Ustad Solmed ikut mengusung jenazah alm. Ustad Jefry Al Buchori (Uje) menuju Masjid Istiqlal dari kediamannya di kawasan Rempoa,Tanggerang, Jumat (26/4). Ustad Jefry Al Buchori meninggal dunia pada usia 40 tahun akibat kecelakaan tunggal motor di kawasan Pondok Indah sekitar jam 01.00 WIB. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang bulan Ramadan, kunjungan warga di makam Ustad Jefri Al Bukhori semakin meningkat. Hampir setiap minggu terdapat warga yang berziarah ke makam ustad gaul tersebut. Seperti dikatakan Suban, 37 tahun dan Anshori, 46 tahun, warga asal Bekasi, Jawa Barat ini sengaja datang bersama keluarga dengan menggunakan mobil.
"Ini saya satu keluarga bersama-sama menggunakan mobil, sengaja datang ke sini, total ada 4 anggota keluarga ikut," ujar Suban ketika ditemui Tempo di lokasi pemakaman, Selasa, 2 Juli 2013.
Peziarah yang datang tidak hanya berasal dari sekitar Jabodetabek, salah satu peziarah bahkan ada yang berasal dari luar Pulau Jawa. Aisyah, 43 tahun, peziarah yang berasal dari Banjarmasin Kalimantan Timur. Dia bersama rombongan peziarah yang lain berangkat dari Bandara Soekarno Hatta menggunakan 3 bus. "Sekitar 150 orang ikut dalam rombongan saya," ujar Aisyah.
Selain Aisyah, ada juga Nurul, 36 tahun yang datang dari Kabupaten Kaimana, Papua Barat. Dia berangkat dari Kaimana pada hari Minggu, 30 Juni 2013. Nurul merupakan anggota Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kaimana yang sengaja datang dengan 2 orang lainnya untuk berziarah di makam ustad yang sering dipanggil Uje tersebut.
"Saya tadi bareng 2 teman saya, lusa saya akan balik lagi ke Kaimana, selama di Jakarta saya menginap di tempat saudara saya di Kelapa Gading," ujar Nurul dengan mata basah karena terharu bisa sampai di makam Uje.
Ustad Jefri Al Buchori wafat pada hari Jumat, 26 April 2013. Uje meninggal karena kecelakaan tunggal saat mengendarai sepeda motor bernomor polisi B 3590 SGQ di kawasan Pondok Indah Jakarta Selatan. Motor Uje diduga hilang kendali lalu memasuki area trotor dan menabrak pohon palem. Sebelumnya, Uje sempat dirujuk ke Rumah Sakit Pondok Indah dan Rumah Sakit Fatmawati, namun nyawanya tidak tertolong. Uje tutup usia 40 tahun dengan meninggalkan seorang isteri dan 3 orang anak.
