TEMPO.CO, Jakarta - Selain Mahathir Mohamad, gala premiere film Soekarno di Malaysia juga dihadiri Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Herman Prayitno, Menteri Komunikasi dan Multimedia Malaysia Ahmad Shabery Cheek, produser Raam Punjabi, sutradara Hanung Bramantyo, beserta beberapa pemeran Soekarno.
Ditemui Tempo setelah pemutaran film, mantan Perdana Menteri Malaysia tersebut mengapresiasi penampilan Ario Bayu, yang berperan sebagai Sukarno. "Filmnya bagus, karena karakternya memang karakter Sukarno," ujar Mahathir.
Selain itu, menurut Mahathir, film garapan Hanung Bramantyo tersebut cukup hidup karena mengaitkan kehidupan pribadi Sukarno dengan kehidupan publiknya. "Film ini menceritakan kehidupan Sukarno sebenarnya," kata Mahathir. (Baca: Film Soekarno Merajai Nominasi FFB 2014...)
Adapun Raam Punjabi berharap film yang digarap selama dua tahun ini bisa meraih kesuksesan di Malaysia, bahkan lebih baik daripada di Tanah Air. "Terlepas dari kontroversi yang ada, saya berharap film ini bisa dinikmati dengan baik, sebagaimana kami menikmati pembuatannya," tutur Raam Punjabi.
Film yang meraih tiga penghargaan dalam Festival Film Bandung 2014 tersebut akan diputar serentak di Malaysia di jaringan TGV Pictures Malaysia mulai 2 Oktober 2014.
Nicholas Galitzine adalah seorang aktor muda yang sedang melesat, Galitzine telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bintang muda yang paling menjanjikan di industri hiburan.
