TEMPO.CO, Jakarta - Jerinx SID menyatakan ia tak takut karirnya mati karena berbeda pendapat dengan mayoritas soal virus corona. Hal ini dinyatakannya saat mengunggah foto dirinya dengan istrinya, Nora Alexandra di akun Instagramnya pada Ahad, 24 Mei 2020.

"Saya tidak takut mati karir saya mati lalu jatuh miskin sebagai konsekuensi atas sikap saya yang berseberangan dengan mayoritas. Seumur hidup saya tidak kaya, jadi untuk apa saya takut kehilangan atas sesuatu yang tak pernah saya punya?" tulisnya pada keterangan foto itu.

Drummer Superman Is Dead ini meyakini pandemi covid-19 adalah hasil dari konspirasi antara Bill Gates dan WHO. Ia bahkan pernah menantang para dokter yang menjadi garda terdepan menangani pasien corona, agar disuntik virus itu sekadar membuktikan ia kuat.

Sebelumnya, ia juga menyerang para tenaga medis yang kesal dengan perilaku masyarakat yang tidak mengindahkan protokol kesehatan sehingga mmbahayakan dokternya.

"Untuk para dokter yg kesal, kalian aneh sekali. Apa kalian maunya kami rakyat stay at home terus? Padahal Jokowi sudah mau kita berdamai dengan CV19, pandemic “pesanan” buatan WHO, dan mendorong ekonomi mulai bergerak kembali. Ada apa denganmu para dokter?" tulisnya melengkapi unggahan fotonya yang berjalan di tengah pasar tanpa masker pada Sabtu, 23 Mei 2020.

Jerinx tampaknya melupakan bahwa para dokter itu mempertaruhkan nyawa mereka demi menyelamatkan pasien Covid-19. Ia bahkan mencela profesi ini meski partaruhannya nyawa para tenaga medis itu sendiri.

"Kalian merasa sedang berjuang tapi dibayar bahkan diberi insentif, oleh pak Jokowi, sedang kami rakyat dirumahkan dan banyak yg tak dibayar dan tidak punya uang," ujarnya. Ia pun menantang bertukar peran dengan para dokter itu.