TEMPO.CO, Manado - Selain menciptakan lagu sebagai bentuk kepedulian terhadap korban banjir bandang di Kota Manado, grup musik Ungu membuat program penggalangan dana.
Menamakan program mereka dengan singkatan Basuh--Bantuan Kasih Ungu--para penggawa grup yang terdiri atas Pasha, Enda, Makki, Onci, dan Rowman ini, mengajak siapa pun untuk membantu meringankan beban korban bencana di Manado.
"Semoga ini bisa menggerakkan hati kita untuk lebih merangkul dan memperhatikan saudara-saudara kita yang berdomisili di daerah-daerah jauh dari ibukota," tulis Ungu di YouTube.
Dalam video berjudul Baku Jaga #UNGUforManado yang diunggah ke YouTube , Ungu meminta bantuan kepada masyarakat untuk memberi bantuan kepada para korban.
Sementara lewat lagu berbahasa Manado berjudul Baku Jaga, Ungu menjelaskan bahwa lagu tersebut dibuat dalam waktu 1 jam dengan dilandasi rasa torang baku rasa baku jaga, yang berarti "kita saling rasa untuk saling menjaga".
Adapun Ungu menerangkan lagu tersebut mengajak semua orang untuk ikut membantu karena kita semua bersaudara. Melalui lagu itu, Ungu mencoba menaikkan semangat para korban untuk tabah menghadapi bencana.
ISA ANSHAR JUSUF
Berita lain:
Real Madrid Pesta Gol di Kandang Real Betis
Gol Penalti Selamatkan Liverpool dari Kekalahan
Cazorla Bawa Arsenal Kokoh di Puncak Liga Primer
Manchester City Hajar Cardiff 4-1
Hajar Sampdoria 4-2, Juventus Kokoh di Puncak
Berita terkait
Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan
4 jam lalu
Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).
Baca SelengkapnyaBanjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya
14 jam lalu
Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.
Baca SelengkapnyaBanjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang
1 hari lalu
Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania
Baca SelengkapnyaTop 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE
6 hari lalu
Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.
Baca SelengkapnyaTanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024
6 hari lalu
Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.
Baca SelengkapnyaBMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau
7 hari lalu
BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.
Baca SelengkapnyaRatusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam
7 hari lalu
Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.
Baca SelengkapnyaBNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu
7 hari lalu
BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaKetua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret
8 hari lalu
DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.
Baca SelengkapnyaBNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut
9 hari lalu
Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.
Baca Selengkapnya