TEMPO.CO, Seoul - Sebuah daftar dari Departemen Kebudayaan di Korea mengungkapkan deretan lagu yang memperoleh keuntungan terbesar dari royalti dan pendapatan hak cipta pada 2012. Keuntungan ini tidak hanya berasal dari unduh lagu domestik dan internasional, melainkan juga komisi yang diterima saat lagu dimainkan. Seperti saat lagu tersebut dinyanyikan di karaoke ataupun diputar di luar negeri.
Lagu milik girlband Kara yang berjudul Mister, meskipun dirilis pada 2009, berhasil menduduki peringkat pertama pada 2012 dengan pendapatan sekitar 362 juta won, setara dengan US$ 341.000. Girls Generation berada di posisi selanjutnya dengan lagu mereka Gee, juga dirilis pada 2009, yang memperoleh sekitar 359 juta won atau setara US$ 338.000.
Di tempat ketiga ada penyanyi Park Goo Yoon dengan lagu Only You, dirilis pada 2010, yang meraup keuntungan 249 juta won atau US$ 235.000. Menyusul di posisi keempat adalah album milik Kara yang berjudul Jumping, dirilis pada 2010, yang menghasilkan sekitar 237 juta won atau US$ 223.000. Pada posisi kelima lagu hit milik T-ara Roly Poly, yang dirilis pada 2011, mendapatkan keuntungan sekitar 199 juta won atau US$ 188.000.
Untuk pajak atas hak cipta di luar negeri pada 2012, sebanyak 91,5 persen berasal dari Jepang. Negara ini bertanggung jawab atas tingginya pemasukan dari luar negeri, dengan menghabiskan 11 miliar won atau US$ 10 juta untuk musik Korea. Australia berada di tempat kedua dengan selisih yang cukup jauh, sebesar 150 juta won atau US$ 140.000.
