TEMPO.CO, Jakarta-Penampilan paduan suara "Indonesia Kirana" Universitas Padjadjaran (PSM Unpad) memukau lebih dari 580 penonton yang memadati Cultural House (Mveszetek Haza) di kota Miskolc (200 km sebelah timur kota Budapest), Hongaria.
Pensosbud KBRI Budapest Yudhi Gunawan kepada Antara London, Senin menyebutkan acara yang digelar dalam rangka Peringatan 60 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Hungaria, dibuka Duta Besar RI di Budapest, Hongaria Wening Esthyprobo Fatandari.
Dalam acara pembukaan oleh para mahasiswa Unpad, Bandung ditampilkan tarian tradisional dan lagu-lagu daerah Indonesia yang mempesona para penonton mulai dari awal sampai akhir pertunjukan selama kurang lebih 1,5 jam.
Penampilan tari Saman dari Provinsi Aceh yang dinamis dan lincah mendapatkan sambutan penonton begitu pula dengan penampilan lagu-lagu daerah Indonesia seperti Es Lilin dari Jawa Barat atau Yamko Rambe Yamko dari Papua membuat penonton tetap duduk sampai acara berakhir.
Penampilan tari dengan koreografi yang dinamis dipandu konduktor handal Arvin Zaenulah yang pada tahun 2009 meraih predikat the best conductor dalam Kompetisi Paduan Suara Internasional di kota Godollo, Hongaria.
Kostum dari 47 personil Paduan Suara Mahasiswa Unpad yang menggunakan berbagai pakaian daerah mewakili hampir seluruh provinsi di Tanah Air mencerminkan moto atau semboyan bangsa Indonesia, "bersatu dalam keanekaragaman" atau "Bhinneka Tunggal Ika" mendukung penampilan pagelaran.
Sehari sebelumnya KBRI Budapest mengadakan pagelaran "Indonesia Kirana " yang juga mengundang decak kagum masyarakat kota Eger, sekitar 150 km sebelah utara Budapest yang diselenggarakan di gedung Pusat Kebudayaan Bartakovic Eger.
KBRI bekerja sama dengan Pemda Eger menempatkan Pentas Budaya Indonesia sebagai bagian dari Eger Spring Festival 2015 yang diikuti beberapa tim kesenian dari negara lain. Diplomasi budaya diyakini dapat lebih meningkatkan hubungan antarwarga atau people to people kedua negara dan pertunjukan tari serta lagu daerah Indonesia dapat lebih memperkenalkan beragam seni budaya dan daerah di Indonesia kepada masyarakat Hongaria.
Berita terkait
Dialog dengan Pelajar RI di Belanda, Luhut: Anda Pulang, Bisa Jadi Siapa Saja
1 Juni 2022
Luhut Binsar Pandjaitan melakukan kunjungan kerja ke Belanda. Di sela-sela lawatannya, Luhut bertemu Perhimpunan Pelajar Indonesia di KBRI Den Haag.
Baca SelengkapnyaSituasi Kian Mencekam, Ini Risiko Evakuasi WNI di Ukraina
3 Maret 2022
Evakuasi WNI di Ukraina, Pakar Hubungan Internasional UNAIR menyebut Moldova berisiko karena memiliki wilayah yang berkonflik dan didukung Rusia.
Baca SelengkapnyaIndonesia Ingin Lipatgandakan Perdagangan Tekstil dengan AS
20 Juli 2019
Diharapkan nilai perdagangan Indonesia-AS bisa mencapai US$60 miliar dalam 5 tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaPasukan Perdamaian PBB Asal Indonesia Disapa Garuda di Darfur
3 Juli 2019
29 orang Pasukan Perdamaian PBB asal Indonesia, UNAMID untuk wilayah tugas di Darfur, Sudan berkunjung ke KBRI Addis Ababa membagikan pengalamannya.
Baca Selengkapnya90 Pemuda Ethiopia Beradu Gagasan di KBRI Addis Ababa, Untuk Apa?
1 Juli 2019
Sebanyak 90 pemuda inovator Ethiopia mempresentasikan gagasan dan pemikiran mereka di KBRI Addis Ababa untuk mengatasi berbagai persoalan.
Baca SelengkapnyaIndonesia Promosikan Kuliner dan Kerajinan di Marseille, Prancis
23 Juni 2019
Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Marseille mengelar bazaar kuliner, produk kerajinan, dan budaya Indonesia kepada masyarakat Prancis.
Baca SelengkapnyaKBRI Addis Ababa Peringati Hari Pasukan Perdamaian PBB
1 Juni 2019
KBRI Addis Ababa di Ethiopia menggelar diskusil panel dan pameran foto memperingati hari Pasukan Perdamaian PBB.
Baca Selengkapnya500 WNI Diperkirakan Mudik Via Pelabuhan Muar Malaysia Tiap Hari
28 Mei 2019
Satuan Kerja Perhubungan KBRI Kuala Lumpur memprediksi 500 WNI mudik via Pelabuhan Muar, Negeri Johor, Malaysia, tiap hari.
Baca SelengkapnyaKisah Menarik WNI Sambut Ramadan di Ethiopia
7 Mei 2019
Warga Muslim Indonesia di Addis Ababa, Ethiopia menyambut bulan suci Ramadan dengan salat tarawih di Wisma Indonesia, KBRI Addis Ababa, 5 Mei 2019.
Baca SelengkapnyaWNI Terlama Tinggal di Ethiopia Berikan Suara di Pemilu 2019
15 April 2019
Sebanyak 150 WNI di Ethiopia memberikan suaranya pada pemilu 2019, termasuk Savitri Ari Ernaningtya, WNI terlama tinggal di Ethiopia.
Baca Selengkapnya