Komentari Kasus Hana Hanifah, Amanda Manopo: Pasti Ada Alasannya

Reporter

Marvela

Rabu, 15 Juli 2020 14:30 WIB

Amanda Manopo. Instagram/@amandamanopo

TEMPO.CO, Jakarta -Amanda Manopo menanggapi kasus prostitusi yang menjerat pemain FTV Hana Hanifah. Amanda mengaku menjadi target awak media untuk dimintai pendapatnya terkait kasus Hana Hanifah.

"Agak sedikit kecewa, tadi dengan pertanyaan wartawan tentang prostitusi online yang dihadapi HH. Saya sebagai perempuan. Bukannya mau mendukung atau menjudge seseorang yang baru kena musibah," tulis Amanda di Instagram Storynya pada Selasa, 14 Juli 2020.

Menurut perempuan berusia 20 tahun itu, setiap kejadian pasti ada alasan dibaliknya. Sehingga tidaklah pas jika menghakimi tindakan seseorang tanpa tahu apa penyebabnya. "Semua orang melakukan apapun pasti ada alasan. Dan kita sebagai perempuan hanya bisa saling mengingatkan mana yang terbaik. Jadi jangan menjudge sesuatu yang kita tidak tau jalannya seperti apa," tulisnya.

Kemudian Amanda juga mengklarifikasi terkait anggapan masyarakat mengenai foto-foto yang diunggahnya di Instagram yang cukup seksi. "Dan jangan pernah berfikir dengan foto-foto pribadi saya yang saya share di sosial media yang terkesan seksi. Mengartikan saya seperti itu. Itu namanya art," tulisnya.

Amanda Manopo berpesan untuk tidak ikut mencampuri urusan orang lain. Perempuan kelahiran Jakarta itu meminta warganet untuk memperbaiki diri sendiri terlebih dulu sebelum menghakimi orang lain. "Jangan memojokkan seseorang dengan satu kesalahan. Yang dia sendiri pun tidak mengganggu kehidupanmu. Belajarlah intropeksi. Apa kamu terbaik?" tulisnya.Gaya Hana Hanifah dalam balutan hijab dan pakaian serba hitam dengan aksen bordir. Selebgram dan artis FTV ini kerap mengunggah foto dirinya yang tampil berhijab dalam akun Instagram pribadinya. instagram.com/hanaaaast

Advertising
Advertising

Dari unggahannya itu, Amanda mendapatkan banyak kritikan dari netizen. "Simpati ke kasus prostitusi gimana sih? Heran sama orang jaman sekarang, kok gak wajar, kalau tmen lu kemalingan atau kerampokan itu baru simpati namanya," tulis akun @rismadwinuraini. "Kalo ketangkep bilang Musibah, kalau ngga bilang Berkah anak Solehah, wuenek sekali jadi wanita," tulis akun @andhi_sandrosa. "Intinya kalau mau bergaya sesuai lah keadaan isi kantong. Kebanyakan orang melakukan kayak gitu untuk memenuhi gaya hidup yang terlalu mewah. Hidup apa adanya saja. Selagi ada kerjaan halal lakukan," tulis akun @evandra_26.

Hana Hanifah dikabarkan ditangkap polisi di Kepolisian Resor Kota Besar Medan pada Minggu malam, 12 Juli 2020. Hana ditangkap di sebuah kamar hotel dan langsung dibawa ke Polrestabes dengan dugaan terlibat kasus prostitusi online. Hana juga sudah meminta maaf saat menghadiri konferensi pers di Mako Polrestabes Medan yang digelar Selasa malam, 14 Juli 2020.

Hana Hanifah juga menegaskan bahwa statusnya saat ini hanyalah saksi. "Status saya di sini hanya sebagai saksi. Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh," kata Hana sambil membacakan selembar kertas dengan wajah yang tertutup makser dan kerudung yang didampingi oleh tim kuasa hukumnya, Machi Ahmad.

