TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan rasa duka atas meninggalnya ustad Arifin Ilham di akun media sosialnya. “Saya tadi posting juga atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Kami sangat berduka, beliau adalah ulama luar biasa, guru. Saya lebih dari enam kali bertemu, memberi nasihat banyak juga, ikut zikir beberapa kali juga, beberapa kali membantu Az-Zikra,” kata dia di Bandung, Kamis, 23 Mei 2019.

Ridwan Kamil masih mempraktikkan salah satu nasihat yang diberikan Arifin Ilham. “Fundamental beliau satu, apa pun yang kita lakukan, batin dan lisan kita jangan lupa selalu menyebut lafadz Allah, yang juga sering saya praktikkan dalam keseharian,” kata dia.

Baca juga: Pesan Arifin Ilham untuk Anak-anaknya: 7 Sunnah dan 7 Surat

Ridwan Kamil mengatakan, Jawa Barat kehilangan salah satu ulamanya. “Beliau juga adalah ulama Jawa Barat, di Bogor. Kami sangat kehilangan, berduka. Mudah-mudahan diterima iman Islamnya, dan ditempatkan di sisi terbaik. Dan mudah-mudahan ilmu yang kami terima sebagai murid-muridnya bisa bermanfaat di berbagai bidang kehidupan,” kata dia.

Arifin Ilham meninggal pada Rabu malam, 22 Mei 2019. Kabar duka ini langsung disampaikan oleh anak tertua almarhum, Muhammad Alvin Faiz di akun Instagramnya. “Innalillahi wainnailaihiraji’un. Telah wafat Abi kami tercinta Abi @kh_m_arifin_ilham. Semoga Allah terima amal ibadahnya, diampuni semua dosanya, dimasukkan ke surganya Allah SWT, aamiin," tulis dia.

Baca juga: Tulisan Terakhir Arifin Ilham: Rindu Allah

Menurut Alvin, jenazah Arifin Ilham secepatnya akan dipulangkan dari Malaysia dan dimakamkan di pesantren Azzikra, Gunung Sindur, Bogor. “Sekiranya ada salah kata atau perbuatan dari abi, mohon dibuka permintaan maaf sebesar-besarnya. Ya Allah, jika ini yang terbaik, kami ikhlas ya Allah, kami ridho ya Allah,” kata Alvin.

Arifin Ilham yang dirawat di sebuah rumah sakit di George Town, Penang, Malaysia ini berwasiat ingin disalatkan dua kali, pertama di Masjid Azzikra Sentul kemudian dibawa ke pondok pesantren baru Azzikra di Gunung Sindur, Bogor. Ia ingin disalatkan di masjid Azzikra di Gunung Sindur dan mengaku sudah menyiapkan kain kafan.

AHMAD FIKRI