TEMPO.CO, Jakarta - Putra bungsu Kepala Kepolisian RI Jenderal Badrodin Haiti, Fakhri Subhana Haiti, merasa tak ada yang istimewa dengan jabatan ayahnya. Tak ada pengawalan layaknya anak jenderal atau perlakuan istimewa yang diterima dalam pergaulannya.
"Biasa saja. Teman-teman juga menganggap saya biasanya saja," kata Fakhri di kediamannya, Jalan Panglima Polim 3/7A, Jakarta Selatan, Kamis, 23 April 2015. "Saya juga nyetir sendiri, tidak ada kawal-kawalan."
Dalam liputan "Sehari Bersama", Fakhri mengungkapkan alasan tak mengikuti jejak ayahnya di kepolisian kepada Tempo. Dia lebih memilih jurusan farmasi lantaran ingin pandai meracik obat sendiri. Saat ini lelaki 23 tahun itu sedang menjalani program profesi di Pendidikan Magister Ilmu Kefarmasian Fakultas Farmasi Universitas Indonesia.
Bahkan beberapa dosen baru di kampusnya tidak tahu bahwa Fakhri anak Kapolri. Dia tak pernah membahas jabatan ayahnya dalam pergaulannya. "Tahunya waktu mengabsen, kok, namanya ada Haiti-nya. Terus ditanyain. Saya cuma mengangguk," ujarnya.
Sebetulnya, Fakhri sempat ingin menjadi polisi. Namun ibunya, Tejaningsih Haiti, sempat sakit parah lantaran alergi obat beberapa tahunlalu. "Makanya ingin tahu seluk-beluk pembuatan obat," tuturnya.
Sedangkan anak sulung Badrodin, Farouq Ashadi Haiti, menjadi polisi. Farouq, yang menjabat Kepala Subunit II Direktorat Tindak Pidana Tertentu Polrestabes Surabaya, berpangkat inspektur dua (ipda).
Di mata Fakhri, Badrodin sosok yang hangat pada keluarga. Meski tampak pendiam, ayahnya kerap iseng dan jahil. “Kadang digelitikin kalau tidur duluan,” kata Fakhri.
Fakhri berujar, ayahnya selalu mengajarkan tentang kesederhanaan. Bagi dia, Badrodin adalah sosok family man yang sangat sayang pada keluarga.
Hal ini ditularkan dari ajaran orang tua Badrodin, Ahmad Haiti, petani sederhana sekaligus ulama di Desa Paleran, Jember, Jawa Timur. Ibunya, Siti Aminah, sehari-harinya membantu mengurus sawah keluarga. “Jadi Bapak lebih banyak beribadah. Ibu yang bagian manajerial di sawah,” ucap Badrodin.
DEWI SUCI R.
Berita terkait
Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong
23 November 2022
Ismail Bolong, mantan anggota polisi Kepolisian Resor Samarinda mengaku acap menyetor miliaran uang kepada para jenderal di Jakarta.
Baca Selengkapnya7 Mantan Kapolri Kunjungi Mabes Polri, Kompolnas: Bentuk Kecintaan Senior kepada Adiknya
28 Oktober 2022
Kompolnas menyatakan kunjungan para mantan Kapolri ke Mabes Polri kemarin bagai air yang menyejukkan.
Baca Selengkapnya7 Eks Kapolri Temui Jenderal Listyo Sigit, Siapa Saja? Ini Profil Mereka
28 Oktober 2022
Tujuh mantan Kapolri turun gunung sambangi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Kamis, 27 Oktober 2022. Siapa saja mereka? Ini profilnya.
Baca SelengkapnyaPembunuhan Brigadir J dan Peran Ferdy Sambo Dibongkar di DPR Besok, Kapolri Dipanggil
23 Agustus 2022
Bambang Wuryanto memastikan rapat Komisi III DPR dengan Kapolri, Rabu besok, berlangsung terbuka, bahas pembunuhan Brigadir J dan peran Ferdy Sambo.
Baca SelengkapnyaPakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Bisa Dijerat Pasal Berlapis di Kasus Brigadir J
9 Agustus 2022
Peran Irjen Ferdy Sambo dalam kasus tewasnya Brigadir J diungkap oleh ajudannya Bharada E dalam Berita Acara Pemeriksaan
Baca SelengkapnyaJelang Ramadan, Kapolri Minta Kapolda Cek Stok Minyak Goreng di Pasar
26 Maret 2022
Pengawasan dan pemantauan dari kepolisian untuk memberikan kepastian kepada masyarakat bahwa stok minyak goreng curah terjamin dan harga penjualannya sesuai HET.
Baca SelengkapnyaKapolri Tinjau Stok Minyak Goreng Curah di Jawa Timur
26 Maret 2022
Kapolri menegaskan kepada pihak distributor untuk segera mendistribusikan bahan pokok tersebut untuk memenuhi kebutuhan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaWaskita Karya Dapat Rp 824 M dari Jual Saham Tol Medan-Kualanamu, Untuk Apa?
25 April 2021
PT Waskita Karya Tbk. (WSKT) meraup pendapatan Rp 824 miliar dari hasil penjualan sahamnya di entitas usaha.
Baca SelengkapnyaAda yang Korupsi Dana Bansos, Kapolri : Saya Sikat
16 Juni 2020
Jangan korupsi dana bantuan sosial, Kapolri Jenderal Idham Azis bakal menindak tegas.
Baca SelengkapnyaDewan Pers: Jurnalis Indonesialeaks Punya Jam Terbang Tinggi
13 Oktober 2018
Ketua Dewan Pers akan mengundang wartawan yang tergabung dalam Indonesialeaks yang mengungkap kasus dugaan suap untuk petinggi Polri.
Baca Selengkapnya