MARVELA

Berita terkait

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

12 hari lalu

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

Polda Metro Jaya mengungkap hasil visum terhadap mayat perempuan berinisial R yang ditemukan di Pulau Pari,

Baca Selengkapnya

Prostitusi Online di Karawaci Beroperasi di Bulan Ramadan, Remaja Ditawarkan dengan Tarif Rp 500 Ribu

44 hari lalu

Prostitusi Online di Karawaci Beroperasi di Bulan Ramadan, Remaja Ditawarkan dengan Tarif Rp 500 Ribu

Prostitusi online ini dikelola pasangan suami istri dari sebuah rumah dua lantai di Karawaci Tangerang.

Baca Selengkapnya

Pasutri Buka Prostitusi Online di Karawaci Tangerang, Eksploitasi Dua Remaja di Bawah Umur

44 hari lalu

Pasutri Buka Prostitusi Online di Karawaci Tangerang, Eksploitasi Dua Remaja di Bawah Umur

Polsek Karawaci membongkar praktik prostitusi online yang dikelola oleh pasangan suami istri. Mereka menjajakan dua remaja di bawah umur.

Baca Selengkapnya

Pemuda 18 Tahun Sekap Remaja Putri di Bekasi untuk Bisnis Prostitusi, Jaring 128 Pelanggan dalam 3 Bulan

15 Januari 2024

Pemuda 18 Tahun Sekap Remaja Putri di Bekasi untuk Bisnis Prostitusi, Jaring 128 Pelanggan dalam 3 Bulan

Polisi menemukan dua anak-anak dalam indekos yang digunakan untuk menjalankan bisnis prostitusi. Jaring 128 pelanggan.

Baca Selengkapnya

Remaja Putri 15 Tahun di Bekasi Disekap dan Dieksploitasi untuk Bisnis Prostitusi

15 Januari 2024

Remaja Putri 15 Tahun di Bekasi Disekap dan Dieksploitasi untuk Bisnis Prostitusi

Remaja putri tersebut berkenalan dengan seorang pria melalui aplikasi lalu diajak bertemu oma-oma berusia 52 tahun yang ternyata bisnis prostitusi.

Baca Selengkapnya

Amanda Manopo Akui Pernah Alami Epilepsi, Bagaimana Cara Menanganinya Saat Kambuh?

22 Oktober 2023

Amanda Manopo Akui Pernah Alami Epilepsi, Bagaimana Cara Menanganinya Saat Kambuh?

Artis Amanda Manopo mengakui pernah alami epilepsi atau ayan. Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi saat kambuh.

Baca Selengkapnya

Review Film Indigo, Sisi Kelam Para Pemilik Indra Keenam

16 Oktober 2023

Review Film Indigo, Sisi Kelam Para Pemilik Indra Keenam

Film Indigo karya Rocky Soraya menceritakan seorang seniman muda bernama Zora (Amanda Manopo) yang tinggal bersama adik perempuannya, Ninda.

Baca Selengkapnya

Amanda Manopo di Film Horor Pertama: Ditantang Adegan Menguras Tenaga

15 Oktober 2023

Amanda Manopo di Film Horor Pertama: Ditantang Adegan Menguras Tenaga

Amanda Manopo menyebut banyak adegan menantang yang menguras tenaga dan emosinya selama syuting film Indigo.

Baca Selengkapnya

Sara Wijayanto Puji Riset Karakter Film Indigo: Merasa Enggak Sendiri

15 Oktober 2023

Sara Wijayanto Puji Riset Karakter Film Indigo: Merasa Enggak Sendiri

Sara Wijayanto membenarkan bahwa apa yang diceritakan dalam film Indigo sangat terhubung dengan kehidupan dan kesehariannya.

Baca Selengkapnya

KPAI: Masalah Ekonomi, Gaya Hidup dan Pergaulan Picu Prostitusi Anak

13 Oktober 2023

KPAI: Masalah Ekonomi, Gaya Hidup dan Pergaulan Picu Prostitusi Anak

Komisi Perlindungan Anak Indonesia menyebut masalah ekonomi dan keinginan untuk memenuhi gaya hidup hedon memicu prostitusi anak.

Baca Selengkapnya