Anaknya Disebut Malnutrisi oleh Perawat, Shandy Aulia Lacak Orangnya

Reporter

Dewi Retno

Jumat, 25 Juni 2021 09:05 WIB

Shandy Aulia menunjukkan caranya melatih putrinya Claire Herbowo berjalan sendiri di usia 11 bulan. Youtube.com/Shandy Aulia

TEMPO.CO, Jakarta - Pola asuh Shandy Aulia kepada putrinya kembali mendapat cibiran dari netizen. Namun, kali ini Shandy tidak tinggal diam dan melacak orang yang berkomentar tentang anaknya.

Dalam unggahan di laman Instagramnya, Jumat, 25 Juni 2021, Shandy mengunggah sebuah data seseorang. Meski data ditutupi terlihat orang ini memilki titel kesarjanaan di bidang keperawatan. “Saya yakin beliau bukan orang yang kurang kerjaan apa lagi pengangguran atau beliau perlu sensasi dan cari panggung,” tulis Shandy.

Sebelumnya Shandy mengunggah tangkapan layar komentar dari akun @laprilya19. Akun tersebut menyebut anak Shandy, Claire Herbowo, termasuk bayi yang kurang gizi, jika dilihat dari indikator dan tanda-tandanya. Ia bahkan menyarankan Shandy untuk membawa Claire ke Posyandu atau Puskesmas untuk ditimbang.

Tidak hanya itu, akun @laprilya19 ini juga menyebut secara kasat mata Claire lambat perkembangannya. Ia juga menuliskan Shandy sebagai ibu yang kurang pergaulan dan menganggap putrinya pintar. “Tapi yakin deh sama saya, begitu dia sekolah, Mbak akan banyak nangis, karena rangking 20 pun akan sulit dia dapatkan,” tulis @laprilya 19.

Shandy Aulia merayakan ulang tahun pertama putrinya, Claire Herbowo. Instagram.com/@shandyaulia

Advertising
Advertising

Di akhir komentarnya, @laprilya19 menulis kalau dia juga tidak setuju orang-orang yang menghina Claire. Namun menurutnya Shandy semakin lama menjadi orang yang bebal dan menyangkal. “Bantu saya carikan informasi mengenai orang ini. Saya tertarik ngobrol dan bertemu dengan beliau secara pribadi perihal urusan anak saya,” tulis Shandy dalam unggahan itu.

Istri David Herbowo juga meminta kepada netizen untuk mengirim pesan langsung kepadanya jika tahu tentang @laprilya19. Di unggahan berikutnya, Shandy kembali mengunggah tangkapan layar komentar dari akun Facebook Laura Aprilya Bakkara. Akun ini diduga sama dengan pemilik akun @laprilya19 di Instagram.

Dalam komentarnya itu, si akun mengaku telah memblokir Shandy karena sulit diberi tahu. Ia bahkan membandingkan aktivitas putri Shandy dengan monyet. “Biar kamu enggak capek dan bisa membedakan pertumbuhan anak saya dan monyet kita ngobrol ya dari hati ke hati. Oh ya bu, sampai jumpa di Manado,” tulis Shandy.

Shandy juga menuliskan tidak pernah meminta netizen untuk menyukai dan memuji anaknya. Ia juga tidak pernah meminta netizen untuk menyetujui cara mendidik dan merawat anak saya. “Anda berpendidikan dan memiliki pekerjaan yang terhormat. Tetapi tidak menjamin karakter tutur kata anda juga terhormat dalam berpendapat terhadap sesama wanita dan kepada bayi usia 16 bulan,” tulisnya.

Menurut Shandy Aulia, manusia itu tidak perlu pendidikan tinggi untuk memiliki nurani. Baginya paling tidak sedikit saja menggunakan nurani dalam berkata-kata. Sayapun dapat emosi dengan menyiarkan data diri anda dimuka umum tapi saya tetap menggunakan nurani saya dalam mengambil keputusan,” tulis artis yang terkenal dalam film Eiffel I’m In Love ini.

DEWI RETNO

Baca juga: Kerap Dikritik Netizen, Shandy Aulia: Kebahagiaanmu Bukan dari Kata Buruk Mereka

Berita terkait

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

8 jam lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

1 hari lalu

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

Jenazah Brigadir RA dijemput tiga perwakilan keluarga dan komandannya di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

3 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Kronologi Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dalam Mobil Alphard, Ini yang Terlihat di CCTV

4 hari lalu

Kronologi Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dalam Mobil Alphard, Ini yang Terlihat di CCTV

Anggota Polresta Manado Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewa dalam mobil Alphard. Apa penyebab kematiannya? Berikut kronologi tewasnya Brigadir RA?

Baca Selengkapnya

Tanpa Diautopsi, Jenazah Polisi yang Diduga Bunuh Diri dalam Alphard Dimakamkan di Manado Hari Ini

5 hari lalu

Tanpa Diautopsi, Jenazah Polisi yang Diduga Bunuh Diri dalam Alphard Dimakamkan di Manado Hari Ini

Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi, polisi yang diduga bunuh diri di dalam mobil Alphard di Mampang dimakamkan di Manado. Tidak diautopsi.

Baca Selengkapnya

Diduga Tewas Bunuh Diri dalam Alphard, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Telah Diterbangkan ke Manado

5 hari lalu

Diduga Tewas Bunuh Diri dalam Alphard, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Telah Diterbangkan ke Manado

Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi telah diterbangkan ke Manado pada Ahad dini hari. Polisi menyebut keluarga tidak minta jenazah diautosi.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dalam Alphard di Mampang, Kapolresta Manado: Keluarga Terima sebagai Kasus Bunuh Diri

5 hari lalu

Brigadir RA Tewas dalam Alphard di Mampang, Kapolresta Manado: Keluarga Terima sebagai Kasus Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala dalam Mobil Alphard di sebuah rumah Mampang. Polisi sebut sebagai bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

5 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

5 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

6 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya