Jadi Relawan Atasi Corona, Dokter Tirta Alami Batuk dan Demam

Reporter

Marvela

Sabtu, 28 Maret 2020 16:30 WIB

Dr. Tirta, influencer, dokter, dan pengusaha sepatu lokal memberi keterangan soal undangan BNPB. Instagram.com

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter Tirta, influencer dan relawan yang membantu tenaga medis serta masyarakat untuk melawan penyebaran virus Corona, harus mengisolasi dirinya karena mengalami batuk dan gejala demam. Dia mengaku gejala yang mirip dengan tanda-tanda tertular virus tersebut baru dirasakannya hari ini.

"Saya memutuskan bedrest total, dan mengunci diri saya sendiri. Saya sudah mulai batuk, gejala demam, ini hari ke-1. Jika sampai hari ke-3 saya gak baik-baik aja. Saya terpaksa harus ke rumah sakit," tulis Tirta di Twitter pada Sabtu, 28 Maret 2020.

Walaupun kondisi kesehatannya menurun Tirta tetap akan memberikan bantuan. "APD saya fokuskan kirim ke luar pulau. Tim saya yang akan bantu," tulisnya. Tirta juga berjanji akan tetap terus memberikan informasi terkini mengenai kegiatan atau bantuan yang dilakukan oleh timnya. "Perjuangan gak boleh berhenti," tulisnya.

Jika kondisinya memburuk pada Senin, 30 Maret 2020, Tirta akan memeriksakan kesehatannya ke RSUD Kembangan. Tirta pun meminta maaf atas kejadian tersebut kepada pengikutnya di Twitter. "Skenario terburuk, saya day 3 demam (hari Senin) akan ke RSUD kembangan nanti. Maafkan guys," tulisnya.

Dokter Tirta tengah mengajari cara mencuci tangan yang benar untuk pencegahan penularan virus Corona. Instagram.com
Dia juga berjanji untuk melaporkan kondisi fisiknya melalui akun media sosialnya. Tirta meminta supaya seluruh pengikutnya tenang dan tidak perlu khawatir. "Relax kawan. Tim dan kolega saya masih banyak," tulisnya.

Netizen yang mengikuti dan tahu betul perjuangan yang dilakukan oleh Tirta berharap semoga gejala yang dialami oleh Tirta segera sembuh sehingga bisa kembali membantu masyarakat. "Ya Allah. Semoga hanya flu biasa dok karena kurang tidur dan kelelahan. Kawan-kawan dokter, tolonglah perhatian ekstranya untuk dokter Tirta. Dan para relawan yang kami sayang, tolong tetap semangat walau tanpa kehadiran dokter Tirta sementara," tulis akun @Mada_Kelana71.

"Perjuangan belum selesai dok, jangan sakit dulu, besok harus sudah sembuh, masih banyak orang yang butuh kamu," tulis akun @M5yank. "Semoga segera pulih dok. Smoga segera bisa beraktivitas lagi seperti semula. Negara ini msh butuh tenaga dan pikiran anda," tulis akun @AlessLili. "Semoga bukan gejala penyakit yang sedang kita lawan Dok! Sehat selalu. Selalu dalam LindunganNya. Amin," tulis akun @pandapotan_tua.

Sebelumnya, Tirta meminta pemerintah untuk melakukan karantina wilayah, yaitu menutup akses masuk dan keluar ke suatu kota, perbatasan wilayah dijaga militer dan hanya logistik sembako yang boleh lewat. Menurutnya, dengan melakukan karantina wilayah memang akan membuat perekonomian menjadi hancur namun itu lebih baik dibandingkan dengan korban jiwa yang semakin bertambah setiap hari.

Sehat kembali, Dok. Kami ikut mendoakan.

MARVELA

Berita terkait

Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

11 hari lalu

Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

Bersama lulusan lain, dokter Tirta menghadiri Sidang Terbuka Wisuda Kedua ITB Tahun Akademik 2023/2024 di Gedung Sabuga, ITB.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

59 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

12 Maret 2024

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

7 Maret 2024

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

6 Maret 2024

4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.

Baca Selengkapnya

Artis-artis Ini Tak Merapat ke Prabowo-Gibran Setelah Kalah, Pilih Teruskan Perjuangan

17 Februari 2024

Artis-artis Ini Tak Merapat ke Prabowo-Gibran Setelah Kalah, Pilih Teruskan Perjuangan

Meski paslon yang didukung kalah, jajaran artis ini memilih tidak merapat ke paslon 02, Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

6 Januari 2024

Kasus Covid-19 Melonjak 200 Persen, Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran Berisi 8 Imbauan

Wali Kota Depok menerbitkan surat edaran berisi delapan poin imbauan. Hal yang mendasari SE ini karena kasus Covid-19 di Depok melonjak.

Baca Selengkapnya

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

6 Januari 2024

Ragam Istilah Ketika Pandemi Covid-19, Masih Ingat dengan Social Distancing?

Kendati Covid-19 tidak lagi berstatus pandemi jadi endemi Covid-19, tapi masyarakat diimbau agar tetap waspada. Ini istilah saat Covid-19 mewabah.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.

Baca Selengkapnya

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

14 Desember 2023

Guru Besar UI Desak Pemerintah Perkuat Surveilans Kasus Covid-19

Guru Besar FKUI Tjandra Yoga Aditama mendesak pemerintah memperkuat surveilans untuk merespons peningkatan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya