar dalam arti besar organisasi kerjanya.

Embie C. Noer mengatakan, tentunya pada saat mewujudkannya banyak terjadi suka dan duka, rintangan tantangan problematik yang muncul berkaitan dengan proses visualisasi. “Dalam film ini sangat banyak gambar yang harus dibuat untuk menggambarkan kejadian masa lalu. Untuk itu akurasi sangat dituntut agar dapat diraih efek adegan yang serealistik mungkin,” kata dia.

Advertising
Advertising

Baca: Fakta-fakta di Balik Film Pengkhianatan G30S/PKI, Durasi 3 jam 40 Menit

Berita terkait

Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

1 hari lalu

Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

Sutradara Hanung Bramantyo menyebut film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa awalnya hadir delam dua versi, 21+ dan 17+.

Baca Selengkapnya

Mengenang Umar Kayam, Sastrawan dan Akademisi yang Lebih Dikenal sebagai Bintang Film

2 hari lalu

Mengenang Umar Kayam, Sastrawan dan Akademisi yang Lebih Dikenal sebagai Bintang Film

Mengenang Umar Kayam, pemeran Sukarno dalam film Pengkhianatan G30S/PKI. Kakek Nino RAN ini seorang sastrawan dan Guru Besar Fakultas Sastra UGM.

Baca Selengkapnya

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

6 hari lalu

Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

Film drama biopik Glenn Fredly The Movie mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 25 April 2024

Baca Selengkapnya

Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

7 hari lalu

Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

8 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".

Baca Selengkapnya

Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

14 hari lalu

Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be

Baca Selengkapnya

Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

16 hari lalu

Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.

Baca Selengkapnya

7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

17 hari lalu

7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.

Baca Selengkapnya

8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

20 hari lalu

8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

Untuk menemani liburan Idul Fitri, Anda bisa menonton deretan film terbaik sepanjang masa berdasarkan rating IMDb berikut ini.

Baca Selengkapnya

Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

21 hari lalu

Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

Christian Bale menjadi monster Frankenstein dalam film The Bridge karya Maggie Gyllenhaal

Baca Selengkapnya