TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dangdut Ratu Goyang Gelombang mendatangi Polda Metro Jaya, Sabtu, 6 Februari 2016. Pemilik nama asli Rizka Ratu Selvira itu didampingi kuasa hukumnya, Feriyawansyah. Siang itu ia melaporkan Ian Kasela, produsernya dan vokalis band Radja, atas tindakan asusila dan penipuan.

Feriyawansyah mengatakan sejak berada di bawah label vokalis Band Radja, pembayaran kliennya tidak sesuai dengan kontrak kerja. "Ia janjikan sesuatu yang tidak pernah dipenuhi," katanya.

Selain itu, Ian juga dilaporkan sering melakukan perbuatan cabul terhadap Ratu. Namun, ia tak mau menjelaskan apa tindakan yang dialami kliennya tersebut. "Biar nanti penyidik yang menjelaskan karena ini adalah aib," katanya.

Ia hanya bercerita, tindakan cabul itu sering dilakukan Ian sejak 2013. Namun, tak ada saksi dan bukti hingga Ratu tak berani melaporkannya. Kejadian itu terulang lagi pada Juni 2015 di studio Ian Kasela.

Terus-menerus disuapi janji manis dan dilecehkan secara seksual membuat Ratu jatuh sakit sejak bulan puasa tahun lalu. "Waktu itu belum kuat melapor, sehingga baru mau lapor sekarang," kata Feriyawansyah.

Ratu yang sedari tadi diam akhirnya angkat bicara. Dengan suara pelan ia mengatakan akan menunggu iktikad baik dari orang yang dilaporkannya. "Kerugian memang tidak seberapa. Tapi saya menanggung trauma psikis," ucapnya.

Ratu Rizka Selvira itu mendapat julukan Ratu Goyang Gelombang (Gogel) dari Ian Kasela saat mereka manggung bareng di Kalimantan tahun 2013. Sejak saat itu, ia berada di bawah manajemen Ian.

MAYA AYU PUSPITASARI