TEMPO.CO, Jakarta - Kriss Hatta diperiksa sebagai tersangka terkait dugaan pemalsuan dokumen pernikahannya dengan Hilda Vitria. Selama lebih kurang 7,5 jam ia menjalani pemeriksaan, menjawab sekitar 37 pertanyaan yang diajukan penyidik.

Kriss Hatta mengatakan, pemeriksaan berjalan dengan suasana cair, bahkan diselingi dengan canda tawa. Namun ia tak menyangkal, tetap ada kekhawatiran bakal ditahan.

"Kita ketawa-tawa, makan sate, indomie, cuma lama aja prosesnya, bisa dibilang 7.5 jam di dalam. Deg-degan juga, gimana nih kalau ditahan kerjaan gue besok gimana. Tapi untungnya penyidik baik," kata Kriss Hatta di Polda Metro Jaya, Senin, 19November 2018.

Kriss Hatta tak dapat membayangkan jika polisi melakukan penahanan terhadapnya. Apalagi ia merupakan tulang punggung perekonomian keluarga.

"Soalnya gimana ya, pertama kali kan ada kasus kayak gini. Kalau sampai ditahan kan cukup mengagetkan aku beserta keluarga, ditambah lagi aku tulang punggung keluarga. Kalau ditahan mau jadi apa keluarga aku," imbuhnya.

Indra Tarigan, pengacara Kriss Hatta, mengatakan kliennya dinilai kooperatif menghadapi proses hukum. Terbukti Kriss Hatta memenuhi panggilan polisi guna dilakukannya pemeriksaan.

Baca: Kriss Hatta Ditetapkan Sebagai Tersangka Laporan Hilda Vitria

"Kriss Hatta kan kooperatif nih, kalau ada panggilan dia datang. Jadi enggak ditahan. Ini buktinya dia masih keluar sama kita. Kriss Hatta selama ini kooperatif, dipanggil pasti datang," ucap Indra Tarigan.

TABLOIDBINTANG.COM