Film Kucumbu Tubuh Indahku Kembali Mendapat Penolakan

Jumat, 26 April 2019 19:27 WIB

Poster film Kucumbu Tubuh Indahku. Twitter.com

TEMPO.CO, Jakarta - Film Kucumbu Tubuh Indahku kembali mendapatkan penolakan. Kali ini lewat surat edaran dari Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat, Muda Mahendrawan yang menolak film tersebut untuk ditayangkan. Bahkan, surat edaran tersebut juga dikirimkan ke Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Kubu Raya.

"Untuk menjaga dan memelihara masyarakat, dari dampak yang ditimbulkan oleh pelaku penyimpangan seksual," tulis Mahendrawan dalam surat eradan tersebut, Jumat, 26 April 2019.

Baca: Film Garin Nugroho, Kucumbu Tubuh Indahku Tayang Setelah Pemilu

Mahendrawan keberatan jika film garapan Garin Nugroho ini, ditayangkan di wilayahnya. Dia takut film tersebut mengajak masyarakat untuk menjadi LGBT, seperti yang ditayangkan di film itu.

Bupati Kubu Raya mengeluarkan surat edaran menolak film Kucumbu Tubuh Indahku tayang di wilayahnya. Foto/istimewa

Advertising
Advertising

Hal yang ia takuti lagi, ialah masyarakat khususnya generasi muda, akan dapat menerima perbuatan penyimpangan seksual. "Bertentangan dengan nilai-nilai agama," ucap dia.

Selain di Kabupaten Kubu Raya, penolakan film Kucumbu Tubuh Indahku juga dilakukan oleh Wali Kota Depok, Mohammad Idris. Lewat surat edaran bernomor 460/185-Huk/DPAPMK tertanggal 24 April 2019 itu disampaikan Wali Kota Depok kepada Komisi Penyiaran Indonesia. “Film itu bertentangan dengan nilai-nilai agama,” kata Idris.

Baca juga: Kata Garin Nugroho Soal Petisi Penolakan Kucumbu Tubuh Indahku

Film Kucumbu Tubuh Indahku mengangkat kisah Rianto, seorang penari lengger. Film yang tayang pertama di Indonesia 18 April tersebut menceritakan tiga babak kehidupan seorang pria bernama Arjuno, yang diperankan oleh Raditya Evandra, Muhammad Khan, dan Rianto sendiri.

Ifa Isfansyah dan Garin Nugroho dalam film Kucumbu Tubuh Indahku terpilih menjadi Film pilihan Tempo 2018 dalam Festival Film Tempo 2018 di Epicentrum XXI Cinema di Jakarta, 06 Desember 2018. TEMPO/Nurdiansah

Sutradara Garin Nugroho mengungkap alasan mengangkat tema gender dalam film terbarunya itu karena memang jarang sekali diangkat dalam sebuah film. Padahal, menurutnya, tema gender menyatu di kesenian.

Garin Nugroho angkat bicara prihal petisi penolakan atas karyanya yang ditayangkan di layar lebar. Menurut Garin, petisi tersebut merupakan penghakiman massal atas karya seni lewat media sosial, tanpa memberikan ruang untuk berdialog. Hal tersebut, begitu disayangkan olehnya.

"Bagi saya, anarkisme massa tanpa dialog ini akan mematikan daya pikir terbuka, serta kualitas warga bangsa," kata Garin Nugroho.

Berita terkait

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

10 jam lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Presiden PKS Benarkan Wali Kota Depok Idris Masuk Bursa Cagub Jabar

3 hari lalu

Presiden PKS Benarkan Wali Kota Depok Idris Masuk Bursa Cagub Jabar

Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengiyakan bahwa Kota Depok Mohammad Idris masuk bursa calon gubernur Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Masuk Penjaringan Bakal Calon Gubernur Jabar, Ini Penjelasan PKS

4 hari lalu

Wali Kota Depok Masuk Penjaringan Bakal Calon Gubernur Jabar, Ini Penjelasan PKS

Nama Mohammad Idris sedang dibahas di DPW PKS Jawa Barat untuk diajukan ke DPP PKS.

Baca Selengkapnya

Digadang Maju di Pilgub Jabar, Wali Kota Depok Guyon Perlu Siapkan Mahar

4 hari lalu

Digadang Maju di Pilgub Jabar, Wali Kota Depok Guyon Perlu Siapkan Mahar

Wali Kota Depok 2 periode Mohammad Idris dikabarkan bakal naik level untuk bertarung di pemilihan gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024 serentak.

Baca Selengkapnya

ASN Depok Diimbau Tidak WFH Usai Libur Lebaran, Kecuali Darurat

16 hari lalu

ASN Depok Diimbau Tidak WFH Usai Libur Lebaran, Kecuali Darurat

Wali Kota Mohammad Idris mengatakan, untuk ASN Depok tidak ada WFH kecuali ada hal darurat.

Baca Selengkapnya

PKS Gadang-gadang Imam Budi Hartono Jadi Calon Wali Kota di Pilkada Depok, Berikut Profilnya

21 hari lalu

PKS Gadang-gadang Imam Budi Hartono Jadi Calon Wali Kota di Pilkada Depok, Berikut Profilnya

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono diusung PKS untuk menjadi Wali Kota Depok di Pilkada Depok 2024. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Ganti Nama Pasar Tumpah Takbiran Kampung Lio, Ini Alasannya

22 hari lalu

Wali Kota Depok Ganti Nama Pasar Tumpah Takbiran Kampung Lio, Ini Alasannya

Pasar Rakyat Takbiran di Kampung Lio Depok itu diharapkan menjadi pilot project untuk menggelar event serupa di wilayah lain.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran, Larang ASN Pakai Kendaraan Dinas untuk Mudik Lebaran

26 hari lalu

Wali Kota Depok Terbitkan Surat Edaran, Larang ASN Pakai Kendaraan Dinas untuk Mudik Lebaran

Kepala BKD Kota Depok berharap SE larangan penggunaan mobil dinas untuk mudik Lebaran ini dapat dipedomani oleh seluruh ASN di lingkup Pemkot Depok.

Baca Selengkapnya

Film Indonesia yang Menuai Kontroversi, Terbaru Film Kiblat

33 hari lalu

Film Indonesia yang Menuai Kontroversi, Terbaru Film Kiblat

Kontroversi publik kerap tertuju pada beberapa film Indonesia. Simak artikel ini untuk mengetahui daftar film tersebut, salah satunya ada film Kiblat!

Baca Selengkapnya

Film Samsara Karya Garin Nugroho akan Tayang di Singapura

46 hari lalu

Film Samsara Karya Garin Nugroho akan Tayang di Singapura

Film Samsara karya Garin Nugroho akan tayang di Singapura pada 10 Mei 2024

Baca Selengkapnya