Kenangan Para Pemain Film Bumi Manusia atas Novel Pramoedya

Jumat, 25 Mei 2018 13:00 WIB

Tim sineas film Bumi Manusia dan keluarga Pramoedya Ananta Toer saat menggelar konferensi pers menjelang syuting film tersebut di Studio Alam Gamplong, Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman, Kamis, 24 Mei 2018 malam. TEMPO/Pito Agustin

TEMPO.CO, Yogyakarta -Novel Bumi Manusia karya sastrawan Pramoedya Ananta Toer akan segera difilmkan. Hanung Bramantyo didapuk jadi sutradara film yang diproduksi oleh Falcon Pictures. Film ini diadaptasi dari buku pertama novel tetralogi Pramoedya yang ditulis di Pulau Buru.

Dalam jumpa pers yang digelar Kamis malam, 24 Mei 2018, hampir setiap pemeran utama film Bumi Manusia menuturkan kenangan atas novel tersebut. Mereka telah membaca novel Bumi Manusia jauh sebelum mereka didapuk terlibat dalam produksi filmnya.

Baca: Bumi Manusia Akan Difilmkan Langsung Jadi Trending di Dunia Maya

Pemeran Minke, Iqbaal Ramadhan mengaku pertama kali mengenal novel Bumi Manusia pada 2016, yaitu tahun pertama dia sekolah di Amerika. Dia mengambil mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam kurikulum internasional itu. Saat ujian, dia harus memilih dua buku sastra Indonesia untuk dibaca. Banyak sekali pilihan judul karya sastra yang ditulis 15 penulis saat itu, salah satunya karya Pram.

“Entah bagaimana, saya pilih Bumi Manusia. Saya enggak tahu siapa Pram, apa itu Bumi Manusia,” ungkap Iqbaal saat konferensi pers di lokasi syuting Studio Alam Gamplong, Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman, Kamis, 24 Mei 2018 malam.

Advertising
Advertising

Iqbaal pun sempat bertemu Hanung Bramantyo yang kemudian menyutradarai film tersebut. Hanung pun menceritakan akan membuat film Bumi Manusia. “Saya pun bilang kalau saya sudah baca bukunya,” kata Iqbaal yang namanya melejit setelah membintangi film Dillan itu.

Ternyata pada 2018, Iqbaal dihubungi pihak Falcon Pictures yang memproduksi film itu untuk bergabung. Hal yang sama juga dialami pemeran ayah Minke, Donny Damara. Dia mengaku bangga ikut dilibatkan dalam film itu yang dirasakannya seperti mendapat durian runtuh di musim rambutan. “Saya bangga baca novelnya. Dulu sempat dilarang, sekarang enggak usah ngumpet-ngumpet baca,” yang mengaku sebagai fan boy-nya Pram.

Sha Ine Febriyanti mengaku dipilihnya dirinya sebagai pemeran Nyai Ontosoroh adalah bagian dari penantian panjangnya. Bermulai dari perkenalannya dengan novel Bumi Manusia yang dibacanya pertama kali saat usia 20 tahun, Ine sudah mengaku jatuh hati pada sosok Ontosoroh.

Selama berkecimpung dalam dunia peran di teater, sejumlah karakter atas sosok perempuan agung dan kuat kerap diperankannya. Sebut saja peran sebagai Cut Nya Dien dan Durga. Diakui Ine, memerankan sosok-sosok perempuan dengan karakter tersebut adalah impiannya. “Dan Ontosoroh adalah perempuan yang luar biasa agung. Membayangkan saja, hati saya sudah bergetar,” kata Ine.

Sayangnya, saat audisi pemeran Ontosoroh dalam pementasan teater yang disutradarai WS Rendra pada 2005, Ine tak lolos. Dia kebagian peran sebagai Magda Peters, guru dari Minke. Sedangkan peran yang diimpikannya jatuh di tangan Happy Salma.

Sejumlah sutradara pun menghubunginya untuk memerankan sosok perempuan pribumi tangguh yang dijual ayahnya untuk menjadi gundik pengusaha Belanda. Namun tak ada yang jadi. Hingga sekitar April-Mei 2018 lalu, Ine tiba-tiba dihubungi Hanung untuk mengikuti casting. Mengingat ini baru pertama kalinya Ine bekerja sama dengan Hanung. “Setelah Mas Hanung bilang mau bikin film Bumi Manusia, saya enggak mikir panjang. Langsung datang dan casting,” kata Ine.

