TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Krisdian Toppo Hatta atau Kriss Hatta bebas dari LP Cipinang, Jakarta Timur pada Minggu, 22 Desember 2019. Kriss ditahan selama lima bulan terkait kasus penganiayaan kepada Antony Hillenaar.

"Akhirnya aku pulang juga, hari ini happy banget, hari pertama bebas," kata Kriss Hatta lewat Instagram Story seusai keluar dari tahanan. Menurut dia, 2019 adalah tahun penuh ujian dan penuh hikmah dari semua permasalahan yang menimpanya.

Kasus penganiayaan Kriss Hatta terhadap Anthony Hilenaar bermula saat insiden di tempat hiburan malam pada 7 April 2019. Saat itu, teman Anthony memegang pundak kekasih Kriss Hatta, Rachel Aliya, karena ingin berkenalan.

Kriss Hatta tak terima kekasihnya disentuh orang lain, dan Anthony juga ingin membela temannya. Kemudian Kriss Hatta memukul hidung Anthony hingga berdarah. Anthony melakukan visum dan melaporkan peristiwa ini ke polisi.

Krisshatta. Kapanlagi.com

Belajar dari apa yang terjadi di 2019, Kriss Hatta mengatakan bakal lebih cermat dalam berteman. "Saya yakin ini ujian untuk naik kelas, cuma datangnya dari orang masa lalu saya, dari orang yang pernah dekat dengan sama saya," kata Kriss. "Tidak apa-apa. Itu semua ada hikmah dan akhirnya saya menemukan orang-orang yang baik dan tulus."

Kriss Hatta meminta maaf atas perilakunya selama ini dan untuk kedepannya berharap bisa kembali ke dunia hiburan. "Aku akan segera mencari program reguler," kata Kriss. "Mudah-mudahan panjang programnya." Kejadian ini juga membuat Kriss Hatta ingin kuliah di jurusan hukum.

Di tahun 2020, Kriss Hatta ingin menjadi pribadi yang lebih baik dan sabar menghadapi masalah. "Jangan mudah terprovokasi," kata Kriss. Dia juga berencana melakukan kegiatan sosial untuk membatu sesama dan anak yatim.