Seorang pria menonton film Bollywood "Dilwale Dulhania Le Jayenge" yang dibintangi aktor Shah Rukh Khan, di teater Maratha Mandir, Mumbai, 11 Desember 2014. Film ini yang dirilis pada 1995 telah memecahkan rekor berada di bioskop selama 1.000 minggu yang belum ditandingi oleh film bollywood lainnya. REUTERS/Danish Siddiqui
TEMPO.CO, Busan — Sebanyak 5.000 kursi dalam pemutaran film Bajrangi Bhaijaan di Busan International Film Festival (BIFF) terisi penuh. “Energi di sini sangat menakjubkan,” kata sutradara Kabir Khan di linimasa Twitter, Rabu, 7 Oktober 2015.
Film tersebut berkisah tentang Pavan Kumar Chaturvedi (Salman Khan) mencari identitas Shahida (Harshaali Malhotra), gadis tuna wicara kecil yang mengikutinya dari Kurukshetra ke New Delhi, juga cerita untuk mengantarkan gadis itu kepada keluarganya. Film ini mengandung unsur drama, komedi, dan di saat yang sama menampilkan benturan sosial masyarakat hindu dalam kasta India dengan muslim Pakistan.
Di India, film ini mencetak rekor dalam kecepatan meraih keuntungan. Saat ini, film telah meraih keuntungan hingga dua miliar rupee dan merupakan film kedua tersukses kedua di India dan di pasar internasional. Film bertema universal dalam balutan sosial, politik dan budaya ini tengah dipertimbangkan untuk dirilis internasional dalam waktu dekat.
BIFF merupakan festival film internasional yang digelar secara rutin di Haeundae-gu, Busan Korea Selatan sejak 1996. BIFF merupakan salah satu dari festival film paling penting di Asia Timur dan bersaing ketat dengan festival serupa di Beijing dan Shanghai, Cina. Fokus dari festival ini adalah memperkenalkan film-film baru, sutradara baru, terutama dari negara-negara asia yang menarik bagi penonton usia muda.
Nicholas Galitzine adalah seorang aktor muda yang sedang melesat, Galitzine telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bintang muda yang paling menjanjikan di industri hiburan.