Lomba Teater, Ajang Ekspresif se-Bali

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Minggu, 30 Agustus 2015 11:01 WIB

Sejumlah anak dari Sekolah Dasar Nyampe Marong, Kecamatan Praya Timur Kabupaten Lombok Tengah, memainkan teater tradisional topeng Amaq Abir. Mataram, 13 Juli 2015. TEMPO/SUPRIYANTHO KHAFID

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Kebudayaan Provinsi Bali akan menggelar lomba teater se-Bali pada 1-3 September 2015 yang dipusatkan di Wantilan Taman Budaya, Denpasar.

"Lewat lomba teater ini, kami ingin memberikan ruang positif bagi para remaja untuk menyalurkan kreativitasnya, di samping bentuk perhatian kami terhadap seni modern," kata Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali Dewa Putu Beratha di Denpasar, Minggu.

Dalam lomba tersebut, ucap dia, nantinya setiap kabupaten dan kota di Bali akan diwakili oleh satu teater ataupun satu sanggar dengan durasi pementasan selama satu jam. "Dari sembilan kabupaten/kota di Bali, hanya Kabupaten Klungkung yang absen dalam lomba ini," ujarnya.

Setiap teater dapat memilih salah satu ide cerita yang diambil dari tiga cerpen yang ditentukan panitia yakni Ketika Kentongan Dipukul di Balai Banjar (karya I Nyoman Rasta Sindu), Paradoks (karya Putu Wijaya), dan Leak (karya Abu Bakar).

Sedangkan sebagai juri dalam lomba teater itu adalah AA Ruscita Dewi, Gus Martin, dan Maria Martildis Banda.

"Yang terbaik atau juara dalam ajang ini, nantinya akan mewakili Bali dalam Parade Temu Sastra Mitra Praja Utama Tingkat Nasional yang akan dihelat di Bali sekitar Oktober 2016," ucapnya didampingi Kabid Dokumentasi Disbud Bali Ni Wayan Mulianingsih.

Dewa Beratha menambahkan, lewat lomba teater ini sekaligus ingin ditunjukkan bahwa perhatian Dinas Kebudayaan Provinsi tidak saja terbatas pada sastra dan seni budaya Bali, namun memberi ruang pula pada sastra modern.

"Selain itu, banyak hal positif yang bisa didapat remaja lewat lomba teater seperti melatih kemampuan berkomunikasi yang baik, belajar mencintai karya sastra, dan juga membina kerja sama dengan tim ," kata mantan Karo Kesra Pemprov Bali itu.

Untuk para juara lomba teater ini, lanjut dia, selain mendapatkan piala dan piagam penghargaan juga berhak mendapatkan uang pembinaan. Juara I mendapat Rp9,5 juta, Juara II (Rp8 juta), Juara III (Rp6,5 juta), Harapan I (Rp5 juta), Harapan II (4,5 juta) dan Harapan III (Rp4 juta).

"Kami juga menyediakan hadiah bagi sutradara terbaik sebesar Rp3 juta, dan besaran hadiah yang sama pula bagi pemain utama pria terbaik serta pemain utama wanita terbaik," ujar Dewa Beratha.

Dewa Beratha mempersilakan bagi masyarakat maupun siswa yang ingin menonton dan memberikan dukungan kepada teater yang mewakili daerahnya agar datang ke Taman Budaya, Denpasar, mulai pukul 10.00 WITA.

ANTARA

Berita terkait

Sehari 4 Kali, Teater Bandoengmooi Gelar Pertunjukan Longser Kerajaan Tikus

16 Oktober 2023

Sehari 4 Kali, Teater Bandoengmooi Gelar Pertunjukan Longser Kerajaan Tikus

Pewarisan seni longser melalui pelatihan, residensi atau pemagangan, dan pertunjukan di ruang publik dilakukan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

Minat Anak Muda Berkurang, Bandoengmooi Gelar Seni Longser Pahlawan Kesiangan

4 September 2023

Minat Anak Muda Berkurang, Bandoengmooi Gelar Seni Longser Pahlawan Kesiangan

Longser termasuk seni pertunjukan dalam daftar warisan budaya tak benda dari Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Marcella Zalianty Ungkap Perbedaan Menjadi Produser Teater dan Film

30 Agustus 2023

Marcella Zalianty Ungkap Perbedaan Menjadi Produser Teater dan Film

Marcella Zalianty saat ini sedang mempersiapkan pertunjukan teater kolosal

Baca Selengkapnya

Festival Teater Jakarta 2022, tak Sekadar Pertunjukan

4 Oktober 2022

Festival Teater Jakarta 2022, tak Sekadar Pertunjukan

Puncak apresiasi FTJ diniatkan sebagai etalase yang memperlihatkan capaian pembinaan teater Jakarta pada tahun berjalan.

Baca Selengkapnya

Indonesia Kita Kembali Hibur Masyarakat Jakarta sebagai Ibadah Kebudayaan

18 Juni 2022

Indonesia Kita Kembali Hibur Masyarakat Jakarta sebagai Ibadah Kebudayaan

Direktur Kreatif Indonesia Kita, Agus Noor berharap pertunjukan Indonesia Kita ke-36 ini bisa memulihkan situasi pertunjukan seni di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ngabuburit di Medan Sambil Nonton Teater Rumah Mata: Temukan Sahabat Sejatimu

15 April 2022

Ngabuburit di Medan Sambil Nonton Teater Rumah Mata: Temukan Sahabat Sejatimu

Teater Rumah Mata menggelar pertunjukan Shiraath untuk mengisi ngabuburit di sejumlah tempat di Kota Medan.

Baca Selengkapnya

Hari Teater Sedunia, Indonesia Punya Wayang Orang, Longser, Lenong dan Ketoprak

27 Maret 2021

Hari Teater Sedunia, Indonesia Punya Wayang Orang, Longser, Lenong dan Ketoprak

27 Maret menjadi Hari Teater Sedunia. Indonesia pun punya beragam pertunjukan teater rakyat seperti wayang orang, lenong, longser, hingga ketoprak.

Baca Selengkapnya

27 Maret Hari Teater Sedunia, 60 Tahun Sampaikan Pesan Perdamaian di Dunia

27 Maret 2021

27 Maret Hari Teater Sedunia, 60 Tahun Sampaikan Pesan Perdamaian di Dunia

Dulunya Teater merupakan hiburan paling populer di Yunani, pada 27 Maret, 60 tahun lalu Institut Teater Internasional menggagas Hari Teater Sedunia.

Baca Selengkapnya

Festival Teater Tubuh Dimeriahkan Belasan Penampil Secara Daring

18 Maret 2021

Festival Teater Tubuh Dimeriahkan Belasan Penampil Secara Daring

Festival Teater Tubuh berlangsung mulai Selasa sampai Sabtu, 16 - 20 Maret 2021. Festival ini merupakan silaturahmi tubuh kita dalam pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Akhir Pekan Ini Pertunjukan Teater Sie Jin Kwie Tayang di YouTube

3 Juli 2020

Akhir Pekan Ini Pertunjukan Teater Sie Jin Kwie Tayang di YouTube

Pementasan Sie Jin Kwie pada 2010 lalu di Graha Bhakti Budaya, Jakarta, kini bisa disaksikan kembali pada 4 - 5 Juli di kanal YouTube Indonesia Kaya.

Baca Selengkapnya