TEMPO.CO, Jakarta - Pemberitaan simpang siur mengenai konser Chris Brown terjawab sudah. Pihak promotor, Variant Entertaiment, Mirica Entertainment dan Avant Garde menggelar jumpa wartawan dan menegaskan konser Chris Brown Fine China-Asia Tour di Jakarta, yang telah diumumkan akan diadakan di Eco Park, Taman Impian Jaya Ancol, pada 14 September 2013, resmi dibatalkan.
Ketiga promotor ini melakukan klarifikasi terkait dengan pernyataan yang dikeluarkan minggu lalu oleh pihak yang mengatasnamakan manajemen Brown dan menyebut bahwa manajemen Brown tidak mengenal ketiga promotor tersebut dan belum membuat komitmen dengan mereka.
Mereka merasa sudah menjalani prosedur dengan benar, sayangnya mereka hanya menjadi korban dari agen yang melakukan deal dengan pihak Chris brown. "Kita bukti ada semua. Sudah transfer. Kita juga sudah boleh promo. Kita bukan orang gila yang preskon tanpa persetujuan," kata Bobby Alatas mewakili para promotor saat jumpa pers di kawasan Senopati, Jakarta, Selasa 30 Juli 2013.
"Kita hanya mau menarik diri materi promosi. Kita minta refund dari agen (Cult Entertaiment), kita mau ingin uang kembali. Kita bersyukur belom ada penjualan tiket sama sekali," ujar Bobby.
Menurut Bobby, masalah muncul dari konflik internal dalam manajamen mantan kekasih Rihanna itu, Chris Brown MGMT. "Kami konfirmasi ke international agent. Ternyata, ada konflik antara international agent dengan manajemen (Brown), tapi kami yang korban," terang Bobby lagi.
"Kami terpukul, kami sudah melakukan semua keinginan mereka. Kami sudah diizinkan untuk promosi, agreement sudah di-sign. Katanya (pihak Brown), kami menjual tiket ilegal, itu tidak benar, karena kami belum menjual tiket apa pun," kata Bobby.
NANDA HADIYANTI
Berita Lain:
Fatin Shidqia Siap Main Film
Harapan Fatin Shidqia di Usia 17
Robin Williams Balik ke Layar Kaca
Berita terkait
Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya
2 menit lalu
BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.
Baca SelengkapnyaBarang Pekerja Migran Bebas Masuk tapi Harus Ikuti Peraturan Menteri Keuangan, Apa Saja Syaratnya?
11 menit lalu
Kementerian Perdagangan menghapus pembatasan jumlah maupun jenis pengiriman atau barang impor milik pekerja migran (PMI) tapi tetap diawasi Bea Cukai
Baca SelengkapnyaMentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi
14 menit lalu
Kekeringan El Nino sudah overlap dan harus waspada.
Baca SelengkapnyaProfil Lil Boi, Rapper yang Bergabung dengan H1ghr
18 menit lalu
Oh Seung-taek atau Lil Boi rapper Korea Selatan baru-baru ini bergabung dengan agensi H1ghr
Baca SelengkapnyaKetua DPW PKS Jakarta Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur
19 menit lalu
Bursa calon gubernur Daerah Khusus Jakarta dari PKS mulai ramai. Salah satunya Ketua DPW PKS Jakarta Khoirudin.
Baca SelengkapnyaBiden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan
24 menit lalu
Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.
Baca SelengkapnyaPresiden Senang Produksi Jagung di Sumbawa Maju
28 menit lalu
Saat ini yang perlu dilakukan adalah menjaga keseimbangan harga di tingkat petani maupun di tingkat peternak.
Baca SelengkapnyaAlasan Kejaksaan Agung Periksa Robert Bonosusatya sebagai Saksi di Perkara Korupsi di PT Timah
30 menit lalu
Robert Bonosusatya mengklaim hanya berteman dengan keempat nama tersangka korupsi timah, tapi tak pernah berbisnis timah.
Baca SelengkapnyaHardiknas 2024, P2G Soroti Kebijakan Pendidikan Era Nadiem Makarim
38 menit lalu
Mulai dari evaluasi Merdeka Belajar 26 episode hingga menagih janji Prabowo-Gibran, ini desakan dari P2G dalam Hardiknas 2024.
Baca Selengkapnya4 Cara Daftar CapCut Creator hingga Menghasilkan Uang
47 menit lalu
Cara mendaftar CapCut creator cukup mudah dilakukan. Anda bisa mendaftar menggunakan ponsel. Jika konsisten, Anda akan mendapat gaji.
Baca Selengkapnya