TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Korea Selatan Moon Jae In menunjuk grup K-pop BTS sebagai Utusan Khusus Presiden untuk Generasi Masa Depan dan Kebudayaan. Pengangkatan ini disebut sebagai bagian dari diplomasi publik yang berupaya memperluas kekuatan diplomatik dan jangkauan negara di tingkat global.

Juru Bicara Kantor Kepresidenan Korea Selatan, Park Kyung Mee, mengatakan sebagai utusan khusus presiden, BTS akan menghadiri pertemuan besar internasional termasuk Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) September mendatang. Park Kyung Mee menyebut penunjukkan BTS diharapkan dapat membantu Korea Selatan meningkatkan status globalnya sebagai negara terkemuka di era pascapandemi Covid-19.

"Mereka akan mengirimkan pesan penghiburan dan harapan bagi kaum muda di seluruh dunia dan juga bergabung dengan berbagai kegiatan tentang isu-isu lingkungan, kemiskinan, ketidaksetaraan, dan penghormatan terhadap keragaman," katanya dikutip dari Yonhap News Agency, Jumat, 23 Juli 2021.

Tak hanya itu, penunjukkan ini menjadi bagian dari upaya negara untuk mempublikasikan inisiatif Korea Selatan dalam menangani masalah global untuk generasi mendatang. Termasuk keberlanjutan pertumbuhan melalui kemitraan dengan spesialis di sektor swasta.

Dipilihnya boyband peraih nominasi Grammy Awards ini berdasarkan pengalaman BTS yang sebelumnya pernah berpidato di sidang Majelis Umum PBB dalam pembukaan acara Generation Unlimited UNICEF. Pidato mereka saat itu dianggap berpengaruh bagi anak muda sampai menjadi materi pelajaran sekolah di tiga negara, yaitu Korea Selatan, Singapura, dan Vietnam.

WINDA OKTAVIA

Baca juga:

Permission to Dance BTS Buat Debut Bersejarah, Ini Prestasinya