TEMPO.CO, Jakarta -Joko Anwar, yang sebelumnya sukses lewat horor HBO Asia Halfworlds, kembali terlibat sebagai salah satu dan enam sutradara dalam serial yang mengambil lokasi di enam negara ini. Dalam serial hasil kerjasama HBO Asia dengan Info-communications Media Development Authority (IMDA), Singapura, Joko Anwar kebagian tugas mengawali kisah lewat episode satu yang mengambil latar cerita dan lokasi Jakarta.

Baca: kantongi Sukses, Joko Anwar Selalu Kenang Masa Sulit

Setelah Joko Anwar, sutradara Eric Khoo asal Singapura mengambil alih episode kedua dengan cerita Singapura dan pengambilan gambar di Batam. Kemudian Ho Yuhang melanjutkan dengan episode berikutnya yang mengambil lokasi di Malaysia. Sebanyak tiga episode lainnya saat ini masih dalam tahap produksi. Antara lain Takumi Saitoh di Jepang, Pen-Ek Ratanaruang di Thailand dan Lee Sang-Woo di Korea Selatan.

Adapun kisah horor yang ditawarkan pada setiap episodenya dibuat berdasarkan mitos dan takhayul turun-temurun dari setiap negara. Seperti dijelaskan Jonathan Spink, CEO of HBO Asia dalam rilis, bahwa "FOLKLORE diciptakan untuk merangkul kekayaan budaya dan sejarah yang ada di Asia. Kami ingin menceritakan kekayaan mitos-mitos dan kisah-kisah dari Asia bagi para pemirsa di Asia dan kawasan lainnya di dunia.”

Folklore rencananya akan ditayangkan HBO Asia pada pengunjung tahun 2018. Penonton bisa juga menikmatinya lewat platform online dan on-demand HBO Asia. Bintang Jepang Kazuki Kitamura dan bintang Pengabdi Setan asal Malaysia, Bront Palarae, akan membintangi serial original drama antologi horor FOLKLORE. Hal ini diungkap HBO Asia melalui rilis resminya kepada media, Senin, 2 April 2018.