Pasca Protes ke Apple, Taylor Swift Dikritik Fotografer

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Selasa, 23 Juni 2015 11:10 WIB

Aksi Taylor Swift saat tampil di panggung utama BBC Radio 1's Big Weekend di Earlham Park, Norwich, Inggris, 24 Mei 2015. Brian Rasic/WireImage

TEMPO.CO, London - Seorang fotografer bernama Jason Sheldon melayangkan surat terbuka kepada penyanyi Taylor Swift. Dalam suratnya, Jason mengkritik tindakan Taylor yang dinilainya tidak adil.

Surat terbuka itu ditulis Jason hanya selang sehari setelah pelantun lagu Shake It Off ini melayangkan surat protes kepada raksasa teknologi Amerika Serikat, Apple. Taylor menyayangkan Apple tidak membayar royalti bagi musikus yang albumnya ditawarkan di layanan Apple Music versi trial atau percobaan selama tiga bulan.

Jason mengapresiasi Taylor yang mau memperjuangkan hak para pekerja kreatif dan melawan para pengusaha yang memiliki banyak kekuasaan untuk membuat atau justru menghancurkan karier seseorang.

Jason juga melampirkan sebuah salinan kontrak kerja para fotografer freeelance saat mengambil gambar Taylor pada pertunjukannya. Dalam kontrak itu tertulis bahwa foto hasil karya para fotografer hanya boleh digunakan sekali dan setelah itu akan menjadi hak milik Taylor Swift. "Apa bedanya Anda (Taylor) dengan Apple?" kata Jason.

Jason mengatakan akan mendukung Taylor Swift yang tidak mau dieksploitasi. "Tapi bagaimana memastikan Anda tidak melakukan taktik eksploitasi yang sama kepada orang lain?" kata Jason.

Fotografer itu terus mengkritik penyanyi 25 tahun ini karena telah menggunakan Jason dan fotografer lain untuk melakukan marketing pemasaran secara gratis. "Fotografer juga memerlukan nafkah untuk hidup. Seperti yang dilakukan Apple, Anda bisa membayar untuk karya kami, dan jangan pernah memaksa kami memberikan karya kami untuk Anda, serta melarang kami menerbitkannya lebih dari sekali," katanya.

Jason mengatakan Taylor masih bisa mengubah kebijakan penerbitan foto itu. "Tolong jangan paksa kami menjadi materi marketing pemasaran gratis Anda," katanya.

Sebelumnya, layangan protes Taylor kepada Apple berbuah manis. Apple memastikan bakal membayarkan royalti bagi musikus yang albumnya ditawarkan di layanan Apple Music versi trial atau percobaan. "#AppleMusic akan membayar musikus yang karyanya ditawarkan lewat streaming, termasuk selama periode trial," kata Senior Vice President Apple Eddy Cue melalui akun Twitter @cue, Senin 22 Juni 2015.

MITRA TARIGAN | FEMALE FIRST

Berita terkait

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

3 hari lalu

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.

Baca Selengkapnya

Begini Taylor Swift Kalahkan The Beatles dalam Perolehan Album Nomor Satu ke-12 di Inggris

4 hari lalu

Begini Taylor Swift Kalahkan The Beatles dalam Perolehan Album Nomor Satu ke-12 di Inggris

Taylor Swift menggemparkan tangga lagu Inggris dengan albumnya The Tortured Poets Department, mengungguli 10 lainnya dan melampaui The Beatles.

Baca Selengkapnya

Taylor Swift Memecahkan Rekor Spotify hingga Penjualan Vinyl The Tortured Poets Department

7 hari lalu

Taylor Swift Memecahkan Rekor Spotify hingga Penjualan Vinyl The Tortured Poets Department

Seperti karya-karya Taylor Swift yang lain, album The Tortured Poets Department juga memecahkan beberapa rekor

Baca Selengkapnya

Cerita di Balik Hotel Chelsea yang Disebut Taylor Swift dalam Lagu The Tortured Poets Department

8 hari lalu

Cerita di Balik Hotel Chelsea yang Disebut Taylor Swift dalam Lagu The Tortured Poets Department

Hotel Chelsea merupakan bangunan bersejarah yang dibangun antara tahun 1883 dan 1885

Baca Selengkapnya

Album Baru Taylor Swift The Tortured Poets Department: Sebuah Amalgamasi

8 hari lalu

Album Baru Taylor Swift The Tortured Poets Department: Sebuah Amalgamasi

Ada Daddy I Love Him di album ini yang menandai kembalinya Taylor Swift country, dalam beberapa hal, termasuk penulisan lagu dongeng dan riff gitar.

Baca Selengkapnya

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

9 hari lalu

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya

Baca Selengkapnya

5 Destinasi yang Disebut Taylor Swift dalam Album Baru The Tortured Poets Department

9 hari lalu

5 Destinasi yang Disebut Taylor Swift dalam Album Baru The Tortured Poets Department

Taylor Swift menyebutkan banyak lokasi secara eksplisit, dari Florida, di New York, hingga di London

Baca Selengkapnya

Album Baru Taylor Swift, Pencapaian dalam Spotify hingga Kolaborasi

12 hari lalu

Album Baru Taylor Swift, Pencapaian dalam Spotify hingga Kolaborasi

Taylor Swift baru saja merilis album terbaru The Tortured Poets Department pada Jumat 19 April 2024

Baca Selengkapnya

Momen Mesra Taylor Swift dan Travis Kelce Nonton Coachella 2024

16 hari lalu

Momen Mesra Taylor Swift dan Travis Kelce Nonton Coachella 2024

Taylor Swift dan Travis Kelce menonton Coachella 2024 bersama. Keduanya tidak ragu menunjukkan kemesraan mereka di tengah kerumunan penonton.

Baca Selengkapnya

Cara Istri Calvin Harris Dengarkan Lagu Taylor Swift Tanpa Ketahuan Suami

21 hari lalu

Cara Istri Calvin Harris Dengarkan Lagu Taylor Swift Tanpa Ketahuan Suami

Istri Calvin Harris, Vick Hope mengaku suka mendengarkan lagu Taylor Swift diam-diam ketika suaminya pergi.

Baca Selengkapnya