Sedangkan pemeran ibu Minke, Ayu Laksmi juga sempat dihubungi seorang sutradara untuk berperan dalam film Bumi Manusia beberapa tahun lalu yang kemudian tak ada kelanjutan kabarnya. Padahal waktu itu, Ayu sudah serius dengan berusaha mencintai peran yang akan dimainkan nanti. “Kemana-mana membawa novelnya. Tapi kemudian saling melupakan,” kata Ayu.

Dan beberapa waktu lalu ketika dia dihubungi pihak Falcon, Ayu sempat mengira film Bumi Manusia telah selesai dibuat. “Saya tak tahu saya akan jadi bagian dari project itu. Saya kembali mencoba mencintai lagi,” kata Ayu yang memerankan tokoh ibu dalam film Pemuja Setan.

Berita terkait

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

5 hari lalu

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

Sosok Pramoedya Ananta Toer telah berpulang 18 tahun lalu. Ini kisahnya dari penjara ke penjara.

Baca Selengkapnya

Kenang Pramoedya Ananta Toer dan Karya-karyanya, Tak Cuma Bumi Manusia

6 Februari 2023

Kenang Pramoedya Ananta Toer dan Karya-karyanya, Tak Cuma Bumi Manusia

Pramoedya Ananta Toer salah seorang sastrawan legendaris Indonesia, ia menghasilkan lebih dari 50 karya dan diterjemahkan dalam 41 bahasa.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Film Sejarah Kemerdekaan, Cocok Jadi Inspirasi Role Model Generasi Z

16 Agustus 2022

Rekomendasi Film Sejarah Kemerdekaan, Cocok Jadi Inspirasi Role Model Generasi Z

Rekomendasi film yang erat kaitanya dengan sejarah dan perjuangan para pejuang negara dalam melawan para penjajah.

Baca Selengkapnya

Pramoedya Ananta Toer Berusia 97 Tahun, Netizen Ramaikan Lini Masa Twitter

6 Februari 2022

Pramoedya Ananta Toer Berusia 97 Tahun, Netizen Ramaikan Lini Masa Twitter

Pada masa Orde Baru, mendapatkan buku-buku karya Pramoedya Ananta Toer harus diperoleh dengan cara bergerilya.

Baca Selengkapnya

Menang Piala Citra, Jerome Kurnia Minta Maaf ke Mama Tak Pernah Dapat Ranking

10 November 2021

Menang Piala Citra, Jerome Kurnia Minta Maaf ke Mama Tak Pernah Dapat Ranking

Jerome Kurnia pernah mendapat nominasi untuk Pemeran Pendukung Pria Terbaik untuk film Bumi Manusia di ajang FFI 2019.

Baca Selengkapnya

Sebut Anak Bungsunya Dulu Tak Diharapkan, Hanung Bramantyo Disemprot Netizen

3 Agustus 2021

Sebut Anak Bungsunya Dulu Tak Diharapkan, Hanung Bramantyo Disemprot Netizen

Netizen yang membaca tulisan Hanung Bramantyo ini langsung mengkritik dan mengingatkannya.

Baca Selengkapnya

4 Pelajaran Kencan dari Film Jadul Ini Perlu Diikuti, Jangan Buang Waktu

17 Januari 2021

4 Pelajaran Kencan dari Film Jadul Ini Perlu Diikuti, Jangan Buang Waktu

Film drama tema zaman dulu alias jadul punya gaya romantis tersendiri untuk menyihir para penonton. Intip 4 pelajaran penting kencan di film jadul ini

Baca Selengkapnya

Nonton #dirumahaja, Film Bumi Manusia Tayang di Klik Film

23 April 2020

Nonton #dirumahaja, Film Bumi Manusia Tayang di Klik Film

Sukses mendapatkan lebih dari 1,3 juta lebih penonton di bioskop, film Bumi Manusia kini bisa disaksikan di platform Klik Film.

Baca Selengkapnya

Dua Garis Biru dan Bumi Manusia Diputar di Festival Film London

24 November 2019

Dua Garis Biru dan Bumi Manusia Diputar di Festival Film London

Indonesian Film Society menggagas acara Festival Film Indonesia di London. Dibuka dengan film Dua Garis Biru dan ditutup dengan film Bumi Manusia.

Baca Selengkapnya

Asyik, Rumah untuk Syuting Bumi Manusia Dibuka untuk Umum

1 September 2019

Asyik, Rumah untuk Syuting Bumi Manusia Dibuka untuk Umum

Popularitas novel bumi Manusia dan filmnya, mendatangkan penasaran. Untuk itu rumah Nyai Ontosoroh di Kampung Gamplong dibuka untuk umum.

Baca Selengkapnya