TEMPO.CO, Bandung - Kepolisian Resor Kota Besar Bandung memanggil kembali artis Nikita Mirzani terkait kasus perkelahian di sebuah kafe di Dago, Kota Bandung. Nikita dipanggil untuk diperiksa sebagai tersangka pekan ini.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung, Ajun Komisaris Besar Trunoyudho Wisnu, tak memerinci persis hari pemeriksaan Nikita. "Yang jelas, kalau dia enggak datang lagi pekan ini, kami akan bawa dia secara paksa untuk diperiksa sebagai tersangka," kata dia di Markas Polda Jawa Barat, Senin, 9 Desember 2013.
Nikita ditetapkan sebagai tersangka kasus perkelahian di kafe Golden Monkey, Dago, Kota Bandung, Sabtu, 27 Juli 2013. Selain dia, dalam kasus serupa, polisi juga menetapkan dua wanita bernama Aliya Faza dan Fitri Handayani alias Fia.
Trunoyudho menyatakan jajarannya sudah memanggil Nikita sejak Oktober lalu. Namun artis yang bulan itu dinikahi seorang lelaki warga negara Singapura itu hingga kini mangkir. "Tapi kami sekarang sudah mendapatkan komitmen dari pengacara dia untuk mendatangkan Nikita pekan ini," kata Trunoyudho.
Nikita dan kelompoknya terlibat perkelahian di kafe Golden Monkey, Dago, Bandung, Sabtu dinihari, 27 Juli 2013. Lawan Nikita adalah Fia dan kelompoknya. Pagi harinya, Nikita melapor ke Polrestabes Bandung sebagai korban penganiayaan, kemudian ia dimintai keterangan.
Pada siang hari dan keesokan harinya, kubu lawan, Yun Tjun dan Fia, balik melaporkan Nikita sebagai pelaku penganiayaan ke kantor yang sama. Belakangan, rekan Nikita, Onadio, juga melapor ke polisi.
ERICK P. HARDI
Baca juga:
Ahmad Dhani Akhirnya Balas Twit Farhat Abbas
Mengenang Tragedi Bintaro 1987 Lewat Film
Apa Komentar Anak Soekarno Soal Film Hanung?
Farhat Abbas Dilaporkan ke Komnas Anak
Berita terkait
Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat
6 menit lalu
Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.
Baca Selengkapnya8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia
6 menit lalu
Slow travel memungkinkan wisatawan merasakan budaya lokal dan menjauh dari keramaian
Baca SelengkapnyaPPP Bantah Akan Beri Surat Rekomendasi untuk Khofifah Maju di Pilkada Jawa Timur Hari Ini
12 menit lalu
Khofifah Indar Parawansa mengklaim dirinya akan mendapatkan surat rekomendasi untuk maju di Pilkada Jawa Timur dari PPP, hari ini.
Baca SelengkapnyaAlasan Bupati Jember Hendy Siswanto Kembali Daftar ke PPP untuk Maju di Pilkada 2024
19 menit lalu
Hendy Siswanto sebelumnya telah mendaftar ke PDIP untuk maju di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaAnak Petani Tak Sanggup Bayar UKT Rp 15 Juta di Prodi Kedokteran Unri
21 menit lalu
Lebih dari 50 calon mahasiswa Unri tidak sanggup membayar UKT karena penetapan kelompok tidak sesuai kemampuan ekonomi orang tua mereka.
Baca SelengkapnyaCristiano Ronaldo Jadi Atlet dengan Bayaran Tertinggi Versi Forbes, Lionel Messi Urutan Ketiga
24 menit lalu
Cristiano Ronaldo menduduki puncak daftar atlet dengan bayaran tertinggi versi Forbes untuk keempat kali sepanjang kariernya.
Baca SelengkapnyaTop Skor Proliga 2024 Bagian Putri setelah Putaran Pertama Usai: Pemain Asing Dominan, Megawati Hangestri Belum Masuk 10 Besar
24 menit lalu
Kompetisi Proliga 2024 sudah melewati putaran pertama. Persaingan berebut posisi top skor di bagian putri masih tetap tetap didominasi pemain asing.
Baca SelengkapnyaPekerja Tambang Timah Ilegal Air Bunut Parit Tiga Bangka Barat Tewas Tertimbun Longsor
29 menit lalu
Satu pekerja tambang timah yang diduga ilegal meninggal dunia setelah tertimbun tanah longsor.
Baca Selengkapnya9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK
29 menit lalu
Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.
Baca SelengkapnyaWalkot Pematangsiantar Lepas Keberangkatan Calon Jamaah Haji
33 menit lalu
Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani, melepas keberangkatan calon jamaah haji 2024, kloter lima Provinsi Sumatera Utara (Sumut), di Asrama Haji Medan
Baca Selengkapnya