Tak Terima Diinapkan Sekamar Bertiga, Penghina Anak Shandy Aulia Nyatakan Perang
Reporter
Dewi Retno
Editor
Istiqomatul Hayati
Selasa, 24 Agustus 2021 15:12 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kasus Shandy Aulia dengan orang yang diduga sebagai penghina anaknya belum selesai. Meski Shandy sudah menarik laporannya, namun pelaku justru menyatakan perang dengan Shandy. "Saya sudah nyatakan siap perang," tulis Laura Aprilya Bakkara, nama perawat yang bermasalah dengan Shandy Aulia dalam unggahan layar di halaman Instagramnya, 14 Agustus 2021.
Laura yang menggandeng pengacara bernama Lazzaro itu menjelaskan alasannya pada unggahan berikutnya. "Poin yang membuat saya mengambil keputusan untuk melawan balik, dua kali saya meminta maaf baik di IG maupun bertemu dengan tim pihak artis, padahal saya tidak merasa sedang membully ataupun menghina, saya sedang menegur dengan cara yang cukup keras, makanya saya meminta maaf tapi itikad baik itu tidak dihargai dengan membuat tayangan Youtube yang merugikan saya," tulisnya.
Konflik Laura dengan Shandy bermula dari komentar tak sedap yang dilontarkannya kepada aktris Eiffel I'm in Love itu. Ia menyebut anak Shandy, Claire Herbowo, termasuk bayi yang kurang gizi, jika dilihat dari indikator dan tanda-tandanya. Ia bahkan menyarankan Shandy untuk membawa Claire ke Posyandu atau Puskesmas untuk ditimbang.
Tidak hanya itu, Laura juga menyebut secara kasat mata Claire lambat perkembangannya. Ia juga menuliskan Shandy sebagai ibu yang kurang pergaulan dan menganggap putrinya pintar. “Tapi yakin deh sama saya, begitu dia sekolah, Mbak akan banyak nangis, karena rangking 20 pun akan sulit dia dapatkan,” tulis Laura.
Yang lebih keterlaluan, Laura membandingkan aktivitas putri Shandy dengan monyet hingga membuatnya bereaksi. "Biar kamu enggak capek dan bisa membedakan pertumbuhan anak saya dan monyet kita ngobrol ya dari hati ke hati. Oh ya bu, sampai jumpa di Manado,” tulis Shandy saat menyatakan hendak memberi pelajaran kepada Laura. Pada akhirnnya, Shandy memilih memaafkan Laura.
Tapi, alih-alih bersyukur tak jadi dilaporkan Shandy, Laura justru kini berbalik melawan istri David Herbowo itu. Menurut Laura, dengan tujuan bermediasi, ia berangkat ke Jakarta dijemput oleh tim Shandy. Sesampai di Jakarta, ia diinapkan di sebuah hotel sekamar dengan tim Shandy.
"Si orang utusan ini ikut mengantar saya, biaya pesawat ditanggung si artis, lalu kami naik grab ke sebuah hotel sangat kecil seharga Rp 300 ribuan semalam di Kelapa Gading, lalu membuat video Youtube tanpa lawyer, tapi pertanyaan-pertanyaan yang diajukan seperti di pengadilan," tulisnya pada unggahan dua hari lalu.
“Situasi pandemi saya datang ke sana, tidur 1 kamar dengan 1 orang utusan dan anaknya, 1 tempat tidur bertiga, dengan risiko pandemi? Kamar ukuran 3x3 yang sempit sekali, apa maksudnya,” tulisnya.
Kekesalan perempuan asal Manado ini kian bertambah saat ia harus berangkat dinihari ke Bandara Soekarno Hatta dan membayar taksi yang digunakan dengan uangnya sendiri. “Bayangin saya dibiarkan sendirian, setelah dia mendapatkan video YouTube yang menguntungkan dirinya. Lalu setelah video itu keluar masih lagi berkata-kata yang tidak mengenakkan. Untuk itu saya nyatakan: perang, perang,” tulisnya lagi.
Kantor pengacara Lazzaro yang mewakili Laura juga mengirimkan somasi untuk Melaney Ricardo. Melaney melalui kanal YouTubenya, dianggap menggunakan saluran publik untuk mentransmisikan, menyebarkan, membagikan curhat atau ujaran fitnah. “Kanal (saluran) YouTube itu milik negara penggunaannya wajib mengikuti norma hukum dan tidak merugikan siapapun,” tulis Lazzaro sambil membagikan potongan konten YouTube Melaney bersama Shandy beberapa waktu lalu.
Lazzaro juga melaporkan akun milik Paula Rudollf, manajer Shandy. Paula dianggap telah sengaja tidak memburamkan nama Laura untuk memberikan informasi kepada masyarakat bahwa ia adalah pelaku perundungan. “Akun ini akan kami laporkan dengan pasal-pasal berlapis dan semua diatas 4 tahun dan kebenaran akan menemukan jalannya,” tulis Lazzaro, Ahad, 22 Agustus 2021.
Netizen ramai berkomentar di akun gosip @rumpii_asiik yang ikut mengunggah unggahan Laura. “Tapi kan mba, emang bully. Postingan mbanya memang jahat,” tulis akun asmaria. “Dia yang bully, dia yang playing victim. Banyak omong sana sini lagi,” tulis akun rhaxmadiouscuri. “Si ibu ini mungkin kebanyakan duit, mau hambur-hamburin duitnya, atau mau pansos?” tulis akun archelina9.
Pada akhir Juni lalu, Shandy Aulia mendatangi Hotman Paris untuk meminta bantuan hukum. Tapi ia kemudian memilih untuk membatalkan proses hukum setelah mengirimkan somasi untuk penghina anaknya. Shandy mengaku sudah memaafkan pelaku dan ingin fokus ke hal yang lebih penting. ”Saya memutuskan untuk fokus pada hal-hal yang lebih berharga dan penting,” tulis Shandy.
DEWI RETNO
Baca juga: Maafkan Penghina Anaknya, Shandy Aulia Ingin Fokus ke Hal yang Lebih Penting