Dewa Budjana: Ngayogjazz Membawa Jazz ke Desa  

Reporter

Minggu, 23 November 2014 06:50 WIB

Gitaris Dewa Bujana tampil bersama Shadu Rasjidi membawakan karya-karyanya dari album Surya Namaskar di ajang Ngayogjazz 2014 di dusun Brayut, Sleman, Yogyakarta, 22 November 2014. TEMPO/Suryo Wibowo.

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gitaris grup musik Gigi, Dewa Budjana tampil menyedot perhatian ribuan penonton yang membeludak pada pergelaran musik jazz, Ngayogjazz 2014 berjudul "Tung Tak Tung Jazz" di Desa Wisata Brayut, Pendowoharjo, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu, 22 November 2014.

Sebagian penonton berdiri di pekarangan penduduk yang menghadap panggung supaya bisa melihat Dewa Budjana. Suara seruling mengiringi permainan gitar Dewa Budjana. Musik khas nusantara, satu di antaranya nuansa Bali kental terdengar di Panggung Bang Bung. Setidaknya ada enam judul lagu yang ia bawakan, di antaranya lagu di Album Joged Khayangan.

Dia juga menyapa penonton yang telah menunggunya sejak sore hari. Ngayogjazz menurut dia konsep pergelaran musik jazz pertama di Indonesia yang menyajikan musik yang dekat dengan semua kalangan. "Makasih buat Mas Djaduk yang membawa jazz ke desa-desa. Saya senang bisa main lagi di Yogyakarta," kata Dewa Budjana.( Baca : Frau Tampil Memukau di Panggung Ngayogjazz 2014)

Dewa Budjana memainkan gitarnya di panggung yang berlatar seni instalasi berbentuk silinder dari kertas daur ulang. Sejumlah musikus muda mengiringi permainan gitar Dewa Budjana. Satu di antaranya adalah Shadu Rasjidi (bass) yang merupakan anak dari musikus jazz ternama Idang Rasjidi. Dewa Budjana juga menyempatkan berfoto bersama sejumlah penonton, dengan pose membelakangi penonton yang berjumlah ribuan di depan panggung.

Dewa Budjana merupakan gitaris ternama yang banyak berkolaborasi dengan musisi jazz Indonesia dan internasional. Dewa Budjana memberikan sentuhan orisinal dengan memasukkan rasa Indonesia pada permainan gitarnya.

Ia telah merilis album berjudul Joged Khayangan pada 2013. Album ini dianggap sebagai bentuk ekspresi Dewa Budjana yang mengeksplorasi karya-karyanya.

Pada 2014, Dewa Budjana menciptakan karya baru sebagai kelanjutan dari Joged Khayangan. Albumnya berjudul Surya Namaskar, yang punya arti penghormatan pada sang surya pada konsep Hindu. Surya dipercaya sebagai Dewa Matahari. Dalam albumnya ini, Dewa Budjana menggandeng Jimmy Jhonson dan Vieni Colaiuta untuk berekspresi.

SHINTA MAHARANI






Advertising
Advertising




Berita lainnya:
Sineas Malang Tertantang Produksi Film Sendiri
Diiringi Pawang, Penari Tampil Seolah Kesurupan
Berburu Animasi Maskot di Tengah Pasar Seni ITB
Sujud Kendang Tampil Membuka Ngayogjazz 2014

Berita terkait

Ngayogjazz 2023 Digelar di Godean Sleman Akhir Pekan Ini, Napak Tilas Lokasi Loyalis Sultan HB I

16 November 2023

Ngayogjazz 2023 Digelar di Godean Sleman Akhir Pekan Ini, Napak Tilas Lokasi Loyalis Sultan HB I

Ngayogjazz juga membuka potensi seni budaya yang ada di kawasan wilayah tempat acara itu digelar.

Baca Selengkapnya

Selain Ngayogjazz, Ini Sederet Event yang Layak Didatangi di Sleman Sepanjang 2023

22 Januari 2023

Selain Ngayogjazz, Ini Sederet Event yang Layak Didatangi di Sleman Sepanjang 2023

Sedikitnya ada 60 event disiapkan di Kabupaten Sleman di sepanjang tahun ini untuk memancing kunjungan wisatawan.

Baca Selengkapnya

Ngayogjazz 2022, Saat Yogyakarta Biasakan Lagi Desa Wisata Sambut Wisatawan

21 November 2022

Ngayogjazz 2022, Saat Yogyakarta Biasakan Lagi Desa Wisata Sambut Wisatawan

Penyelenggaaan event menjadi satu strategi Yogyakarta mempercepat pemulihan sektor pariwisatanya pasca pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Persiapan Ngayogjazz 2022, Panitia dan Warga Desa Latihan Padamkan Kebakaran

15 November 2022

Persiapan Ngayogjazz 2022, Panitia dan Warga Desa Latihan Padamkan Kebakaran

Penyelenggaraan Ngayogjazz sebagai salah satu ikon event Yogyakarta musti dipersiapkan matang dari berbagai aspeknya.

Baca Selengkapnya

Desa Wisata di Sleman Yogyakarta Bersolek untuk Bedog Art Festival - Ngayogjazz

17 Oktober 2021

Desa Wisata di Sleman Yogyakarta Bersolek untuk Bedog Art Festival - Ngayogjazz

Ada lima desa wisata di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, yang berbenah untuk menyambut acara Bedog Art Fetival, Sleman Creative Week, dan Ngayogjazz.

Baca Selengkapnya

Pandemi Covid-19, Ngayogjazz 2020 Tak Gentar Digelar

10 November 2020

Pandemi Covid-19, Ngayogjazz 2020 Tak Gentar Digelar

Dengan kondisi terakhir darurat pandemi di Indonesia, perayaan Ngayogjazz tahun ini digelar dengan format daring.

Baca Selengkapnya

Djaduk Ferianto Pernah Jawab Nasib Ngayogjazz Tanpanya

18 November 2019

Djaduk Ferianto Pernah Jawab Nasib Ngayogjazz Tanpanya

Salah seorang Board of Ngayogjazz, Bambang Paningoro mengatakan pekerjaan rumah yang ditinggalkan Djaduk Ferianto terlampau berat.

Baca Selengkapnya

Artis dan Official Ngayogjazz Terdaftar di Jamsostek

17 November 2019

Artis dan Official Ngayogjazz Terdaftar di Jamsostek

BP Jamsostek menyatakan artis dan peserta Ngayojazz sudah terdaftar menjadi peserta.

Baca Selengkapnya

Sebelum Meninggal, Ini Rencana Djaduk Ferianto buat Jazz Gunung

13 November 2019

Sebelum Meninggal, Ini Rencana Djaduk Ferianto buat Jazz Gunung

Sepeninggal Djaduk Ferianto, kata Bagas, dia masih belum tahu bagaimana ke depannya. Tapi, panitia akan meneruskan cita-citanya.

Baca Selengkapnya

Iis Dahlia: Djaduk Ferianto Bantu Torehkan Sejarah Hidupku

13 November 2019

Iis Dahlia: Djaduk Ferianto Bantu Torehkan Sejarah Hidupku

Iis puas dengan hasil yang diberikan Djaduk Ferianto karena telah memberikan warna yang berbeda dan berkelas dalam konser tersebut.

Baca Selengkapnya